Terungkap! Alasan Bos Besar Chelsea 'Sidak' Ruang Ganti Pemain Usai Dipermalukan Brighton
Editor Bolanet | 28 September 2025 06:30
Bola.net - Pelatih Enzo Maresca memberikan penjelasan terkait insiden yang menjadi sorotan usai Chelsea kalah dari Brighton. Pasalnya, bos besar klub, Behdad Eghbali, terlihat masuk ke ruang ganti pemain sesaat setelah laga usai.
Dalam laga lanjutan Premier League, Sabtu (27/9/2025) sore WIB, Chelsea takluk 1-3 dari Brighton di Stamford Bridge. Ini menjadi kekalahan kedua secara beruntun bagi The Blues di liga.
Laga ini kembali diwarnai oleh kartu merah untuk Trevoh Chalobah yang membuat tim kolaps di babak kedua. Eghbali bersama para petinggi lain pun langsung menuju ruang ganti di tengah cemoohan dari para pendukung.
Meskipun begitu, Maresca bersikeras bahwa kejadian itu bukanlah hal yang aneh. Ia menyebut kunjungan para petinggi klub ke ruang ganti setelah pertandingan adalah sebuah rutinitas biasa.
Petinggi Klub 'Gruduk' Ruang Ganti
Pemandangan tak biasa terlihat setelah wasit meniup peluit panjang di Stamford Bridge. Sang pemilik klub, Behdad Eghbali, tertangkap kamera langsung menuju ke ruang ganti para pemain.
Ia tidak sendirian, melainkan ditemani oleh para direktur olahraga Paul Winstanley dan Laurence Stewart, serta beberapa petinggi rekrutmen lainnya. Aksi "turun gunung" ini sontak memicu berbagai spekulasi mengenai situasi internal tim.
"Mereka berada di dalam ruang ganti, seperti biasanya," kata Maresca.
"Kami punya kantor di dalam ruang ganti, di mana setelah setiap pertandingan, kami duduk dan berbicara tentang laga. Tapi mereka tidak mengatakan apa pun kepada para pemain," sambungnya.
Maresca Sebut Cuma Rutinitas Biasa
Menanggapi insiden tersebut dalam konferensi pers, Enzo Maresca berusaha meredam spekulasi yang ada. Ia menegaskan bahwa kehadiran para petinggi di ruang ganti bukanlah sesuatu yang perlu dibesar-besarkan.
Menurutnya, hal tersebut adalah prosedur standar yang selalu terjadi setelah setiap pertandingan. Mereka memiliki sebuah kantor di dalam area ruang ganti untuk melakukan diskusi internal pasca-laga.
"Itu bukanlah sesuatu yang benar-benar berbeda dibandingkan dengan pertandingan-pertandingan lainnya. Mereka berada di dalam ruang ganti, seperti biasanya," tegas Maresca.
Petaka Kartu Merah dan Krisis Pertahanan
Insiden ini terjadi dalam konteks yang sangat buruk bagi Chelsea. Kekalahan dari Brighton adalah yang kedua secara beruntun, dan lagi-lagi dipicu oleh kartu merah yang tidak perlu.
Kartu merah yang diterima Trevoh Chalobah kini membuat krisis di lini pertahanan mereka semakin parah. Ia akan absen di laga berikutnya, menyusul Robert Sanchez yang juga diusir wasit pekan lalu.
Situasi ini diperburuk dengan cederanya sejumlah bek andalan. Wesley Fofana, Tosin Adarabioyo, dan Levi Colwill semuanya harus menepi karena cedera.
Chelsea kini benar-benar kehabisan stok pemain bertahan yang fit. Hal ini tentu menjadi pukulan telak bagi Maresca menjelang jadwal padat.
Tekanan Jelang Laga Besar
Akibat hasil buruk ini, Chelsea kini tergelincir ke peringkat delapan klasemen sementara Liga Inggris. Tekanan untuk segera bangkit pun semakin besar di pundak Enzo Maresca.
Apalagi, mereka sudah ditunggu jadwal yang sangat berat di depan mata. The Blues akan menghadapi Benfica di Liga Champions sebelum menjamu pemuncak klasemen, Liverpool, pekan depan.
Rentetan hasil negatif dan krisis pemain ini jelas bukan modal yang ideal. Maresca harus memutar otak lebih keras untuk bisa membawa timnya keluar dari periode sulit ini.
Performa tim yang tak kunjung stabil dan masalah disiplin yang terus berulang bisa jadi menjadi alasan utama mengapa para petinggi merasa perlu untuk turun tangan langsung.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Antara Lautaro Martinez, Del Piero, dan Bergomi
Liga Italia 13 November 2025, 01:01
-
Kabar Bagus untuk Liverpool! Nico Schlotterbeck Tolak Perpanjang Kontrak di Dortmund
Liga Inggris 13 November 2025, 00:03
-
Eric Garcia: Sang Prajurit Bertopeng Barcelona yang Bekerja dalam Diam
Liga Spanyol 12 November 2025, 23:53
-
Gejolak di Real Madrid: Gestur Dingin Rodrygo Picu Isu Keretakan Tim
Liga Spanyol 12 November 2025, 23:40
LATEST UPDATE
-
Masalah Besar Timnas Inggris: Bellingham, Foden, dan Kane Tak Bisa Main Bersamaan!
Piala Dunia 13 November 2025, 06:28
-
Man United Dikritik Karena Lepas Carreras Terlalu Cepat: Kesalahan Besar!
Liga Inggris 13 November 2025, 05:59
-
Inggris Siapkan Mental Juara: Tuchel Ingin 'Brotherhood' Jadi Pondasi Menuju Piala Dunia
Piala Dunia 13 November 2025, 05:59
-
Misi Carlo Ancelotti: Pulihkan Percikan Vinicius Junior Bersama Timnas Brasil
Piala Dunia 13 November 2025, 05:45
-
Joan Laporta Tutup Peluang Lionel Messi Balik ke Barcelona: Jujur Tidak Realistis
Liga Spanyol 13 November 2025, 05:32
-
'Asuransi' AC Milan untuk Persaingan 4 Besar
Liga Italia 13 November 2025, 04:59
-
Mbappe Puji Upamecano, Ucapannya Bikin Fans Bayern Was-Was: Ada Klub yang Lebih Baik
Liga Spanyol 13 November 2025, 03:59
-
Antara Lautaro Martinez, Del Piero, dan Bergomi
Liga Italia 13 November 2025, 01:01
-
Kabar Bagus untuk Liverpool! Nico Schlotterbeck Tolak Perpanjang Kontrak di Dortmund
Liga Inggris 13 November 2025, 00:03
LATEST EDITORIAL
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
-
8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Premier League, Siapa Paling Akurat?
Editorial 11 November 2025, 13:01
-
10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions, Ada yang Baru 15 Tahun!
Editorial 11 November 2025, 12:20






