Curhat Alessandro Bastoni: Di Italia, Kekalahan Rasanya Seperti Kiamat!
Editor Bolanet | 21 November 2025 08:16
Bola.net - Alessandro Bastoni melontarkan kritik tajam terhadap budaya sepak bola Italia. Ia merasa tekanan di Serie A sudah sangat tidak sehat.
Bek andalan Inter Milan ini membandingkannya dengan atmosfer di NBA. Ada perbedaan mentalitas yang sangat mencolok di antara keduanya.
Bastoni menyebut kekalahan di Italia terasa seperti akhir dunia. Hal ini sangat berbeda dengan kedewasaan atlet basket Amerika.
Pemain bertahan itu menyarankan agar sepak bola Italia belajar dari sana. Hubungan dengan kekalahan dan kritik publik harus diperbaiki.
Iri dengan Mentalitas NBA
Bastoni secara terbuka mengakui rasa irinya terhadap atlet NBA. Mereka memiliki hubungan yang lebih sehat dengan sebuah kekalahan.
Di Italia, satu hasil buruk bisa memicu gelombang kritik pedas. Padahal, performa pemain tidak mungkin selalu berada di puncak.
Ia menilai mentalitas move on sangat diperlukan di sepak bola modern. Selalu ada kesempatan kedua untuk membuktikan kualitas diri.
"Hal yang paling saya iri dari dunia itu adalah mengetahui cara menerima kekalahan," kata Bastoni.
"Dalam permainan kami, kalah terasa seperti akhir dunia. Tapi ketika Anda bermain begitu banyak, itu terjadi: Anda tidak bisa selalu berada di puncak," sambungnya.
Bebas Berekspresi Tanpa Takut
Selain soal kekalahan, Bastoni menyoroti kebebasan berekspresi di Amerika. Atlet di sana lebih leluasa bicara tanpa takut dihakimi.
Hubungan dengan penggemar juga dinilai lebih santai dan tidak kaku. Italia dinilai tertinggal jauh dalam aspek kedewasaan ini.
Meski begitu, Bastoni sadar ini adalah risiko pekerjaannya. Ia harus berdamai dengan tekanan berat yang ada di pundaknya.
"Mereka mengekspresikan diri mereka secara bebas tanpa diserang atau dihakimi. Di AS mereka jauh lebih maju daripada kami," ujar Bastoni.
"Itu tidak membebani saya, saya harus menjalaninya karena saya memilih dunia ini," tegasnya.
Mimpi Buruk Lawan PSG
Bek Timnas Italia ini juga mengenang memori pahit di Liga Champions. Inter harus mengakui keunggulan PSG di partai final.
Bastoni menyebut laga tersebut berjalan dengan sangat aneh. Kecepatan pemain PSG membuat lini belakang Inter kewalahan.
Padahal, Nerazzurri datang dengan modal sejarah manis di semifinal. Namun, realita di lapangan ternyata jauh berbeda.
"Itu adalah hal yang aneh. Kami datang dari semifinal yang akan tercatat dalam sejarah Liga Champions," kenang Bastoni.
"Tetapi di final PSG melaju dua kali lipat kecepatan kami. Sulit dijelaskan, seolah-olah kami tidak menyadari betapa kuatnya mereka," tambahnya.
Meski kecewa gagal angkat trofi, Bastoni tetap bangga dengan pencapaian tim. Dua final dalam tiga tahun bukanlah hal yang mudah.
"Tentu saja kami lebih suka memenangkannya, tetapi ini adalah pengalaman yang kami bawa bersama kami," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Curhat Alessandro Bastoni: Di Italia, Kekalahan Rasanya Seperti Kiamat!
Liga Italia 21 November 2025, 08:16
-
Penebusan di Inter Milan: Kebangkitan Hakan Calhanoglu setelah Musim Panas Penuh Drama
Liga Italia 21 November 2025, 04:26
-
Inter vs AC Milan: Cristian Chivu Tetap Teguh pada Taktik Pressing Tinggi
Liga Italia 21 November 2025, 00:44
LATEST UPDATE
-
Kabar Gembira Juventini! Manajemen Juventus Setujui Suntikan Dana Jumbo 100 Juta Euro
Liga Italia 21 November 2025, 10:40
-
Erling Haaland Memang Hebat, tapi Tetap Beda Kelas dengan Ronaldo
Liga Inggris 21 November 2025, 10:22
-
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 21 November 2025, 09:30
-
Kejutan! Martin Odegaard Siap Tampil Bak 'Superhero' di Derby Arsenal vs Tottenham
Liga Inggris 21 November 2025, 09:16
-
Daftar Pembalap JuniorGP 2025: Veda Ega Pratama Jadi Wakil Indonesia
Otomotif 21 November 2025, 09:04
-
Jadwal Lengkap JuniorGP 2025: Ada Veda Ega Pratama Lho!
Otomotif 21 November 2025, 09:04
-
Hormati Putusan MK, Polri Tarik Pati yang Tengah Jalani Orientasi Alih Jabatan di Kementerian
News 21 November 2025, 09:00
-
Hasil Latihan Pertama Formula 1 GP Las Vegas 2025: Charles Leclerc Ungguli Alex Albon
Otomotif 21 November 2025, 08:48
-
Jadwal Live Streaming Formula 1 Las Vegas 2025 di Vidio, 21-23 November 2025
Otomotif 21 November 2025, 08:36
-
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 21 November 2025, 08:36
LATEST EDITORIAL
-
Starting XI Bintang Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Ada Szoboszlai, Mbeumo, dan Lainnya
Editorial 19 November 2025, 22:13
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56









