Dedikasi dan Kerja Keras Cassano di Parma
Editor Bolanet | 29 Juli 2013 03:00
Karier Cassano, 31, sempat tersendat bersama . Dia cukup lama menghilang dari skuad Inter akibat cedera dan perselisihan dengan pelatih Nerazzurri sebelumnya, Andrea Stramaccioni. Di level internasional pun, dia belum sekali pun memakai seragam Azzurri sejak Euro 2012.
Keluar dari Giuseppe Meazza merupakan satu-satunya jalan bagi Cassano untuk menghidupkan kembali kariernya. Saat itulah, Parma datang. Inter juga kebetulan tertarik pada striker Gialloblu, Ishak Belfodil. Kesepakatan tercapai, dan Cassano pun menuju Ennio Tardini, sedangkan Belfodil berlabuh di kota Milan.
Setelah bergabung dengan Parma, Cassano mengungkapkan salah satu ambisi pribadinya. Selain untuk membantu Parma, dia juga bertekad memperkuat Italia di Piala Dunia 2014. Untuk itu, dia bersedia berubah menjadi lebih baik agar dapat mewujudkannya. Rekan seklub Cassano di Emilia-Romagna, Massimo Gobbi, mengungkapkan betapa FantAntonio sudah menunjukkan kerja kerasnya.
Cassano terbiasa bekerja dengan para juara dan dia berambisi membantu kami. Dia suka bercanda dan tertawa di ruang ganti. Namun, jika tiba waktunya untuk serius, dia memberikan segalanya, papar Gobbi seperti dikutip Football Italia.
Dia pasti bisa meningkatkan level tim ini, tegasnya.
Menurut Gobbi, Cassano merupakan seorang pemain dengan kualitas permainan luar biasa. Gobbi pun berharap Cassano bisa membuat Parma lebih kompetitif di Serie 2013/14 mendatang.
Kalau bersama Parma Cassano bisa membuktikan bahwa dia belum habis, maka impiannya untuk tampil di panggung akbar Brasil 2014 pun bukan lagi sekadar impian belaka.
Italia sendiri saat ini masih memimpin klasemen sementara Grup B kualifikasi zona UEFA dengan keunggulan empat poin atas pesaing terdekatnya, Bulgaria. [initial]
Donadoni: Tak Ada Perlakuan Khusus Bagi Cassano
Ghirardi: Kami Bangga, Cassano Telah Berubah
Cassano Incar Piala Dunia Lewat Parma
Cassano: Mazzarri Paksa Saya Hengkang (foti/gia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
Liga Italia 21 Oktober 2025, 21:47 -
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:44 -
Union SG vs Inter: Rotasi Ganda di Lini Tengah Nerazzurri
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:33 -
Link Streaming Union SG vs Inter Milan Hari Ini - Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 21 Oktober 2025, 15:37
LATEST UPDATE
-
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47 -
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 22:31 -
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04