Dikira Bohongan, Koulibaly Dua Kali Tutup Telepon Benitez
Dimas Ardi Prasetya | 26 Maret 2018 19:19
Bola.net - - Bek asal Senegal Kalidou Koulibaly mengaku ia sempat dua kali menutup telepon dari Rafael Benitez yang mencoba merekrutnya karena ia mengira itu aksi guyonan dari teman-temannya.
Setiap pelatih atau manajer pasti memiliki cara sendiri untuk meyakinkan seorang pemain agar mau gabung dalam klub asuhannya. Contohnya dengan menelpon langsung pemain incarannya itu.
Aksi semacam itu merupakan hal yang lumrah dilakukan oleh Benitez. Manajer yang kini menangani itu kerap melakukannya di sepanjang karirnya.
Ia pun melakukannya saat masih membesut . Pada tahun 2014 lalu, ia mencoba memperkuat pertahanan tim asal Naples itu dengan mendatangkan Koulibaly dari klub Belgia .
Akan tetapi, usaha manajer asal Spanyol itu mendapatkan hambatan. Bukan dari klub pesaing tapi dari Koulibaly sendiri. Pasalnya ia sempat memutus kontak Benitez sebanyak dua kali, karena ia mengira telepon itu adalah aksi jahil dari teman-temannya.
Saya menutup (sambungan telepon) Benitez dua atau tiga kali, ungkap Koulibaly pada Oranje Blog.
“Saya pikir itu adalah teman-teman saya yang membuat lelucon. Saya tidak percaya ia akan menghubungi saya, tetapi itu benar. Saya sangat malu dan terus meminta maaf, ucap Koulibaly.
Bek berusia 26 tahun itu memang wajar mengira telepon itu guyonan. Sebab saat masih di Genk kala itu ia masih bukan siapa-siapa dan tak menyangka akan ada pelatih dari klub besar yang bersedia merekrutnya.
Akan tetapi Koulibaly akhirnya bersyukur ia pindah ke Napoli. Sebab dengan performanya yang solid, ia kini jadi incaran tim-tim raksasa Eropa.
“Transfer itu persis seperti yang saya butuhkan. Untuk seorang bek, tidak ada tempat yang lebih baik dari Italia untuk mengembangkan taktik. Saya telah membuat kemajuan besar di bidang itu,” tegasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Mengapa Juventus Bisa Kalahkan Inter? Ternyata Ini Jawabannya!
Liga Italia 14 September 2025, 06:24 -
Napoli dan Juventus Perkasa, Bersaing Ketat di Puncak Klasemen Serie A
Liga Italia 14 September 2025, 06:00
LATEST UPDATE
-
Hasil Sesi Pemanasan MotoGP San Marino 2025: Marc Marquez Ungguli Marco Bezzecchi
Otomotif 14 September 2025, 14:57 -
Rekor Pertemuan Ruben Amorim vs Pep Guardiola: Siapa Unggul?
Liga Inggris 14 September 2025, 14:41 -
Derby Manchester: Benjamin Sesko Berpeluang Tampil Sejak Awal
Liga Inggris 14 September 2025, 14:05 -
Nonton Live Streaming MotoGP San Marino 2025 di Vidio dan SPOTV
Otomotif 14 September 2025, 13:50 -
Jadwal Siaran Langsung MotoGP San Marino 2025 di Vidio, 12-14 September 2025
Otomotif 14 September 2025, 13:50 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 14 September 2025, 13:50 -
Otomotif 14 September 2025, 13:50
-
Tekanan Besar Ruben Amorim di Manchester United Jauh Berbeda dari Pep Guardiola
Liga Inggris 14 September 2025, 13:29 -
Sejarah Duel Pep Guardiola vs Manchester United, Siapa Pemenangnya?
Liga Inggris 14 September 2025, 12:53 -
Hojlund Langsung Bersinar Usai Tinggalkan MU, Cetak Gol di Debut Napoli
Liga Italia 14 September 2025, 12:17 -
Terus Dirugikan, Real Madrid Siap Bawa Masalah Wasit La Liga ke FIFA
Liga Spanyol 14 September 2025, 11:41 -
Kylian Mbappe Tetap Tenang Usai Bawa Real Madrid Kalahkan Sociedad
Liga Spanyol 14 September 2025, 11:05 -
242 Hari Tanpa Gol! Cole Palmer Akhirnya Nyekor Lagi
Liga Inggris 14 September 2025, 10:29 -
Enzo Maresca Beberkan Penyebab Chelsea Kebobolan di Menit Akhir
Liga Inggris 14 September 2025, 09:53
LATEST EDITORIAL
-
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55 -
10 Transfer Chelsea Era Roman Abramovich yang Bikin Klub dan Fans Menangis
Editorial 12 September 2025, 14:49 -
Chelsea Era Roman Abramovich: 5 Transfer Paling Mahal dan Nasib Mereka Kini
Editorial 12 September 2025, 14:09 -
Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Amorim di Ujung Tanduk
Editorial 11 September 2025, 13:43