Dua Titik Lemah Juventus Jelang Musim Baru di Bawah Igor Tudor
Aga Deta | 11 Juli 2025 16:32
Bola.net - Bursa transfer musim panas menjadi momen penting bagi Juventus untuk memperkuat skuadnya. Klub asal Turin itu tengah bersiap menyambut musim baru bersama pelatih Igor Tudor.
Menurut analisis dari Juvefc, ada dua area krusial yang perlu segera dibenahi agar Juventus bisa tampil kompetitif. Kelemahan tersebut terletak di sektor gelandang serang dan lini depan.
Kehadiran Tudor membawa angin segar dengan pendekatan taktik yang baru. Namun, keberhasilan strategi tersebut sangat bergantung pada kualitas pemain yang dimiliki.
Jika dua kelemahan itu tidak segera diatasi, Juventus berisiko kembali gagal bersaing dalam perebutan gelar di Serie A maupun kompetisi Eropa. Bursa transfer kali ini akan sangat menentukan.
Minim Kreasi di Lini Tengah

Juventus masih kesulitan menciptakan peluang dari sektor tengah. Meskipun memiliki beberapa pemain dengan teknik bagus, kontribusi dalam hal kreasi permainan belum memadai.
Pada musim lalu, Kenan Yildiz, Francisco Conceicao, dan Samuel Mbangula sama-sama mencatat lima assist. Sementara itu, Teun Koopmeiners, Weston McKennie, dan Khephren Thuram menyumbang masing-masing empat assist.
Angka tersebut cukup rendah untuk klub yang menargetkan gelar juara. Minimnya pemain yang mampu menjadi pengatur serangan membuat aliran bola ke lini depan tidak maksimal.
Idealnya, Juventus mendatangkan gelandang kreatif berpengalaman untuk mengisi kekosongan ini. Nama seperti Kevin De Bruyne sebenarnya bisa menjadi sosok yang tepat.
Lini Depan yang Belum Jelas

Juventus telah merekrut Jonathan David, yang menjadi langkah positif di lini depan. Namun, transfer tersebut belum menyelesaikan semua permasalahan di sektor penyerangan.
Tiga penyerang lainnya yakni Dusan Vlahovic, Arkadiusz Milik, dan Randal Kolo Muani belum jelas masa depannya. Ketidakpastian ini bisa berdampak buruk pada produktivitas gol tim.
Tanpa kepastian hierarki di lini depan, Juventus bisa kembali kesulitan mencetak gol secara konsisten. Kejelasan peran dan rotasi sangat penting agar tim lebih tajam di kotak penalti lawan.
Jika ditunjang dengan tambahan kreativitas di lini tengah, sektor serang Juventus akan jauh lebih efektif. Kombinasi ini dibutuhkan agar mereka mampu bersaing di level tertinggi.
Sumber: Juvefc
Klasemen Serie A
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Manchester United vs Brighton 25 Oktober 2025
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 23:07
-
Apakah Kylian Mbappe Sudah Jadi Pengganti Cristiano Ronaldo di Real Madrid?
Liga Spanyol 23 Oktober 2025, 22:59
-
Prediksi Napoli vs Inter Milan 25 Oktober 2025
Liga Italia 23 Oktober 2025, 22:55
-
Gagal Tanding di Miami, Barcelona Kehilangan Pendapatan Miliaran Rupiah
Liga Spanyol 23 Oktober 2025, 22:35
LATEST UPDATE
-
Live Streaming FCSB vs Bologna - Link Nonton Liga Europa/UEL di Vidio
Liga Eropa UEFA 23 Oktober 2025, 22:46
-
Prediksi Brest vs PSG 25 Oktober 2025
Liga Eropa Lain 23 Oktober 2025, 22:25
-
Manchester United Cemas: Casemiro Terancam Sanksi Lagi di Premier League
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 22:21
-
Bayern Munchen Sempurna di Semua Kompetisi, Tak Terbendung Musim Ini
Liga Champions 23 Oktober 2025, 22:07
-
Pertacami Kirim 6 Atlet MMA ke Asian Youth Games 2025
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025, 22:05
-
Prediksi Chelsea vs Sunderland 25 Oktober 2025
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 21:57
-
Virgil van Dijk Pimpin Rapat Khusus Pemain Liverpool Usai Empat Kekalahan Beruntun
Liga Champions 23 Oktober 2025, 21:51
-
Update Klasemen Grup G AFC Champions League Two: Persib Bandung di Puncak!
Bola Indonesia 23 Oktober 2025, 21:38
-
Prediksi Borussia Monchengladbach vs Bayern Munchen 25 Oktober 2025
Bundesliga 23 Oktober 2025, 21:31
-
Juventus Terpuruk, Jalani Tren Tanpa Kemenangan Terpanjang Sejak 2009
Liga Italia 23 Oktober 2025, 20:41
-
Prediksi AC Milan vs Pisa 25 Oktober 2025
Liga Italia 23 Oktober 2025, 20:33
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56







