Intervensi Kemenpora dan Batalnya Stefano Pioli Melatih Al Ittihad
Asad Arifin | 8 Juli 2024 11:23
Bola.net - Kesepakatan antara Al Ittihad dan Stefano Pioli mendadak batal. Bukan karena Karim Benzema, Pioli batal pelatih Al Ittihad lantaran adanya intervensi Kementerian Olahraga Arab Saudi.
Kebersamaan Stefano Pioli dan AC Milan berakhir begitu musim 2023/2024 usai. Pada musim terakhirnya, Pioli menempatkan AC Milan di posisi kedua klasemen Serie A dengan 75 poin.
Setelah itu, Pioli siap menerima tantangan baru. Pioli membuka pintu untuk tawaran dari klub-klub luar negeri. Nah, satu tawaran menarik datang dari klub Arab Saudi yakni Al Ittihad.
Negosiasi berjalan baik. Ada kesepahaman yang dicapai antara kedua kubu. Namun, akhir pekan lalu, semua kesepahaman antara kedua klub dibatalkan. Simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Internal Al Ittihad yang Rumit!

Stefano Pioli sudah sangat dekat untuk bisa jadi pelatih Al Ittihad. Bahkan, kedua pihak sudah membicarakan rencana transfer. Namun, Pioli dipastikan tidak akan jadi pelatih Al Ittihad.
Apa yang terjadi? Dikutip dari Football Italia, ada kondisi internal yang bikin kesepahaman batal.
Ada intervensi dari Kementerian Olahraga Arab Saudi dalam pengambilan keputusan di Al Ittihad. Hal itu berdampak besar karena Loay Nazer mundur dari posisi presiden klub.
Loay Nazer adalah figur kunci di balik negosiasi dengan Pioli. Loay Nazer mundur pada hari Sabtu (6/7/2024), setelah itu klub mengambil jalan berbeda. Pioli juga memilih jalannya sendiri.
Apa Rencana Pioli dan Al Ittihad Selanjutnya?

Sebelumnya, sempat beredar kabar jika batalnya kesepakatan Stefano Pioli dan Al Ittihad karena Karim Benzema. Namun, kabar ini dibantah jurnalis asal Italia, Gianluca Di Marzio.
Al Ittihad kini sudah punya rencana baru. Ada dua nama yang disiapkan untuk jadi pelatih baru. Al Ittihad tengah mendekati Christophe Galtier dan Laurent Blanc.
Bagaimana dengan Pioli? Dia tetap membuka diri dengan berbagai opsi yang mungkin datang. Pioli tidak menutup kemungkinan untuk melatih di luar Italia setelah lima tahun memimpin Milan, dengan gelar scudetto musim 2021/22.
Sumber: Football Italia, Gianluca Di Marzio
Baca ini juga ya Bolaneters:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Masihkah Para Pemain Juventus Punya Kebanggaan Mengenakan Seragam Hitam Putih Itu?
Liga Italia 29 Oktober 2025, 16:00
-
Juventus Kehilangan Arah, Spalletti Bisa Jadi Kompas yang Mereka Butuhkan
Liga Italia 29 Oktober 2025, 15:57
LATEST UPDATE
-
Rekap Hasil Carabao Cup Tadi Malam: Liverpool dan Tottenham Kompak Tersingkir!
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 06:21
-
Man of the Match Wolverhampton vs Chelsea: Jamie Gittens
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 06:08
-
Man of the Match Liverpool vs Crystal Palace: Ismaila Sarr
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 05:52
-
Man of the Match Swansea City vs Manchester City: Rayan Cherki
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 05:47
-
Man of the Match Inter Milan vs Fiorentina: Hakan Calhanoglu
Liga Italia 30 Oktober 2025, 05:38
-
Man of the Match Arsenal vs Brighton: Ethan Nwaneri
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 05:07
-
Hasil Wolverhampton vs Chelsea: Drama 7 Gol, The Blues Menang 4-3 di Molineux
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 05:05
LATEST EDITORIAL
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36
-
Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Penggantinya
Editorial 28 Oktober 2025, 08:37










