Review: Dua Gol Chievo Buyarkan Kemenangan Juve

- Inkonsistensi masih saja menjadi penyakit tersendiri bagi Juventus. Bianconeri harus tertahan di Olimpico, Turin, meski sempat unggul dua gol terlebih dahulu atas Chievo, Selasa (10/5) 2011.

Kedua tim menjalani laga ini dengan tempo lambat. Di sepuluh menit awal hampir tak ada peluang emas yang didapatkan kedua kubu. Salah satu peluang Juve pun didapatkan melalui tendangan spekulasi Fabio Grosso dari luar kotak penalti di menit ke-10. Akan tetapi tendangannya masih belum menemui sasaran.

Jual beli serangan di laga ini baru terjadi usai Juve unggul terlebih dahulu melalui penalti Alessandro Del Piero. Wasit Andrea Gervasoni langsung menunjuk titik putih begitu Simone Pepe dijatuhkan Gennaro Sardo di kotak terlarang. Sempat terjadi protes dari pemain Chievo. Namun, mereka malah mendapatkan hukuman tambahan kartu kuning dari wasit Andrea kepada Marco Andreolli. Juve pun unggul 1-0 setelah tendangan Del Piero ke sudut kanan atas tak mampu ditepis Stefano Sorrentino.

Memasuki akhir-akhir babak pertama pertandingan berjalan semakin seru. Jual beli serangan terjadi. Akan tetapi tak ada lagi pemain yang sanggup memecah kebuntuan, walhasil skor 1-0 untuk Juve menutup jalannya babak pertama ini.

Sepuluh menit babak kedua ini terjadi kembali jual beli serangan. Namun, Si Nyonya Tua lah yang akhirnya menggandakan keunggulan mereka melalui gol Alessandro Matri. Gol yang mengubah skor menjadi 2-0 ini tak lepas dari umpan thorugh pass Alessandro Del Piero.

Tertinggal dua gol tidak membuat nyali Chievo menciut. Mereka tetap mencoba mengejar ketertinggalan dan mencari-cari peluang.

Sebuah pergantian pemain yang dilakukan Allenatore Stefano Pioli di menit ke-64 berbuah hasil. Yakni saat striker, Fernando Uribe dimasukkan untuk menggantikan Kevin Constant. Striker Kolombia yang baru masuk tadi itu langsung menjawab kepercayaan ini dengan mencetak gol empat menit usai ia menginjakkan kakinya lapangan. Berawal dari tendangan bebas dari sisi kanan yang dikirimkan Mariano Bogliacino, Sergio Pellissier mencoba menyontek bola tersebut. Meski bola membentur tiang gawang Juve, namun Uribe sukses memanfaatkan bola muntah tersebut dan membuat Gianluigi Buffon harus memungut bola dari gawangnya.

Skor 2-1 itu hanya mampu bertahan semenit saja. Gennaro Sardo akhirnya membuat kedudukan menjadi 2-2 usai sukses memanfaatkan bola muntah tendangan pemain Chievo yang juga membentur mistar gawang.

Hingga menit ke-80 Juve tak lagi mampu mencetak gol membuat Luigi Delneri bereaksi. Luca Toni kini ia masukkan menggantikan Milos Krasic. Pergantian ini kian menambah daya gedor Juve. Bukan hanya itu saja, Toni langsung memberikan peluang melalui umpan sundulannya saat menerima tendangan sudut. Sayang umpan dari Toni tadi tidak bisa diselesaikan oleh Matri karena sundulannya juga masih menghajar mistar.

Keasikan menyerang, La Vecchia Signora lengah di belakang. Bahkan mereka hampir saja kebobolan ketika Buffon dengan pedenya keluar jauh dari sarangnya untuk menyambut bola yang dibawa Pellissier. Beruntung masih ada Giergio Chiellini di belakang, Fernando Uribe yang tinggal berhadapan dengan bek itu malah gagal memaksimalkan peluang emas tersebut. Tendangan striker Kolumbia ini masih lemah dan mampu diantisipasi dengan bek Juve.

Skor 2-2 ini bertahan hingga laga usai. Tambahan satu angka ini kembali memperkecil peluang Bianconeri untuk merentas jalan ke Liga Champions Eropa musim depan. Liga Eropa UEFA masih menjadi harapan yang masih bisa diraih Juve dengan poin 57 mereka, terpaut 5 angka dari Udinese di peringkat 4. (bola/fjr)