Transfer Dejan Kulusevski Lebih Menguntungkan ketimbang Zlatan Ibrahimovic, Ini Alasannya
Aga Deta | 5 Januari 2020 15:15
Bola.net - Dua klub Serie A, Juventus dan AC Milan sama-sama mendapatkan pemain baru pada bursa transfer Januari. Juventus berhasil mendapatkan gelandang berusia 19 tahun dari Atalanta yakni Dejan Kulusevski.
Sementara AC Milan resmi memperkenalkan Zlatan Ibrahimovic sesaat setelah Juve mengumumkan Dejan Kulusevski pada Kamis (2/1/2020). Kedatangan dua pemain baru ke Serie A tentu menjadi bahasan yang menarik pencinta sepak bola dunia.
Terlebih, keputusan dua klub besar Serie A itu sangat cukup berbeda. Juventus mendatangkan pemain yang belum begitu terkenal dari klub papan tengah Serie A.
Sedangkan AC Milan memilih pemain senior untuk mengembalikan klub ke performa terbaiknya musim ini. Zlatan Ibrahimovic diikat dengan kontrak berdurasi pendek bersama Rossonerri yakni 6 bulan dengan perpanjangan satu tahun.
Sementara Juventus jauh lebih berani. Juara bertahan Serie A tersebut tersebut memberi Dejan Kulusevski kontrak panjang yakni selama lima tahun. Keputusan Juventus mendatangkan mantan pemain Parma itu disebut lebih baik ketimbang AC Milan yang memilih Zlatan.
Melansir dari TSN, Dejan Kulusevski diyakini akan lebih memberikan dampak positif di Juventus ketimbang Zlatan Ibrahimovic di AC Milan. Dejan Kulusevski dinilai akan memberikan keuntungan lebih banyak.
Apa saja keuntungan tersebut? Berikut ini rangkumannya seperti dilansir Bola.com.
1. Usia Muda
Per 25 April 2019, Dejan Kulusevski menginjak usia 19 tahun. Usia yang sangat muda jika dibandingkan Zlatan Ibrahimovic.
Mantan pemain LA Galaxy itu sudah berusia 38 tahun pada 2019. Itu berarti, Zlatan hampir memiliki selisih 20 tahun dari Dejan Kulusevski.
Dengan usianya yang masih muda, Kulusevski bisa jadi investasi menjanjikan bagi Juventus. Sementara Zlatan diyakini hanya akan jadi pemain jangka pendek di AC Milan.
2. Didukung Pemain Bintang
Di AC Milan, tantangan Zlatan Ibrahimovic begitu besar. Sejumlah suporter menghendaki Zlatan Ibrahimovic membawa Milan setidaknya duduk di klasemen atas Serie A musim 2019/20.
Meski masih memiliki peluang untuk menciptakan keajaiban, namun tugas tersebut terhitung berat. Apalagi, sejumlah rekannya di AC Milan yang disebut kurang kompetitif. Sejauh ini, Rossoneri hanya memiliki Krzysztof Piatek sebagai pemain yang paling punya nama.
Lain halnya dengan Dejan Kulusevski, pemain muda itu bakal mendapat dukungan dari sejumlah pemain bintang yang dimiliki Juventus. Sebut saja Cristiano Ronldo, Giorgio Chiellini, atau Paulo Dybala.
Dengan dukungan itu, tak berlebihan jika Dejan Kulusevski bakal lebih memberi dampak positif ketimbang Zlatan Ibrahimovic.
3. Serba Bisa
Selain itu, Dejan Kulusevski juga menjadi pemain yang serba bisa. Setidaknya itulah yang disampaikan mantan pelatihnya kala bermain di klub Brommapojkarna yakni Andreas Engelmark.
"Dia adalah pemain yang sangat serba bisa. Dia memiliki keterampilan dribel yang hebat dia bisa menciptakan situasi yang sangat berbahaya, " ujar Andreas Engelmark.
Sementara Zlatan Ibrahimovic adalah penyerang murni. Bahkan, di usianya yang sudah mencapai 38 tahun, tampaknya pelatih AC Milan, Stefano Pioli, tak bisa memaksa Zlatan untuk berlari cepat mengejar bola.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Hesti Puji Lestari/Editor Yus Mei Sawitri
Published: 3 Januari 2020
Baca Juga:
- Tira Persikabo, Bali United dan Klub Liga 1 yang Pernah Ganti Nama
- Termasuk Fernando Torres, Ini Pembelian Terburuk saat Bursa Transfer Musim Dingin di Premier League
- Bicara Jujur Soal Liverpool, Bos Sheffield United Dapat Pujian Fans The Reds
- Sederet Fakta Menarik Dejan Kulusevski, Gelandang Anyar Juventus
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
Liga Italia 21 Oktober 2025, 21:47 -
Dua Gol Leao Bikin Milan Melesat, Modric Punya Harapan Khusus untuk Sang Bintang
Liga Italia 20 Oktober 2025, 16:52
LATEST UPDATE
-
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04