Kemenpora Tetapkan 2 Program Prioritas untuk Cetak Pabrik Atlet Indonesia
Ari Prayoga | 20 Oktober 2020 04:10
Bola.net - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengambil langkah cepat untuk menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo terkait perbaikan ekosistem keolahragaan nasional. Kementerian yang dipimpin oleh Zainudin Amali itu langsung menyusun grand design keolahragaan.
Grand design keolahragaan memiliki sasaran jangka menengah dan jangka panjang. Mulai 2020 hingga 2045, dengan melakukan revitalisasi di berbagai jenjang pembinaan dengan dukungan sport science agar pembinaan bisa lebih terukur.
Saat ini, grand design keolahragaan sedang dalam tahap finalisasi. Uji publik bersama para stakeholders olahraga pun sudah dilakukan secara virtual pada Senin (19/10) kemarin.
"Intinya adalah prestasi itu harus didesign. Kita harus membuat pabrik prestasi. Tidak bisa dengan 'nemu' untuk dibina atau by accident setelah itu tidak ada pelapis-pelapis yang berada di bawahnya. Untuk itu harus didesign tidak boleh by accident," ujar Menpora, dalam rilis yang diterima Bola.net.
"Ekosistem keolahragaan kita juga harus direview sesuai arahan Bapak Presiden kepada Kemenpora, KONI, dan NOC ketika memberi arahan pada peringatan Haornas ke-37/2020. Tanpa mereview maka kita tidak tahu kelemahan kita, kita anggap apa yang sudah dijalankan sudah benar padahal setalah dilihat dan diskusikan dengan KONI, NOC, NPC, kita masih jauh dari apa yang dikatakan dari sumber prestasi," tambahnya.
Baca halaman berikutnya ya Bolaneters
2 Program Prioritas
Dua program prioritas untuk 2020 hingga 2024 pun sudah ditetapkan Kemenpora. Program tersebut yaitu pembudayaan olahraga, dan pembinaan prestasi.
"Dua program ini yang kami design supaya prestasi kita seperti yang diharapkan. Pemasalan dan pemasyarakatan olahraga untuk hidup lebih sehat dan bugar dikalangan masyarakat menjadi awal dari pembinaan prestasi kita. Tanpa itu jangan harap ada talenta muncul untuk didorong menjadi atlet berprestasi yang membanggakan daerah maupun negara," tuturnya.
Menteri asal Gorontalo ini juga menekankan bahwa prestasi harus dibina sejak usia dini. Oleh karena itu, Kemenpora mencetuskan grand design keolahragaan.
"Semoga kegiatan ini akan melahirkan rekomendasi untuk melengkapi apa yang sudah disiapkan. Semoga bisa lebih sempurna grand design kita ini," imbuh Menpora.
(Bola.net/Fitri Apriani)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
MotoGP Indonesia 2025 Sudah Dekat, Kemenpora Ngegas Matangkan Persiapan Mandalika
Otomotif 18 September 2025, 12:03 -
Haornas 2025: Menggelorakan Olahraga Jadi Gaya Hidup Sehat yang Menyatukan Kita
Olahraga Lain-Lain 9 September 2025, 21:26
LATEST UPDATE
-
Prediksi KRC Genk vs Real Betis 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:27 -
Sejarah Baru: Arsenal Raih 100 Kemenangan di Liga Champions
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:16 -
Arsenal Resmi Jadi 'Raja Bola Mati' di Eropa
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 21:08 -
Real Madrid vs Juventus: Duel Panas Dua Bintang Turki, Arda Guler dan Kenan Yildiz
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:01 -
Prediksi Go Ahead Eagles vs Aston Villa 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:59 -
Prediksi FCSB vs Bologna 23 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 20:17 -
Prediksi Freiburg vs FC Utrecht 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:35 -
Prediksi Lille vs PAOK 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 19:28 -
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04