Tour of Borneo: Bambang Suryadi Perbaiki Ranking Asian Rider
Editor Bolanet | 1 Mei 2012 18:25
- Pebalap Polygon Sweet Nice, Bambang Suryadi masih melanjutkan episode positifnya di etape kelima Tour of Borneo. Dia finis di urutan ketujuh dengan catatan waktu, 2 jam 40 menit 43 detik setelah menempuh rute 112,4 km dari Kundasang-Kinabalu.
Tambahan waktu itu membuat Bambang finis di urutan kesembilan klasemen akhir kategori pebalap individu, dengan total waktu, 19:33:37. Dia tertinggal 1 menit 33 detik dari pemenang balapan, Michael Torckler (Pure Black Racing) yang mengemas total waktu 19:32:04.
Upaya yang dilakukan Bambang pada etape akhir, Senin (1/5) kemarin merupakan ambisinya memperbaiki ranking. Masalahnya pada etape keempat yang menempuh rute tanjakan, finis di urutan ketiga di belakang Nathan Earle (Genesys Wealth Advisor) dan Torckler. Hasil itulah yang membuatnya optimis, bisa menyelesaikan rute flat pada etape kelima.
Bambang mengakui upaya yang dilakukan kemarin sudah maksimal. “Saya ingin tampil semaksimal mungkin untuk memperbaiki klasemen,” kata Bambang. Itu ditunjukkan dengan usahanya kabur dengan sebelas pebalap. Satu pebalap, Keane Walker (Genesys) posisinya melorot ke grup kedua.
Kesepuluh pembalap terdepan diisi, Volodymyr Zagorodniy (Suren), Luke Joyce, Trent Morlev, (keduanya Team Plan B), Blake Hose, Jonathan Lovelock (keduanya Genesys), Dadi Suryadi, Tonton Susanto (keduanya Putra Perjuangan), Ivan Cherniavskiy, Valeriy Kobzarenko (Suren), dan Ahmad Fahmi Farhan Ahmad Fuad (Timnas Malaysia).
Rombongan ini mampu meninggalkan grup kedua, dan salah satunya pemilik Yellow Jersey, Torckler, hingga 5 menit. Hanya saja Bambang tertinggal saat adu sprint 50 m menjelang finis dengan Zagorodniy, Joyce dan Blake yang mengoleksi waktu, 2:40:30. Sementara Zagorodniy memenangi adu sprint kemarin dan berhak meraih juara etape.
Dengan hasil kemarin, Bambang naik satu strip di klasemen akhir. Sebelumnya dia berada di urutan kesepuluh dan kini berhak masuk ke urutan sembilan General Classification (GC) atau klasemen pembalap individu. Demikian juga dengan kategori pembalap Asia, dia finis di urutan keempat, di belakang Sergey Kuzmin (Kazakhstan), Tonton, dan Mohd Shahrul Mat Amin (Terengganu).
“Ini upaya terakhir Bambang, setelah pada etape keempat tampil maksimal. Wajar kalau hasil etape kelima belum berpihak padanya,” terang Team Manager Polygon Sweet Nice, Harijanto Tjondrokusumo. (psn/kny)
Tambahan waktu itu membuat Bambang finis di urutan kesembilan klasemen akhir kategori pebalap individu, dengan total waktu, 19:33:37. Dia tertinggal 1 menit 33 detik dari pemenang balapan, Michael Torckler (Pure Black Racing) yang mengemas total waktu 19:32:04.
Upaya yang dilakukan Bambang pada etape akhir, Senin (1/5) kemarin merupakan ambisinya memperbaiki ranking. Masalahnya pada etape keempat yang menempuh rute tanjakan, finis di urutan ketiga di belakang Nathan Earle (Genesys Wealth Advisor) dan Torckler. Hasil itulah yang membuatnya optimis, bisa menyelesaikan rute flat pada etape kelima.
Bambang mengakui upaya yang dilakukan kemarin sudah maksimal. “Saya ingin tampil semaksimal mungkin untuk memperbaiki klasemen,” kata Bambang. Itu ditunjukkan dengan usahanya kabur dengan sebelas pebalap. Satu pebalap, Keane Walker (Genesys) posisinya melorot ke grup kedua.
Kesepuluh pembalap terdepan diisi, Volodymyr Zagorodniy (Suren), Luke Joyce, Trent Morlev, (keduanya Team Plan B), Blake Hose, Jonathan Lovelock (keduanya Genesys), Dadi Suryadi, Tonton Susanto (keduanya Putra Perjuangan), Ivan Cherniavskiy, Valeriy Kobzarenko (Suren), dan Ahmad Fahmi Farhan Ahmad Fuad (Timnas Malaysia).
Rombongan ini mampu meninggalkan grup kedua, dan salah satunya pemilik Yellow Jersey, Torckler, hingga 5 menit. Hanya saja Bambang tertinggal saat adu sprint 50 m menjelang finis dengan Zagorodniy, Joyce dan Blake yang mengoleksi waktu, 2:40:30. Sementara Zagorodniy memenangi adu sprint kemarin dan berhak meraih juara etape.
Dengan hasil kemarin, Bambang naik satu strip di klasemen akhir. Sebelumnya dia berada di urutan kesepuluh dan kini berhak masuk ke urutan sembilan General Classification (GC) atau klasemen pembalap individu. Demikian juga dengan kategori pembalap Asia, dia finis di urutan keempat, di belakang Sergey Kuzmin (Kazakhstan), Tonton, dan Mohd Shahrul Mat Amin (Terengganu).
“Ini upaya terakhir Bambang, setelah pada etape keempat tampil maksimal. Wajar kalau hasil etape kelima belum berpihak padanya,” terang Team Manager Polygon Sweet Nice, Harijanto Tjondrokusumo. (psn/kny)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Union Berlin vs Bayern Munchen 8 November 2025
Bundesliga 6 November 2025, 12:09
-
Maresca Pasang Badan: 7 Perubahan Chelsea Berakhir Imbang, Ini Pembelaannya
Liga Inggris 6 November 2025, 11:47
-
5 Faktor Penting Saat Membeli Smartwatch Olahraga
Lain Lain 6 November 2025, 11:07
-
Lionel Messi Kembali ke Eropa?
Liga Champions 6 November 2025, 10:53
-
Prediksi Tottenham vs Manchester United 8 November 2025
Liga Inggris 6 November 2025, 10:53
-
Jadwal Liga Europa Pekan Ini Live di SCTV, 7 November 2025
Liga Eropa UEFA 6 November 2025, 10:44
-
Saksikan dan Nonton Formula 1 GP Brasil 2025, Tayang Eksklusif di Vidio
Otomotif 6 November 2025, 10:36
LATEST EDITORIAL
-
7 Pemain yang Berharap Bisa Curi Perhatian di Laga Liverpool vs Real Madrid
Editorial 4 November 2025, 13:20
-
10 Pemain dengan Total Transfer Paling Gila di Dunia, Neymar Tembus Rp7,68 Triliun!
Editorial 31 Oktober 2025, 15:01
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17









