Alex Marquez Soal Insiden Pecco Bagnaia di MotoGP Aragon: Dia yang Nyalip, Dia yang Harusnya Hindari Kontak!
Anindhya Danartikanya | 2 September 2024 10:35
Bola.net - Pembalap Gresini Racing, Alex Marquez, merasa tidak bersalah atas kecelakaan yang ia alami dengan Pecco Bagnaia dalam MotoGP Aragon di Sirkuit MotorLand Aragon, Spanyol, Minggu (1/9/2024). Menurutnya, mengingat Bagnaia yang berinisiatif menyalip, maka Bagnaia pula yang seharusnya lebih perhatian agar bisa menghindari potensi senggolan.
Saat start, Bagnaia yang memulai dari posisi 3 melakukan kesalahan dan melorot ke posisi 6. Di lain sisi, Marquez yang start kelima, berhasil naik ke posisi 3. Namun, Bagnaia secara perlahan mampu memperbaiki posisi, dan naik ke posisi 4 pada Lap 11. Ritme balap Bagnaia yang terus membaik dan konsisten membuatnya menempel Marquez pada Lap 18.
Kesempatan menyalip pun ia ambil di Tikungan 12. Namun, keduanya bersenggolan di Tikungan 13. Marquez terlihat tak mengurangi kecepatan ketika Bagnaia hendak memasuki tikungan tersebut. Keduanya pun mengalami kontak dan terkait satu sama lain sehingga terjatuh bersama, gagal finis, dan pulang tanpa poin.
Tidak Tahu Bahwa Itu Pecco Bagnaia
"Saya agak melebar di Tikungan 12, mungkin kurang dari 2 meter. Namun, kami mencapai limit. Ia memutuskan menyerang saya di jalur luar. Saya ingin berkendara dengan bersih, sebagai tambahan saya tak melihatnya. Saya bahkan tak tahu tu Bagnaia. Mereka tidak memberi saya sinyal di pit wall," curhat Marquez via GPOne.
Marquez juga menyatakan bahwa dirinya segera berbelok di Tikungan 13 karena menghindari dinding pembatas yang ada di depannya. Alhasil, ia yakin bahwa senggolan dengan Bagnaia akan tetap terjadi, tak peduli dirinya melaju cepat atau lamban. Pasalnya, Bagnaia menyalipnya dari jalur luar secara tak terduga.
"Kontak akan tetap terjadi jika saya melamban. Saya juga akan kembali masuk usai sedikit keluar garis. Pecco memutuskan menyalip dari sisi luar. Itu memang manuver berani, tapi ia tahu di mana saya dan ia seharusnya menyisakan setidaknya satu meter. Jika ada yang bisa menghindari kontak, maka dialah orangnya. Saya tak melihatnya datang dan saya jelas tak menginginkan kontak," lanjut Marquez.
Ngotot Tidak Melebar Jauh dari Garis Balap
Menurut Bagnaia, Marquez seharusnya lebih perhatian dan hati-hati saat kembali masuk ke garis balap usai melebar. Namun, Marquez beropini sebaliknya. "Saya bakal sepakat dengan Pecco jika saya keluar trek dan kembali masuk lewat zona hijau. Dialah yang mencoba menyalip. Jadi, dia yang harus lebih perhatian," ujar Marquez.
"Menyalip dari luar, mustahil dia tak tahu bahwa rider yang ada di jalur dalam takkan bisa benar-benar menutup jalur. Dia tak menyisakan ruang sedikit pun, padahal saya tak terlalu jauh dari garis balap. Saya rasa, ia juga bisa menyalip saya di tempat lain, itulah yang saya katakan ke Race Direction ," pungkasnya.
Akibat insiden ini, Bagnaia masih menduduki peringkat kedua klasemen pembalap dengan koleksi 276 poin, tertinggal 23 poin dari pembalap Prima Pramac Racing, Jorge Martin, yang ada di puncak. Sementara itu, Marquez ada di peringkat 10 dengan koleksi 104 poin.
Sumber: GPOne
Baca Juga:
- Pecco Bagnaia Tuduh Alex Marquez Sengaja Ciptakan Senggolan di MotoGP Aragon 2024
- Hasil Investigasi FIM Stewards: Alex Marquez dan Pecco Bagnaia Tak Bersalah dalam Kecelakaan MotoGP Aragon
- Video: Kecelakaan Pecco Bagnaia dan Alex Marquez di MotoGP Aragon, Siapa yang Salah?
- Klasemen Sementara MotoGP 2024 Usai Seri Aragon, Spanyol
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Winitasha Alya dan Tren Penonton Perempuan di Laga Timnas Indonesia
Tim Nasional 7 September 2025, 08:39 -
Hasil Armenia vs Portugal: Ronaldo dan Felix Sumbang Dua Gol, Selecao Menang Telak 5-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:11 -
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:06 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55
LATEST UPDATE
-
Main Bareng Messi, Mimpi Wonderkid Real Madrid Ini Jadi Kenyataan!
Liga Spanyol 7 September 2025, 11:40 -
Matias Ibo, Penerjemah Timnas Indonesia U-23 yang Mahir Kuasai Lima Bahasa
Tim Nasional 7 September 2025, 11:01 -
Per 8 September 2025, Transjakarta Tutup Sementara Halte Pasar Genjing Karena Proyek LRT
News 7 September 2025, 10:56 -
Filosofi Baru Timnas Indonesia: Empat Bek, Ball Possession, dan Sepak Bola Menyerang
Tim Nasional 7 September 2025, 10:15 -
Dirayu Ronaldo, Bruno Fernandes Pindah ke Arab Saudi di Tahun Depan?
Liga Inggris 7 September 2025, 10:13 -
Hanya Mau Baleba, Penyebab MU Tidak Beli Gelandang Baru di Musim Panas 2025
Liga Inggris 7 September 2025, 09:58 -
Demi Derby Manchester, Matheus Cunha Kebut Pemulihan Cederanya
Liga Inggris 7 September 2025, 09:45 -
Winitasha Alya dan Tren Penonton Perempuan di Laga Timnas Indonesia
Tim Nasional 7 September 2025, 08:39
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24