Dani Pedrosa: Antara Bela Tim Satelit Yamaha dan Pensiun
Editor Bolanet | 12 Juli 2018 12:15
Pedrosa dan Honda mengumumkan perpisahan mereka akhir musim nanti hanya beberapa hari usai MotoGP Italia, dan sejak itu Pedrosa masih bungkam soal masa depannya, meski ia sangat santer dikabarkan melakukan negosiasi serius dengan Yamaha untuk turun di tim satelit baru mereka.
Meski begitu, rider yang pada September nanti akan berusia 33 tahun ini, punya opsi lain: pensiun. Berbagai macam cedera kerap melandanya di setiap tahun, dan membela tim satelit tanpa dukungan penuh pabrikan juga menjadi faktor dirinya ingin pensiun. (mgp/dhy)
Opini Freddie Spencer
Juara dunia GP500 1982 dan 1985, Freddie Spencer pun mengaku tengah menanti keputusan Pedrosa. Pria asal Amerika Serikat ini mengaku kagum atas raihan rider Spanyol tersebut selama berkarir di Grand Prix, namun menyayangkan Pedrosa belum pernah mencicipi gelar dunia di kelas tertinggi.
Dani punya karir yang sangat baik. Saya tahu karir macam ini bukan yang ia harapkan karena ia belum merebut gelar, namun ia sudah 12 musim mengendarai Honda dan meraih banyak kemenangan. Ia sangat konsisten dengan semua podiumnya, sayang tak mampu merebut gelar, ujarnya kepada MotoGP.com.
Ia punya dua opsi, yakni pindah ke tim lain, seperti tim satelit Yamaha, dengan dukungan yang layak, atau ia bakal pensiun, karena ia tak punya apa pun untuk dibuktikan. Tapi bakal sangat menarik menanti jumpa persnya nanti, mungkin bakal ada keputusan besar yang ia ambil, ungkap Fast Freddie.
Prestasi Pedrosa
Sejak menjalani debut Grand Prix di kelas GP125 pada 2001, Pedrosa tak pernah mengendarai motor selain Honda. Ia naik ke GP250 pada 2004 dan pindah ke MotoGP pada 2006 dan tak pernah hijrah dari Repsol Honda.
Ia merupakan juara dunia GP125 2003 dan GP250 2004-2005. Selama berkarir, ia telah mengoleksi tiga gelar dunia, 54 kemenangan, 153 podium, 49 pole dan 64 lap tercepat. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
Otomotif 20 Oktober 2025, 12:10
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05 -
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03 -
Link Live Streaming AS Monaco vs Tottenham - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:01 -
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04