Didampingi Jonathan Rea, Arai Agaska Mulai Jalani Yamaha BLU CRU Master Camp 2025 di Valencia

Latihan Teknis dan Flat Track di Sirkuit Aspar

Arai Agaska saat menjalani Yamaha BLU CRU Master Camp 2025 di Valencia. (c) Yamaha Racing

Usai menjalani cek medis dan sesi penyambutan pada Selasa (26/8/2025), para pembalap mulai menjalani kegiatan pada Rabu (27/8/2025) dengan sesi latihan teknis selama empat jam, didampingi pelatih Kike Banuls. Demi teknik balap yang sempurna, mereka mendapatkan tips meningkatkan kontrol motor, metode menyalip, hingga cara memulihkan motor dan kembali melanjutkan balapan setelah terjatuh.

Pada sore harinya, para pembalap berlatih flat track di kompleks Aspar Motorsport. Di sana, mereka didampingi oleh Rea dan Gardner, serta dilatih oleh ahli flat track, Marco Belli. Mereka menunjukkan peningkatan pesat, dan Rea mengaku sangat terkesan kemauan besar para pembalap muda BLU CRU untuk belajar.

"Hari ini luar biasa, terutama karena banyak pembalap yang belum pernah menjajal flat track. Namun, setelah latihan teknis yang berat pada pagi, mereka bikin saya terkesan. Senang bisa turun lintasan bersama mereka dan mengajarkan flat track, karena meski pakai keterampilan berbeda, kemampuan itu bisa diterapkan di road racing," ujar Rea yang juga mantan pembalap motocross.

Nasihat dari Jonathan Rea untuk Para Peserta

Rea dipastikan akan kembali menjadi mentor pada hari kedua, yang akan dibuka dengan sesi flat track lagi. Setelah latihan dengan rider asal Irlandia Utara tersebut, para pembalap BLU CRU akan menjajal Yamaha WaveRunners di perairan Valencia Marina, didampingi oleh juara dunia IJSBA, Chris MacClugage.

"Flat track berkaitan dengan kehilangan traksi, dan itu sering terjadi di road racing. Yang terpenting adalah bagaimana reaksi tubuh kita terhadap situasi itu. Karena itu, banyak pembalap menggunakan latihan off-road dan flat track untuk mengasah kemampuan mereka, jadi sangat menyenangkan bisa berbagi lintasan dengan pembalap BLU CRU," tutur Rea.

"Hari ini cukup menuntut bagi mereka, tetapi melihat banyak senyum di akhir hari membuat semuanya terbayar. Yamaha BLU CRU Master Camp benar-benar membuat saya terkesan. Anda bisa melihat kerja keras yang dicurahkan untuk acara ini, dan itu menunjukkan komitmen Yamaha dalam membina generasi juara dunia berikutnya," pungkas rider berusia 38 tahun itu.

Sumber: Yamaha Racing