Dokter MotoGP Beber Protokol Medis, Tegaskan Bakal Sangat Ketat
Anindhya Danartikanya | 17 Juni 2020 09:55
Bola.net - Direktur Medis MotoGP, dr. Angel Charte baru-baru ini membeberkan poin-poin penting soal protokol medis dan sanitasi yang akan diberlakukan di MotoGP 2020. Kepada MotoGP.com, Selasa (16/6/2020), dr. Charte pun menyebut bahwa semua protokol ini harus ditaati semua peserta.
MotoGP 2020 sendiri diketahui akan mulai bergulir di Sirkuit Jerez, Spanyol, pada 17-19 Juli mendatang, didahului dengan sesi tambahan uji coba pada 15 Juli untuk kelas MotoGP, Moto2, Moto3, dan MotoE. Mengingat pandemi virus corona (Covid-19) belum usai, maka protokol ini harus dijalankan dengan sangat baik.
Dr. Charte pun menjelaskan bahwa protokol ini akan dijalankan dengan sangat ketat, terutama pada balapan pertama, meski kebanyakan wilayah Spanyol akan memasuki 'Fase 3' atau fase 'Normal Baru' ketika seisi paddock MotoGP tiba di Jerez nanti.
"Kini kami punya protokol yang sangat terstruktur dan tegas. Dorna Sports tak keberatan ketika saya bilang bahwa protokol ini bakal sangat ketat pada balapan pertama. Saya tak mencoba dramatis, tapi kami yakin MotoGP sangat penting, dan kami yakin komitmen Dorna, FIM, dan IRTA sangat kuat," ujar dr. Charte.
Berikut protokol medis dan sanitasi yang harus ditaati oleh setiap pebalap, kru, dan staf, seperti yang diungkapkan oleh dr. Angel Charte via MotoGP.com.
Tes dan APD

- Menjalani tes Covid-19 lima hari sebelum pekan balap dimulai.
- Isolasi mandiri selama lima hari (periode setelah menjalani tes sebelum pekan balap).
- Akan ada tes acak di sirkuit, jika dibutuhkan.
- Quiron Prevencion (bagian dari Quiron Salut) akan bekerja dengan tim medis MotoGP untuk memastikan keamanan.
- Semua personel harus menggunakan Alat Perlindungan Diri (APD) ketika berangkat ke sirkuit dan berada di sirkuit.
- Menggunakan masker wajah sepanjang waktu jika memungkinkan, membiasakan diri mencuci tangan sesuai petunjuk higienis.
Isolasi Selama Pekan Balap
- Mengisolasi personel menjadi kelompok-kelompok, termasuk para pebalap di tim yang sama, di mana setiap pebalap akan berkumpul dengan krunya, dan mereka tak boleh bercampur dengan yang lain.
- Mengikuti petunjuk-petunjuk social distancing.
- Menggunakan aplikasi pelacakan data tes Covid-19, pemeriksaan harian, dan siapa yang melakukan kontak dengan siapa.
Pergerakan di Paddock
- Melakukan pemeriksaan medis harian untuk seluruh 1200 anggota paddock untuk melihat adanya gejala Covid-19.
- Mengurangi kapasitas dan mengatur jadwal kehadiran di Clinica Mobile agar tak terlalu padat.
- Staf medis akan menggunakan APD dan melakukan langkah pencegahan Covid-19 seperti semua rumah sakit di Spanyol/Eropa.
Jika Ada Gejala atau Paparan Virus Corona
- Siapa pun orang yang diduga terpapar virus corona (menunjukkan gejala) akan dikirim ke area karantina di Medical Center untuk pemeriksaan.
- Jika diduga kuat bahwa itu virus corona, maka orang tersebut akan ditransfer langsung ke rumah sakit lokal (yang akan siap siaga) di mana akan dilakukan tes swab, tes antibodi, dan tes fungsi paru-paru lebih jauh.
- Jika hasil tesnya negatif, orang tersebut akan diperbolehkan kembali ke sirkuit dan akan dirawat di Medical Center.
- Jika hasil tesnya positif, maka orang tersebut akan dikarantina di rumah sakit terkait atau dikarantina di hotel rujukan staf medis MotoGP.
Video: 5 Pebalap Hebat WorldSBK yang Tak Sukses di MotoGP
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil FP1 MotoGP Malaysia 2025: Fermin Aldeguer dan Pecco Bagnaia Terdepan
Otomotif 24 Oktober 2025, 10:39
-
Hasil FP1 Moto2 Malaysia 2025: Jake Dixon dan Albert Arenas Memimpin
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:37
-
Hasil FP1 Moto3 Malaysia 2025: Angel Piqueras Tercepat, Ungguli Jacob Roulstone
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:24
-
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:02
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Formula 1 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:02
LATEST UPDATE
-
Prediksi BRI Super League: Persik Kediri vs PSM Makassar 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 18:35
-
Prediksi BRI Super League: Bali United vs Persita Tangerang 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 18:29
-
Prediksi Real Madrid vs Barcelona 26 Oktober 2025
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 18:29
-
Saksikan dan Nonton Liga Inggris 2025/26: Chelsea vs Sunderland Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:26
-
Jadwal Liga Inggris Pekan Ini Live di SCTV, MOJI, dan Vidio, 25-26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 18:15
-
Prediksi Sassuolo vs AS Roma 26 Oktober 2025
Liga Italia 24 Oktober 2025, 17:53
-
Prediksi Aston Villa vs Manchester City 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 17:09
-
Manuver Baru Menkeu Purbaya: Rekrut 'Hacker' Perkuat Sistem Coretax
News 24 Oktober 2025, 16:56
-
Cara Cek BLT Kesra 2025 dengan Mudah: Panduan Lengkap Penerima dan Pendaftaran
News 24 Oktober 2025, 16:55
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:46
-
Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:44
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56






