Ducati Ingin Bagnaia Susul Performa Gemilang Quartararo
Anindhya Danartikanya | 6 Maret 2020 15:25
Bola.net - Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti, menyatakan pihaknya berharap bahwa rider mudanya di Pramac Racing, Francesco Bagnaia bisa menyusul performa gemilang rider Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo di MotoGP 2021. Hal ini disampaikan Ciabatti kepada Sky Sport, Kamis (5/3/2020).
Pada pertengahan musim lalu, Ducati diketahui mengincar Quartararo untuk 2021. Ciabatti menyatakan ketertarikan ini tak dipungkiri lagi merupakan suatu bukti bahwa mereka tak menyangka rider Prancis itu mampu langsung garang pada tahun pertamanya di kelas tertinggi.
"Menggaet Fabio adalah taruhan. Franco Morbidelli punya motor terbaik tahun lalu, tapi ternyata Fabio lebih kuat. Selamat kepada Yamaha yang beruntung dan bijak memilih pebalap yang ternyata bisa menjadi ancaman bagi Marc Marquez," ungkap Ciabatti.
Tahun lalu, Quartararo juga sukses menyabet gelar debutan terbaik, mengalahkan tiga debutan lainnya, termasuk 'Pecco'. Meski begitu, Ciabatti yakin prestasi El Diablo ini terbantu oleh fakta bahwa Yamaha motor yang 'ramah' pada debutan, tak seperti Ducati.
Taruh Rasa Percaya Besar pada Bagnaia
"Menjalani debut dengan motor yang bukan Yamaha atau Suzuki lebih rumit, terbukti dari performa Pecco. Jika Anda mau memikirkannya, masalah yang sama bisa dialami Alex Marquez yang juga akan menjalani debut di atas motor yang sulit (Honda) tahun ini," lanjut Ciabatti.
Musim lalu, Bagnaia sekadar mengendarai Desmosedici GP19, dan hasil terbaiknya hanyalah finis keempat di Australia. Musim ini, ia dapat GP20 spek pabrikan seperti milik Jack Miller. Ciabatti menyatakan ini bentuk rasa percaya Ducati pada sang juara dunia Moto2 2018.
"Kami menaruh kepercayaan yang besar pada Pecco. Ia masih muda, terbukti di Moto2 sebagai rider pemenang, terbukti bisa mengeluarkan potensi motor tak kompetitif di Moto3. Tahun ini ia akan punya kondisi terbaik, punya motor yang sama dengan Jack. Dengan begitu, ia bisa menunjukkan kemampuan," ujarnya.
Minta Buktikan Kelayakan Bela Tim Pabrikan
Usai gagal menggaet Marquez, Quartararo, dan Maverick Vinales, Ducati pun kini berharap Miller dan tentunya Bagnaia bisa membuktikan diri layak mendapatkan tempat tim pabrikan pada 2021 mendatang.
"Saya harap Pecco bisa jadi pebalap bertalenta kami. Saat ia dan Fabio masih di Moto2, kami tak punya ragu soal siapa yang akan kami pilih. Kami hanya menganggap 2019 sebagai 'masa magang' yang melelahkan bagi Pecco, dan saya yakin 2020 akan jadi tahunnya," tutup Ciabatti.
Saat ini, tim pabrikan Ducati tengah menaungi Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci, yang tahun ini masing-masing akan berusia 34 dan 30 tahun. Di lain sisi, saat ini Miller dan Bagnaia masing-masing berusia 25 dan 23 tahun.
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC SS600 2025
Otomotif 6 Desember 2025, 15:33
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC AP250 2025
Otomotif 6 Desember 2025, 14:45
-
Hasil Race 1 ARRC AP250 Thailand 2025: Menang, Fadillah Arbi Aditama Kunci Gelar Juara
Otomotif 6 Desember 2025, 14:39
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Aston Villa vs Arsenal: Matty Cash
Liga Inggris 6 Desember 2025, 22:12
-
Hasil SEA Games 2025: Timor Leste Bangkit dan Tumbangkan Singapura 3-1
Tim Nasional 6 Desember 2025, 21:46
-
Hasil Aston Villa vs Arsenal: Gol Menit Akhir Buendia Lumpuhkan The Gunners
Liga Inggris 6 Desember 2025, 21:29
-
Hasil PSM vs Persebaya: Diwarnai Kartu Merah, Duel Sengit Berakhir Imbang 1-1
Bola Indonesia 6 Desember 2025, 21:09
-
PB Akuatik Indonesia Resmi Lepas 68 Atlet untuk SEA Games 2025
Olahraga Lain-Lain 6 Desember 2025, 20:13
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26












