Michelin Tanggapi Honda: Kecelakaan Marc Marquez di Mandalika Bukan Gara-Gara Ban
Anindhya Danartikanya | 23 Maret 2022 13:54
Bola.net - Manajer Michelin Motorsport, Pierre Taramasso, menjawab Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, yang menuding pihaknya sebagai penyebab empat kecelakaan yang dialami Marc Marquez sepanjang MotoGP Mandalika pada 18-20 Maret 2022, termasuk kecelakaan hebat di Tikungan 7 pada sesi pemanasan, Minggu (20/3/2022).
Dalam kolom Track Report di situs resmi Honda Racing, Senin (21/3/2022), Puig mengaku yakin kesialan timnya di Mandalika diakibatkan Michelin memutuskan membawa casing ban yang lebih keras daripada casing yang disediakan dalam tes pramusim pada Februari lalu, yakni casing yang tak lagi dipakai sejak Seri Thailand 2018.
"Perasaan kami sama sekali tidak baik. Pertama, Marc mengalami banyak kecelakaan dan tak bisa balapan. Kedua, dalam tes pramusim, kami sangat cepat dan Michelin tiba-tiba mengubah bannya. Alhasil, motor kami jadi benar-benar berubah pula. Kami tak paham apa yang terjadi, dan kami akan diskusi mendalam dengan Michelin soal situasi ban," ujar Puig.
Sebut Alberto Puig Tak Paham Karena Tak Hadiri Tes
Lewat GPOne, Selasa (22/3/2022), Taramasso mengaku kaget mendengar kata-kata Puig, yang ia sebut bahkan tak hadir dalam tes pramusim di Mandalika sehingga ia tak memahami elemen-elemen yang jadi alasan pihaknya membawa ban berbeda. Taramasso mengaku sudah mencoba menjelaskan situasinya secara menyeluruh.
"Saya terkejut. Saya mencoba memberi Alberto semua elemen yang mungkin tidak ia ketahui. Staf teknis semua tim dan mayoritas pembalap memahaminya, dan tak ada orang lain yang mengeluh. Jadi, saya kaget ia satu-satunya orang yang tak memahami motivasi perubahan ban di antara tes dan pekan balap," ungkapnya.
Taramasso menyebut seluruh tim dan rider sepakat bahwa ban yang disediakan di Mandalika harus mengutamakan keselamatan alih-alih performa, mengingat sebagian treknya baru diaspal ulang. Mereka paham komponen ban yang dipakai dalam tes takkan tahan dalam jarak balap. Bahkan, balapan diperpendek dari 27 ke 20 lap saja.
Tepis Klaim Pol Espargaro Soal 'Gudang'
"Satu-satunya solusi teknis adalah casing, yang kami pakai pada 2017 dan 2018, dikombinasikan dengan komponen dari tes. Casing ini menurunkan suhu ban sebanyak 15-20 derajat, karena suhu aspal (Mandalika) mencapai 60 derajat dan kami tak pernah lihat suhu setinggi itu di Sepang. Semua orang menyadari ini, jadi aneh ada yang tak paham atau tak mau paham," keluh Taramasso.
"Saya kaget. Beberapa rider (merujuk pada Pol Espargaro) bahkan menyebut 'ban dari 2018' berarti disimpan di gudang selama empat tahun. Butuh imajinasi tinggi untuk berkata begitu, padahal ban-ban ini diproduksi usai tes. Kami juga sudah menganalisa data kecelakaan (Marquez) dan saya bisa menyingkirkan kemungkinan bahwa itu disebabkan ban," tutupnya.
Akibat kecelakaan di sesi pemanasan itu, Marquez mengalami gegar otak dan disarankan absen balapan. Setiba di Spanyol, ia juga didiagnosa kembali mengalami diplopia atau penglihatan ganda pada mata kanannya. Meski begitu, usai menjalani pemeriksaan medis secara menyeluruh, ia diklaim tak mengalami cedera lainnya.
Sumber: Honda Racing, GPOne
Baca Juga:
- Carmelo Ezpeleta: Masa Depan Balapan di Mandalika Sangat Penting bagi MotoGP
- Sebelum Mandalika, Marc Marquez Sempat Diperingatkan Saraf Matanya Rusak Kalau Jatuh Lagi
- Mengenal Diplopia, Cedera Mata Marc Marquez yang Kambuh Usai Kecelakaan di Mandalika
- Riwayat Cedera Diplopia Marc Marquez: Mengancam Karier, Sudah 3 Kali Merundung
- Jadwal Lengkap MotoGP 2022, 6 Maret-6 November 2022
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pemain Chinese Taipei Terkesima dengan Dukungan Suporter Indonesia di GBT
Tim Nasional 6 September 2025, 09:19 -
Luis Enrique Alami Kecelakaan Saat Bersepeda, Harus Jalani Operasi
Liga Eropa Lain 6 September 2025, 09:01 -
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
Liga Italia 6 September 2025, 08:53 -
Luis Suarez Dihukum Enam Laga Usai Insiden Meludah di Final Leagues Cup
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025, 08:47
LATEST UPDATE
-
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
Liga Inggris 6 September 2025, 11:28 -
Efek Tamparan Gattuso, Italia Bangkit dengan Perkasa
Piala Dunia 6 September 2025, 11:10 -
Manchester United Masih Belum Lepaskan Pandangannya dari Eks Pemain Chelsea Ini
Liga Inggris 6 September 2025, 11:05 -
Gattuso: Italia Harus Ambil Risiko untuk Bisa Menang
Liga Inggris 6 September 2025, 10:52 -
Harga 75 Juta Poundsterling Tapi Belum Juga Moncer di MU, Benjamin Sesko Kena Sentil
Liga Inggris 6 September 2025, 10:49 -
Rasa Hormat Fans Timnas Indonesia pada Jhon Benchy, Didier Drogba-nya Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 10:18 -
Pemain Chinese Taipei Terkesima dengan Dukungan Suporter Indonesia di GBT
Tim Nasional 6 September 2025, 09:19
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24