Sirkuit Sentul Butuh Bantuan Pihak Pemerintah
Editor Bolanet | 16 Oktober 2014 10:18
- Penggiat sekaligus promotor otomotif, Tinton Soeprapto, berharap keberadaan Sirkuit internasional Sentul bisa semakin produktif. Karena itu, pihaknya berharap kepemerintahan RI baru di bawah Joko Widodo dan Jusuf Kalla, bisa ikut aktif memberikan sentuhan dan mengajak pihak-pihak swasta.
Dengan begitu, Sirkuit Sentul dapat lebih terkelola secara penuh demi meningkatkan kualitas dan melahirkan pebalap baru.
Hal tersebut, disampaikan Tinton usai menerima Bintang Adi Mang gala Krida dari Kemenpora, Roy Suryo, atas jasanya terhadap dunia olahraga dan juga dunia otomotif Indonesia.
Sirkuit Sentul saat ini bisa meningkat kelasnya, tapi baru bisa terwujud jika pemerintah yang baru aktif mengajak pihak swasta. Khususnya, produsen otomotif yang sudah banyak meraih untung di Indonesia, terang ucap Tinton usai menerima penghargaan di Kantor Menpora, Jakarta, Rabu (15/10).
Tinton menilai, kualitas Sirkuit Sentul sebenarnya sudah layak ditingkatkan bahkan dikembangkan. Apalagi, sebelumnya telah berhasil menyelenggarakan berbagai kegiatan internasional, seperti Motor GP, A1, Speed Car, GP 2 dan lainnya.
Sirkuit Sentul sudah berhasil menyelenggarakan berbagai kejuaraan Internasional yang jenjangnya menuju perhelatan F1 dan Moto GP. Tapi untuk bisa menjadi Sirkuit yang bertaraf internasional kelas 1 butuh proses, karena tidak hanya melihat dari kondisi aspal, tapi juga kondisi keamanan, kenyamanan penonton dan fasilitas lainnya. Serta kita juga harus mempersiapkan pembalap berkualitas ke depannya, tutur Tinton.
Lebih jauh dikatakannya, sangat diperlukan adanya kepedulian pemerintah untuk memerhatikan Sirkuit Sentul sebagai aset negara, dan mengajak produsen kendaraan roda dua dan empat yang berasal dari luar negeri untuk berkolaborasi dengan membawa event kelas dunia seperti MotoGP dan F1 ke Indonesia. Maka setahap demi setahap, Sirkuit Sentul dikenal kancah internasional.
Saya berharap, agar pemerintahan baru ikut mengetuk hati para pengusaha otomotif mancanegara ikut memberikan andil besar bagi kemajuan olahraga otomotif di Tanah Air, pungkasnya. (esa/mac)
Dengan begitu, Sirkuit Sentul dapat lebih terkelola secara penuh demi meningkatkan kualitas dan melahirkan pebalap baru.
Hal tersebut, disampaikan Tinton usai menerima Bintang Adi Mang gala Krida dari Kemenpora, Roy Suryo, atas jasanya terhadap dunia olahraga dan juga dunia otomotif Indonesia.
Sirkuit Sentul saat ini bisa meningkat kelasnya, tapi baru bisa terwujud jika pemerintah yang baru aktif mengajak pihak swasta. Khususnya, produsen otomotif yang sudah banyak meraih untung di Indonesia, terang ucap Tinton usai menerima penghargaan di Kantor Menpora, Jakarta, Rabu (15/10).
Tinton menilai, kualitas Sirkuit Sentul sebenarnya sudah layak ditingkatkan bahkan dikembangkan. Apalagi, sebelumnya telah berhasil menyelenggarakan berbagai kegiatan internasional, seperti Motor GP, A1, Speed Car, GP 2 dan lainnya.
Sirkuit Sentul sudah berhasil menyelenggarakan berbagai kejuaraan Internasional yang jenjangnya menuju perhelatan F1 dan Moto GP. Tapi untuk bisa menjadi Sirkuit yang bertaraf internasional kelas 1 butuh proses, karena tidak hanya melihat dari kondisi aspal, tapi juga kondisi keamanan, kenyamanan penonton dan fasilitas lainnya. Serta kita juga harus mempersiapkan pembalap berkualitas ke depannya, tutur Tinton.
Lebih jauh dikatakannya, sangat diperlukan adanya kepedulian pemerintah untuk memerhatikan Sirkuit Sentul sebagai aset negara, dan mengajak produsen kendaraan roda dua dan empat yang berasal dari luar negeri untuk berkolaborasi dengan membawa event kelas dunia seperti MotoGP dan F1 ke Indonesia. Maka setahap demi setahap, Sirkuit Sentul dikenal kancah internasional.
Saya berharap, agar pemerintahan baru ikut mengetuk hati para pengusaha otomotif mancanegara ikut memberikan andil besar bagi kemajuan olahraga otomotif di Tanah Air, pungkasnya. (esa/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24