Soal Gelar: Dovizioso Realistis, Vinales Optimis, Rossi Skeptis
Anindhya Danartikanya | 29 Agustus 2017 10:30
Bola.net - - Meski tengah memimpin klasemen usai memenangi MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone akhir pekan lalu, pembalap Ducati Corse, Andrea Dovizioso memilih bersikap merendah. Ia yakin persaingan merebut gelar dunia masih bakal terbuka lebar bagi lima pembalap terdepan sampai akhir musim nanti.
Dengan enam seri tersisa, Dovizioso memimpin dengan koleksi 183 poin, unggul 9 poin dari rider Repsol Honda, Marc Marquez di peringkat kedua. Ia juga unggul 13 dan 26 poin dari duet Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales di peringkat kedua dan Valentino Rossi di peringkat keempat. Dani Pedrosa pun menyusul di peringkat kelima dengan ketertinggalan 30 poin.
Musim ini sedikit lebih panjang, tapi saya yakin segalanya masih terbuka sampai akhir. Setiap balapan bisa mengubah segalanya. Lihat saja Marc (gagal finis akibat kerusakan mesin). Ia menciptakan jarak selama beberapa seri terakhir dan tampak paling cepat, tapi kali ini ia dapat nasib buruk, tapi ini bisa terjadi pada siapa saja, ujarnya kepada Crash.net.
Jadi peluang masih terbuka untuk siapa saja, tapi kita bicara terlalu banyak soal gelar. Saya rasa saat ini masih bukan waktu yang tepat. Semua orang harus ngotot 100% dan mencoba tampil maksimal, karena jumlah poin kami sangat berdekatan. Enam balapan masih menyediakan banyak poin, jadi kami harus berpikir seri demi seri, tutur DesmoDovi.
Di lain sisi, Vinales yakin Yamaha yang sempat tertinggal dari para rival, telah bangkit sejak uji coba di Misano, San Marino sepekan sebelum Seri Inggris. Dengan performa yang kuat, Vinales pun optimis dan berambisi mengejar ketertinggalan selama enam seri terakhir.
Ada enam seri tersisa, dan ada banyak poin yang tersedia. Lima rider terdepan masih sangat berdekatan. Jadi kami akan bekerja sangat keras demi memperbaiki motor. Para rival telah meningkatkan performa selama musim panas dan tampaknya kami sedikit lebih kesulitan, tapi kami mulai bangkit. Saya yakin jika motor kami bekerja dengan baik maka kami bisa tampil kuat. Kini ada enam seri tersisa, kami harus lebih garang dan tampil menantang di setiap balapan, ungkap Top Gun.
Rossi yang berharap bisa meraih gelar dunia ke-10 justru terkesan tak terlalu berambisi lagi. The Doctor mengaku ketertinggalan 26 poin tidaklah terlalu besar, namun persaingan yang jauh lebih ketat dibanding musim-musim sebelumnya membuat rider Italia ini yakin gelar dunia bakal sulit ia rebut.
Semoga kami berlima datang ke Valencia dengan poin setara, menjalani pekan balap yang sangat baik dengan cuaca yang bersahabat pada hari Jumat dan Sabtu, lalu hujan lebat pada hari Minggu! guraunya. Semoga juara musim ini ditentukan di Valencia, ujar Rossi.
Saya punya defisit 26 poin, jumlah ini tak terlalu banyak. Kini ada enam seri tersisa dan ada banyak poin yang bisa diraih. Tapi bagi saya rasa-rasanya sulit. Saya tak cukup kuat di lap-lap terakhir demi merebut gelar dunia. Saya memang tak jauh tertinggal, tapi saya ada di peringkat keempat, jadi rasanya bakal sulit, pungkas rider berusia 38 tahun ini.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Para Pemenang Baru di MotoGP 2025: Semuanya dari Tim Satelit, Termasuk Raul Fernandez
Otomotif 20 Oktober 2025, 12:10
LATEST UPDATE
-
Gak Jadi Main di Benua Lain! Laga Barcelona vs Villarreal di Miami Resmi Dibatalkan
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 06:47 -
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59 -
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04