Didier Deschamps Menyesal Tak Mainkan Pemain Muda Sejak Awal
Editor Bolanet | 19 Desember 2022 21:35
Bola.net - Timnas Prancis tak mampu mengalahkan Argentina di final Piala Dunia 2022 pada Minggu (18/12/2022). Pelatih Prancis, Didier Deschamps mengaku memiliki beberapa penyesalan di laga tersebut.
Di laga tersebut, Prancis tampil kurang baik terutama di babak pertama. Deschamps bahkan menarik keluar Olivier Giroud dan Ousmane Dembele di menit 40 karena dianggap gagal memberikan ancaman ke gawang Argentina.
Deschamps merasa bahwa keputusannya untuk memaksakan beberapa pemain intinya merupakan sebuah kesalahan. Pasalnya dia masih memiliki banyak pemain bugar yang bisa dimainkan sejak awal laga.
“Saya mengalami banyak emosi yang berbeda malam ini. Ada beberapa penyesalan karena kami sangat dekat dengan kemenangan tetapi itu tidak terjadi,” terang Deschamps dikutip dari Fotmob.
Prancis Kelelahan
Deschamps menyatakan penyesalannya untuk tidak memberikan menit bermain lebih terhadap pemain mudanya. Padahal para pemain muda Prancis memiliki potensi sebagai pembeda dalam permainan Prancis.
Terlebih para pemain utama Prancis tampak kelelahan setelah melewati banyak menit bermain sebelum laga final. Menurut Deschamps kelelahan menjadi faktor utama para pemain utama tampil kurang maksimal di babak pertama.
“Ada sejumlah alasan mengapa, kami memiliki lawan yang sangat kuat dan kami kekurangan energi dari beberapa pemain kunci,” terang Deschamps soal penampilan loyo Prancis di babak pertama.
Sebelumnya beberapa pemain utama memang mengeluh dengan kelelahan jelang laga melawan Argentina. Terlebih lagi beberapa pemain utama terjangkit virus yang membuat kondisi skuad Prancis semakin buruk.
Jangan lupa saksikan Piala Dunia 2022 di SCTV, Indosiar, MOJI, Mentari TV, Nex Parabola dan live streaming di Vidio. Dan ikuti terus berita terbaru Piala Dunia 2022 hanya di Bola.net.
Menyesal Tak Mainkan Pemain Muda
Didier Deschamps paham betul bahwa para pemain utamanya sudah sangat kelelahan menghadapi Piala Dunia 2022. Namun Deschamps tidak ingin mengambil resiko dengan memainkan para pemain muda sejak awal.
Namun keputusan Deschamps tersebut membuatnya menyesal setelah melihat permainan Prancis di babak pertama. Terlebih Randal Kolo Muani dan Marcus Thuram yang masuk di menit 40 bermain cukup baik di laga tersebut.
"Kami memiliki beberapa pemain muda yang tidak berpengalaman namun datang dengan membawa kesegaran dan kualitas. Mereka membawa kami kembali ke pertandingan untuk menjaga mimpi tetap hidup," ujar Deschamps.
Kolo Muani berhasil membuat lini serang Prancis bermain lebih tajam di sisa waktu. Muani juga berpotensi membuat Prancis unggul andai peluang emasnya di injury time tidak mampu diselamatkan Emiliano Martinez. Marcus Thuram bahkan mampu mencetak assist penting bagi gol penyeimbang Prancis di menit 81.
Sumber: Fotmob
Penulis: Ahmad Daerobby
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Pengakuan Jujur Denzem Dumfries: Union SG Bikin Inter Milan Merana!
Liga Italia 22 Oktober 2025, 14:01 -
Dosa Finansial Ronaldo: Juventus Masih Bayar Mahal Kesalahan Empat Tahun Lalu
Liga Italia 22 Oktober 2025, 13:24 -
Keran Gol Viktor Gyokeres Terbuka Lagi, Mikel Arteta: Syukurlah!
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 12:29 -
Hansi Flick Acungi Jempol Performa Marcus Rashford: Makin Hari, Makin Sip!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:49 -
Arsenal Melaju Sempurna di Liga Champions: 3 Laga, 9 Poin, 8 Gol, dan 0 Kebobolan
Liga Champions 22 Oktober 2025, 11:04 -
Catat Jadwal Europa Conference League 2025/26: Pekan Ke-2 Eksklusif di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 10:58 -
Jakarta jadi Kota Terbahagia ke-18 di Dunia, Begini Respons Pramono Anung
News 22 Oktober 2025, 10:58
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04