Kok Bisa China Kalah 0-7 Lawan Jepang, Tapi Bisa Kalahkan Indonesia dan Bahrain?
Editor Bolanet | 18 November 2024 16:35
Bola.net - Pada Selasa (19/11/2024), Timnas China akan menjamu Jepang di Xiamen Egret Stadium untuk laga kedua mereka di Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Setelah dihajar telak 0-7 dalam pertemuan pertama di Saitama, China tentu ingin membalas dendam di hadapan pendukung sendiri. Kekalahan itu mencatatkan rekor buruk sebagai kekalahan terbesar dalam sejarah Tim Dragon.
Namun, China tidak terpuruk terlalu lama. Meski sempat menghadapi tekanan hebat usai kekalahan tersebut, mereka berhasil bangkit dalam dua laga terakhir dengan kemenangan berharga, 2-1 atas Indonesia dan 1-0 atas Bahrain. Kini, mereka berada di peringkat keempat Grup C, dengan raihan enam poin yang membuka peluang mereka untuk lolos ke fase berikutnya.
Jelang laga penting ini, penyerang Zhang Yuning, yang menjadi tumpuan utama lini depan China, berbagi cerita soal kekalahan telak mereka melawan Jepang dan mengungkapkan alasan di balik hasil buruk tersebut. Ia juga menegaskan bahwa kali ini, mereka tidak akan membiarkan hal serupa terulang.
Faktor Perjalanan yang Menghambat Kesiapan Tim
Zhang Yuning mengungkapkan bahwa salah satu faktor utama yang menyebabkan kekalahan China di Saitama adalah masalah perjalanan yang mengganggu persiapan tim.
Perjalanan menuju stadion Saitama ternyata memakan waktu lebih lama dari yang diperkirakan. Bus yang digunakan tim China harus menempuh rute memutar yang membuat perjalanan mereka memakan waktu 2,5 jam, lebih dari dua kali lipat durasi yang semestinya hanya 1 jam.
Akibatnya, Timnas China hanya memiliki waktu 15 menit untuk melakukan pemanasan sebelum pertandingan dimulai. Hal ini tentu saja berdampak pada kesiapan fisik dan mental para pemain. Zhang menggambarkan bahwa ketidaksiapan ini membuat seluruh tim kesulitan untuk memasuki ritme permainan sejak awal laga.
Gol Cepat yang Meruntuhkan Mental
Selain masalah perjalanan, gol cepat dari Endo Wataru di menit ke-12 membuat harapan China semakin redup. Gol tersebut menjadi pukulan telak bagi Timnas China, yang harus berhadapan dengan tekanan berat sejak awal pertandingan.
Zhang Yuning menjelaskan bahwa gol tersebut menghancurkan taktik yang telah disiapkan pelatih dan memaksa mereka bermain dalam kondisi yang semakin sulit.
"Gol cepat itu membuat kami sulit mengubah keadaan. Kami berharap bisa bertahan lebih lama untuk memberi peluang, namun gol itu mengubah segalanya," ungkap Zhang. Kini, dengan faktor kandang yang lebih menguntungkan, Zhang optimis bahwa Timnas China tidak akan membiarkan Jepang mencetak tujuh gol lagi pada pertemuan kali ini.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Florian Wirtz di Liverpool: Transfer Fantastis yang Mulai Jadi Tanda Tanya
Liga Inggris 2 Oktober 2025, 03:21
LATEST UPDATE
-
Rapor Pemain PSG vs Barcelona: Ramos Jadi Penentu, Hakimi dan Mayulu Bersinar
Liga Champions 2 Oktober 2025, 05:41 -
Update Klasemen Liga Champions 2025/2026: 6 Tim Raih Poin Sempurna
Liga Champions 2 Oktober 2025, 04:54 -
Man of the Match AS Monaco vs Manchester City: Erling Haaland
Liga Champions 2 Oktober 2025, 04:26 -
Man of the Match Barcelona vs PSG: Achraf Hakimi
Liga Champions 2 Oktober 2025, 04:15 -
Joao Felix Bersinar, Al Nassr Bungkam Al Zawraa Tanpa Cristiano Ronaldo
Asia 2 Oktober 2025, 03:36 -
Chelsea Incar Bintang Muda Nigeria 16 Tahun, Dijuluki Penerus Jay-Jay Okocha
Liga Inggris 2 Oktober 2025, 03:30 -
Florian Wirtz di Liverpool: Transfer Fantastis yang Mulai Jadi Tanda Tanya
Liga Inggris 2 Oktober 2025, 03:21
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Super yang Pernah Bermain untuk Barcelona dan PSG
Editorial 1 Oktober 2025, 13:18 -
3 Alternatif William Saliba yang Layak Dipertimbangkan Real Madrid
Editorial 29 September 2025, 15:55 -
3 Alasan Kuat Manchester United Harus Lepas Ruben Amorim Sekarang Juga
Editorial 29 September 2025, 12:36