Korea Selatan vs Ghana: Drama 10 Menit Injury Time yang Mendebarkan!
Richard Andreas | 28 November 2022 23:45
Bola.net - Ghana harus berjibaku menundukkan Korea Selatan dengan skor 3-2 dalam duel matchday 2 Grup H Piala Dunia 2022. Pertandingan di Stadion Education City, Qatar, Senin (28/11/2022) itu berlangsung sengit.
Son Heung-min dkk. memang kalah, tapi apa yang dipertontonkan Taeguk Warriors hingga peluit panjang berbunyi patuh disaluti. Mereka tidak sedetik pun menyerah!
Sempat tertinggal dua gol pada babak pertama lewat lesakan Mohammed Salisu (24') dan Mohammed Kudus (34). Anak asuh Paulo Bento, sempat menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat brace, Cho Gue-sung (58' dan 61') Ghana lewat Mohamed Kudus pada menit ke-68 kembali leading memanfaatkan kelengahan lini Korsel.
Namun, bukan Korsel namanya jika mereka menyerah dengan keadaan. Di sisa pertandingan mereka berjuang mengejar skor. Para pemain Ghana tak bisa tenang saat asisten wasit mengumumkan tambahan waktu menembus 10 menit. Praktis selama tambahan waktu Korea Selatan menggempur habis pertahanan Ghana.
Lima kali para pemain bertahan Ghana melakukan aksi blok tembakan ke arah gawang mereka. Satu peluang bersih sempat didapat Cho Gue-sung, yang beruntung berhasil diselamatkan kiper, Lawrence Ati Zigi.
Sang penjaga gawang terlihat di layar kaca sempat menarik nafas panjang. Ia sadar betul penyelamatannya krusial.
Sepanjang 10 menit Son Heung-min dkk. mendapat hingga empat kali sepak pojok. Tekanan bertubi-tubi mereka lakukan dari berbagai arah.
Passing Nyaris Tanpa Cela
Lima kali para pemain bertahan Ghana melakukan aksi blok tembakan ke arah gawang mereka. Satu peluang bersih sempat didapat Jeong Woo-yeong, yang beruntung berhasil diselamatkan Lawrence Ati Zigi.
Sepanjang 10 menit Son Heung-min dkk. mendapat hingga 5 kali sepak pojok. Tekanan bertubi-tubi mereka lakukan dari berbagai arah.
Para pemain Ghana praktis menumpuk seluruh pemainnya di area kotak penalti.
Yang menarik dari permainan Korea Selatan di menit-menit akhir adalah konsistensi passing antarmereka yang nyaris tanpa cela. Korea bermain bak Tiki-taka ala Barcelona. Umpan-umpan kombinasi antarpemain selalu tepat sasaran.
Tendangan Pojok Terakhir Ditolak

Wasit Anthony Taylor tetap tak menyetop pertandingan saat waktu tambahan sudah menunjukkan lebih dari 10 menit. Pengadil asal Inggris itu secara fair play membiarkan Korea Selatan yang sedang dalam posisi memegang bola melakukan serangan akhir.
Saat menggeber skema serangan akhir sang semifinalis Piala Dunia 2002 tersebut kembali dapat tendangan pojok hasil halauan pemain belakang Ghana. Namun, wasit memutuskan menghentikan pertandingan.
Bento dan para pemain gusar dengan keputusan tersebut mengerubuni wasit, mereka mempertanyakan kenapa kesempatan terakhir yang mungkin bisa menyelamatkan pertandingan dimatikan Taylor.
Statistik Mentereng
Walau kalah skor, catatan statistik Korea Selatan mentereng. Total menurut catatan Live Score mereka melakukan enam tembakan tepat sasaran, berbanding tiga dengan kubu Ghana.
Tembakan mereka yang diblok sebanyak sembilan kali, sementara kubu lawan kosong. Belum lagi upaya tembakan meleset Korea yang angkanya menembus lima sepanjang laga, berbanding empat dengan Ghana. Mereka unggul penguasaan bola 58-42 persen.
Kekalahan ini memperberat langkah untuk lolos ke fase 16 besar. Pada laga perdana Kim Young-gwon cs. hanya meraih skor imbang 0-0 kontra Uruguay. Pada laga pamungkas penyisihan Korea akan bersua lawan berat Portugal, tim yang dibela superstar Cristiano Ronaldo.
Klasemen Grup H Piala Dunia 2022
Disadur dari: Bola.com (Ario Yosia), 28 November 2022
Jangan lewatkan ya, Bolaneters!
- Cedera, Neymar Dipastikan Absen Lawan Swiss, Brasil Ketar-Ketir!
- Gareth Southgate Ungkap Alasan Mengapa Phil Foden Belum Tampil Di Piala Dunia 2022
- Perolehan Poin Grup H Piala Dunia 2022
- Imbang Lawan Kamerun, Begini Dalih Bos Serbia
- Kamerun Kebobolan Tiga Gol oleh Serbia Usai Depak Andre Onana, Keputusan yang Tepat??
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rafael Struick dan Misi Besar di SEA Games 2025: Saatnya Sinarnya Kembali Terang?
Tim Nasional 21 November 2025, 17:30
-
Deretan Eks Persib Bandung di Dewa United: Tak Cuma Pemain, Pelatih Pun Juga Ada
Bola Indonesia 21 November 2025, 11:33
-
Revolusi Kualifikasi Piala Dunia 2030: CONMEBOL Tiru Format UEFA Nations League?
Piala Dunia 21 November 2025, 08:23
LATEST UPDATE
-
Unik, Antonio Conte Selalu Ambil Cuti di Tengah Musim Demi Kesehatan Mental
Liga Italia 1 Desember 2025, 09:30
-
Gasperini Bongkar Biang Kerok Kekalahan Roma: Bukan Wasit, Tapi Blunder Sendiri!
Liga Italia 1 Desember 2025, 09:24
-
Roma vs Napoli: Taktik Darurat Conte, Peran McTominay, dan 3 Poin dari Olimpico
Liga Italia 1 Desember 2025, 09:15
-
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 1 Desember 2025, 07:57
-
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 1 Desember 2025, 06:05
-
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 1 Desember 2025, 06:02
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 1 Desember 2025, 06:01
-
Hasil Lengkap, Klasemen, Jadwal dan Top Skor Serie A 2025/2026
Liga Italia 1 Desember 2025, 05:59
LATEST EDITORIAL
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah yang Wajib Dipertimbangkan Liverpool Musim Panas Mendatang
Editorial 28 November 2025, 19:47
-
8 Pesepak Bola Kelas Dunia yang Pernah Terdegradasi: Ada Buffon, Carrick Hingga Owen
Editorial 28 November 2025, 19:29
-
8 Hal yang Harus Dilakukan Arne Slot Agar Tidak Dipecat Liverpool: Jangan Lupa Berdoa!
Editorial 28 November 2025, 15:55
-
Setelah Zirkzee Gagal Bersinar, 5 Striker Ini Layak Masuk Radar Manchester United
Editorial 27 November 2025, 22:12









