Nasib Malang Sang Juara Piala Asia! Qatar Dipastikan Gagal Lolos Langsung ke Putaran Final Piala Dunia 2026
Richard Andreas | 26 Maret 2025 11:45
Bola.net - Perjalanan Tim Nasional Qatar dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 menghadapi tantangan berat. Setelah kekalahan 1-3 dari Kirgistan pada Maret 2025, posisi Qatar di Grup A menjadi semakin sulit.
Kekalahan ini membuat mereka tertinggal tiga poin dari Uni Emirat Arab yang berada di posisi ketiga, sementara Iran dan Uzbekistan memimpin grup.
Sebelumnya, pada November 2024, Qatar mengalami kekalahan telak 5-0 dari Uni Emirat Arab, yang menempatkan mereka di posisi keempat grup dengan tujuh poin dari enam pertandingan.
Akibat hasil buruk ini, pelatih Marquez Lopez diberhentikan dan asistennya, Luis Garcia, diangkat sebagai pelatih kepala baru.
Kekalahan Qatar dari Kirgistan
Sebagai juara bertahan Piala Asia, Qatar diharapkan mampu bersaing di babak kualifikasi, tetapi hasil yang mereka raih justru jauh dari harapan. Kekalahan dari Kirgistan pada Maret 2025 semakin memperumit posisi mereka di Grup A.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Bishkek, Qatar takluk dengan skor 1-3 dari tuan rumah Kirgistan. Hasil ini membuat mereka tertinggal tiga poin dari Uni Emirat Arab, yang menempati posisi ketiga.
Dengan Iran dan Uzbekistan menguasai puncak klasemen, peluang Qatar untuk lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 dipastikan sirna.
Kegagalan ini menjadi pukulan telak bagi tim yang sebelumnya tampil dominan di level Asia. Kini, mereka harus menghadapi kemungkinan melalui babak tambahan untuk tetap memiliki peluang tampil di ajang bergengsi tersebut.
Pemecatan Pelatih di Tengah Performa Buruk
Performa buruk di kualifikasi juga berdampak pada perubahan di kursi kepelatihan. Pada November 2024, Qatar mengalami kekalahan telak 0-5 dari Uni Emirat Arab, yang semakin menenggelamkan mereka di posisi keempat klasemen. Kekalahan ini memicu pemecatan pelatih Marquez Lopez pada Desember 2024.
Sebagai gantinya, federasi sepak bola Qatar menunjuk Luis Garcia, yang sebelumnya merupakan asisten pelatih, untuk menangani tim. Garcia diharapkan mampu mengembalikan performa terbaik timnas Qatar, tetapi hasil yang mereka raih setelah pergantian pelatih belum menunjukkan perubahan signifikan.
Dengan hasil yang kurang memuaskan, Qatar harus segera menemukan solusi agar tetap bersaing di level internasional. Mereka kini menghadapi tekanan besar untuk tampil maksimal di laga-laga selanjutnya.
Peluang Qatar di Babak Selanjutnya
Meskipun gagal lolos langsung, Qatar masih memiliki kesempatan melalui jalur babak tambahan, yaitu dengan melaju ke putaran keempat.
Sistem kualifikasi Piala Dunia 2026 untuk zona Asia memberikan peluang bagi tim peringkat ketiga untuk bersaing melalui play-off. Namun, perjalanan ini tentu tidak akan mudah, mengingat persaingan yang semakin ketat.
Dengan kualitas pemain yang mereka miliki, Qatar masih berpeluang untuk lolos jika mampu memperbaiki permainan mereka. Kunci utama bagi tim asuhan Luis Garcia adalah memperbaiki lini pertahanan dan meningkatkan efektivitas serangan, mengingat mereka terlalu banyak kebobolan dalam beberapa pertandingan terakhir.
Kini, semua mata tertuju pada Qatar untuk melihat apakah mereka mampu bangkit dan mengamankan tiket menuju Piala Dunia 2026. Jika tidak, kegagalan ini bisa menjadi kemunduran besar bagi sepak bola Qatar setelah sebelumnya mereka sukses di level Asia.
Harapan Lolos ke Piala Dunia 2026
Rakyat Qatar tentu berharap timnas mereka bisa lolos ke Piala Dunia 2026. Kegagalan lolos akan menjadi pukulan telak bagi sepak bola Qatar setelah kesuksesan mereka menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022.
Namun, segala sesuatunya masih mungkin terjadi. Qatar masih memiliki peluang untuk lolos ke Piala Dunia 2026, asalkan mereka mampu memenangkan pertandingan-pertandingan yang tersisa, untuk kemudian bertarung di putaran keempat kualifikasi zona Asia.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bintang 18 Tahun Real Madrid Berpotensi Ukir Rekor di Liga Champions
Liga Champions 16 September 2025, 16:50
LATEST UPDATE
-
Erick Thohir Serahkan Nasibnya Sebagai Ketum PSSI ke FIFA Usai Resmi Menjadi Menpora
Bola Indonesia 17 September 2025, 18:20 -
Cedera Hamstring Hantam Trent Alexander-Arnold, Real Madrid Ketar-ketir
Liga Spanyol 17 September 2025, 17:30 -
Reece James Kenang Momen Pahit Ketika Chelsea 'Dihancurkan' Bayern Munchen
Liga Champions 17 September 2025, 17:26 -
5 Alasan Mengapa Bayern Munchen Bakal Terlalu Tangguh untuk Chelsea di Liga Champions
Liga Champions 17 September 2025, 17:00 -
Jose Mourinho Siap Kembali ke Dunia Kepelatihan, Sedang Negosiasi dengan Mantan Klubnya
Liga Eropa Lain 17 September 2025, 16:50 -
Manchester United Beri Tenggat Tiga Laga untuk Ruben Amorim
Liga Inggris 17 September 2025, 16:10 -
Liga Champions: Kesederhanaan Liverpool Bikin Kagum Pelatih Atletico Madrid
Liga Champions 17 September 2025, 15:57 -
Daftar Lengkap Menpora Indonesia dari 1946 sampai 2025: Wikana hingga Erick Thohir
Bola Indonesia 17 September 2025, 15:41 -
Atletico Datang ke Anfield untuk Menorehkan Luka Bagi Liverpool di Liga Champions
Liga Champions 17 September 2025, 15:38 -
RESMI! Erick Thohir Ikuti Jejak Maladi, dari Ketua PSSI ke Menpora
Bola Indonesia 17 September 2025, 15:28
LATEST EDITORIAL
-
Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel Messi
Editorial 16 September 2025, 21:39 -
10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejutan Besar
Editorial 16 September 2025, 18:35 -
5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champions Musim Ini
Editorial 16 September 2025, 17:08 -
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55 -
10 Transfer Chelsea Era Roman Abramovich yang Bikin Klub dan Fans Menangis
Editorial 12 September 2025, 14:49