Prandelli Keluhkan Gol Nigeria, Namun Puji Diamanti
Editor Bolanet | 19 November 2013 08:24
Gli Azzurri sebenarnya sempat unggul lebih dulu melalui Giuseppe Rossi, namun kedudukan jadi berbalik usai Nigeria mencetak dua gol tambahan. Beruntung Emanuele Giaccherini mampu menyamakan kedudukan di awal babak kedua.
Cesare Prandelli memiliki komentar menarik soal permainan timnya.
Kami sebenarnya bisa lebih banyak memanfaatkan lebar lapangan, Alessandro Diamanti banyak jadi penghubung antar lini. Kami juga bermain dengan baik di awal, dengan melakukan empat atau lima operan untuk membawa bola ke depan, jelas Prandelli menurut laporan yang dilansir oleh Goal.
Sang pelatih juga mengkritisi terjadinya gol pertama Nigeria.
Gol pertama dari Nigeria sudah jelas merupakan pelanggaran, namun kami akan kembali pulang dengan bermodal permainan bagus ini, tutupnya. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Buffon Tolak Mourinho jadi Pelatih Timnas Italia, Ada Apa?
Piala Dunia 20 Juni 2025, 20:45 -
Melihat Alasan Timnas Italia untuk Percaya Gennaro Gattuso
Piala Dunia 16 Juni 2025, 03:11 -
Resmi, Italia Mulai Babak Baru Bersama Gattuso di Kursi Pelatih
Piala Dunia 15 Juni 2025, 22:31
LATEST UPDATE
-
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40 -
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24