Statistik Final Piala Dunia 2018: Prancis Juara karena Lebih Efektif
Editor Bolanet | 16 Juli 2018 12:45
Timnas Prancis yang diarsiteki Didier Deschamps berhasil unggul lebih dahulu 1-0 atas Kroasia di laga Piala Dunia 2018 tersebut. Gol pembuka Prancis tercipta melalui gol bunuh diri Mario Mandzukic pada menit ke-18.
Namun, keunggulan timnas Prancis hanya bertahan selama 10 menit. Vatreni, julukan Kroasia, menyamakan skor menjadi 1-1 setelah tembakan kaki kiri Ivan Perisic membobol gawang Hugo Lloris.
Tujuh menit jelang babak pertama usai, timnas Prancis unggul untuk kedua kalinya di pertandingan ini. Antoine Griezmann mencetak gol melalui titik penalti.
Di babak kedua, timnas Prancis bermain lebih menekan sehingga membuat pertahanan Kroasia kerepotan. Dua gol pun tercipta melalui Paul Pogba (59') dan Kylian Mbappe (65'). (bola/shd)
Pantang Menyerah

Kroasia yang tertinggal 1-4 tidak menyerah begitu saja. Gol dari Mandzukic berhasil memperkecil skor menjadi 2-4 pada menit ke-69, namun tidak cukup untuk mengadang laju Mbappe dan kawan-kawan.
Keberhasilan Prancis meraih juara ini menjadi yang kedua setelah Piala Dunia 1998 silam. Namun, timnas Prancis harus berjuang keras karena dari catatan statistik duel kedua tim terbilang timpang.
Statistik

Kroasia mampu menguasai bola sebanyak 61 persen sementara Prancis hanya 39 persen. Tembakan yang dilakukan Kroasia juga jauh lebih unggul daripada Inggris. Kroasia melakukan 18 kali tembakan sementara Inggris hanya 14, hanya saja tembakan yang tepat sasaran lebih banyak Inggris.
Perjuangan dan keras Kroasia juga lebih tampak. Pemain Kroasia terhitung menjelajah lapangan sepanjang 100 km dan melakukan umpan sebanyak 455 kali.
Prancis Juara

Statistik di atas tak akan berarti apa-apa jika tak terjadi gol. Prancis meskipun tak banyak menguasai bola dan jumlah umpan tak sebanyak dilakukan Kroasia, namun Prancis sukses mencetak gol lebih banyak. Tim besutan Didier Deschamps itu lebih layak untuk mendapatkan gelar juara Piala Dunia 2018.
Sumber: Bola.com
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pelatih Asal Belanda Kesulitan di Indonesia? Ini Pengakuan Pelatih Bali United
Tim Nasional 17 Oktober 2025, 09:49
-
Wilfried Zaha Geram Usai Disebut Remehkan Jean-Philippe Mateta: Menjijikkan!
Liga Inggris 16 Oktober 2025, 23:48
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:46
-
Jadwal Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:44
-
Jadwal Lengkap Manchester United 2025/2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:41
-
Jadwal Lengkap Serie A 2025/2026
Liga Italia 24 Oktober 2025, 16:39
-
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 16:37
-
Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-9: Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:32
-
Prediksi Arsenal vs Crystal Palace 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:14
-
Nonton BRI Super League 2025/26: Arema FC vs Borneo FC Tayang Eksklusif di Vidio
Bola Indonesia 24 Oktober 2025, 16:13
-
Gilardino Paham Kuatnya AC Milan, Tapi Pisa Datang Bukan untuk Menyerah
Liga Italia 24 Oktober 2025, 16:01
-
Hasil Latihan MotoGP Malaysia 2025: Pedro Acosta Tercepat, Ungguli Johann Zarco
Otomotif 24 Oktober 2025, 15:42
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56










