Inilah Pencetak Gol Tertua Euro Sepanjang Masa
Editor Bolanet | 25 April 2016 11:45
Idealnya pada turnamen seakbar Euro ini, pelatih masing-masing Tim Nasional akan membawa pemain-pemain terbaik yang ada di negaranya. Biasanya pemain-pemain yang di bawa adalah para pemain-pemain 'matang' yang berada di akhir usia 20'an yang tengah memasuki periode emas pesepakbola dan juga beberapa pemain muda yang menyandang gelar sebagai wonderkid. Selain kedua tipe pemain ini, para pelatih juga biasanya membawa beberapa pemain 'tua' untuk menjaga keseimbangan tim dengan pengalaman bertanding mereka.
Para pemain 'tua' ini memang biasanya tidak dimainkan secara penuh dalam turnamen, namun bukan berarti mereka tidak bisa menjadi pembeda dalam sebuah pertandingan. Hal inilah yang terlihat pada sosok Ivica Vastic di Timnas Austria pada ajang Euro 2008. Vastic sendiri bukanlah nama yang tersohor di dunia sepakbola, karena sepanjang karirnya, ia hanya memperkuat beberapa klub lokal Swiss dan sempat membela tim asal Jepang, Nagoya Grampus Eight.
Ia sudah langganan tampil di Timnas Austria semenjak ia mendapatkan debut di Das Team pada tahun 1996. Pada ajang Euro 2008 digelar di Austria dan Swiss, Vastic secara mengejutkan dipanggil oleh Pelatih Timnas Austria saat itu, Josef Hickersberger. Pemanggilan ini tergolong mengejutkan karena sudah 2,5 tahun lamanya ia tidak memperkuat Timnas Austria.
Tergabung dalam Grup B bersama Polandia, Kroasia dan Jerman, Austria hanya mampu finish di peringkat tiga Grup B dengan meraih satu hasil seri dan dua kekalahan. Di turnamen Euro 2008, Austria hanya mampu mencetak satu gol saja melalui tendangan penalti Vastic di menit-menit akhir pertandingan kontra Polandia.
Selain menyelamatkan Austria dari kekalahan, Vastic juga resmi menjadi pencetak gol tertua di sejarah penyelenggaraan Euro. Vastic berusia 38 tahun dan 257 hari saat mencetak gol tersebut, sehingga ia dinobatkan sebagai pemain tertua yang pernah mencetak gol di empat tahunan tersebut. Rekor Vastic ini masih bertahan hingga hari ini.[initial]
Baca Juga:
- Euro 1988: Momen Pembuktian Gianluca Vialli
- Fernando Chalana, Winger Terbaik Portugal Sebelum Era Cristiano Ronaldo
- Inilah Pemain Yang Paling Banyak Mengoleksi Medali Euro Sepanjang Masa
- Inilah Lajos Ku, Pencetak Gol Terakhir Hungaria di Ajang Euro
- Flashback Euro 1984: Platini Bawa Prancis Juarai Euro Di Rumah Mereka Sendiri
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Austria vs Turki: Merih Demiral
Piala Eropa 3 Juli 2024, 04:18 -
Hasil Euro 2024 Austria vs Turki: Skor 1-2
Piala Eropa 3 Juli 2024, 03:59 -
Jadwal Siaran Langsung Euro 2024 di RCTI Hari Ini, Selasa 2 Juli 2024
Piala Eropa 2 Juli 2024, 16:23
LATEST UPDATE
-
Cedera, Frenkie de Jong Tinggalkan Timnas Belanda
Liga Spanyol 6 September 2025, 14:10 -
Mengenal Calvin Verdonk: Pilar Garuda dengan Darah Aceh di Ligue 1
Tim Nasional 6 September 2025, 13:55 -
Tunjangan Rumah DPR Disetop, Berapa Uang yang Dibawa Pulang per Bulan?
News 6 September 2025, 13:52 -
Transfer Gianluigi Donnarumma: Mengapa Real Madrid Tidak Tertarik?
Liga Spanyol 6 September 2025, 12:34 -
Kata-kata Pertama Miliano Jonathans Setelah Debut Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 12:24 -
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
Liga Inggris 6 September 2025, 12:17
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24