Sepak Bola: Motivasi Tinggi, Rahasia Myanmar Kalahkan Vietnam
Editor Bolanet | 21 November 2011 19:55
- Pelatih Myanmar Stefan Hasson menilai timnya memiliki motivasi tinggi sehingga dapat merebut medali perunggu cabang sepak bola SEA Games 2011 setelah menekuk Vietnam dengan skor telak 4-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno Jakarta, Senin (21/11).
Vietnam memang tim kuat, tapi pemain kami memiliki motivasi tinggi sehingga dapat merebut medali perunggu, kata Stefan setelah pertandingan usai.
Empat gol kemenangan Myanmar ini dicetak oleh Kyaw Zeyar Win dengan dua gol yakni menit 34 dan 55, satu gol bunuh diri oleh pemain Vietnam Ngo Hoang Thinh menit 72 dan ditutup oleh gol Aung Myint Aye menit ke-84. Satu gol balasan Vietnam oleh Lam Anh Quang di menit 88.
Pada menit-menit akhir babak kedua, Vietnam harus kehilangan satu pemainnya yakni Nguyen Van Quyet karena akumulasi kartu kuning.
Pelatih Myanmar itu mengatakan bahwa dia telah melakukan koreksi atas kesalahan pemain di laga-laga sebelumnya.
Pada partai semifinal, Myanmar kalah tipis 0-1 melawan Malaysia. Sementara mereka menang empat kali dan imbang sekali melawan Vietnam di babak penyisihan grup B.
Kami mencetak hampir 17 gol di turnamen ini. Hasil ini adalah kerja keras para pemain sehingga memenangkan pertandingan malam ini, katanya.
Sementara itu, pelatih Vietnam Falko Gerd Gotz mengaku terkejut dengan kekalahan telak timnya.
Kami kecewa, tim tak mampu bermain baik menghadapi Myanmar, katanya.
Dalam laga ini, Falko sedikit mengubah susunan pemain dengan memasukkan kiper Nguyen Tuan Manh menggantikan kiper utama Tran Buu Ngoc yang cedera.
Ia menilai faktor kekalahan timnya dari Indonesia di semifinal masih terbawa dalam laga perebutan medali perunggu ini.
Kami minta maaf kepada pendukung atas hasil jelek ini, ujarnya. (ant/rev)
Vietnam memang tim kuat, tapi pemain kami memiliki motivasi tinggi sehingga dapat merebut medali perunggu, kata Stefan setelah pertandingan usai.
Empat gol kemenangan Myanmar ini dicetak oleh Kyaw Zeyar Win dengan dua gol yakni menit 34 dan 55, satu gol bunuh diri oleh pemain Vietnam Ngo Hoang Thinh menit 72 dan ditutup oleh gol Aung Myint Aye menit ke-84. Satu gol balasan Vietnam oleh Lam Anh Quang di menit 88.
Pada menit-menit akhir babak kedua, Vietnam harus kehilangan satu pemainnya yakni Nguyen Van Quyet karena akumulasi kartu kuning.
Pelatih Myanmar itu mengatakan bahwa dia telah melakukan koreksi atas kesalahan pemain di laga-laga sebelumnya.
Pada partai semifinal, Myanmar kalah tipis 0-1 melawan Malaysia. Sementara mereka menang empat kali dan imbang sekali melawan Vietnam di babak penyisihan grup B.
Kami mencetak hampir 17 gol di turnamen ini. Hasil ini adalah kerja keras para pemain sehingga memenangkan pertandingan malam ini, katanya.
Sementara itu, pelatih Vietnam Falko Gerd Gotz mengaku terkejut dengan kekalahan telak timnya.
Kami kecewa, tim tak mampu bermain baik menghadapi Myanmar, katanya.
Dalam laga ini, Falko sedikit mengubah susunan pemain dengan memasukkan kiper Nguyen Tuan Manh menggantikan kiper utama Tran Buu Ngoc yang cedera.
Ia menilai faktor kekalahan timnya dari Indonesia di semifinal masih terbawa dalam laga perebutan medali perunggu ini.
Kami minta maaf kepada pendukung atas hasil jelek ini, ujarnya. (ant/rev)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Lazio vs Milan 5 Desember 2025
Liga Italia 4 Desember 2025, 04:00
-
Prediksi Man United vs West Ham 5 Desember 2025
Liga Inggris 4 Desember 2025, 04:00
-
Hasil Bilbao vs Madrid: Kylian Mbappe Cetak Brace, Los Blancos Bantai Tuan Rumah 3-0
Liga Spanyol 4 Desember 2025, 03:06
-
Evolusi Declan Rice di Arsenal: Dari No 6 Jadi 'Mr Everything' Andalan Arteta
Liga Inggris 4 Desember 2025, 01:46
-
Pujian Tinggi dari Lawan: Diego Simeone Heran Raphinha Tak Juara Ballon d'Or!
Liga Spanyol 4 Desember 2025, 01:03
-
Tempat Menonton Leeds vs Chelsea: Jadwal dan Link Streaming
Liga Inggris 4 Desember 2025, 00:05
-
Tempat Menonton Liverpool vs Sunderland: Jadwal dan Link Streaming
Liga Inggris 3 Desember 2025, 21:25
LATEST EDITORIAL
-
6 Pemain Tercepat yang Mencapai 100 Gol di Premier League: Erling Haaland Gak Ada Obat!
Editorial 3 Desember 2025, 12:43











