Cara Bermain Baru Barcelona: Kebobolan Lebih Dulu, Lalu Mengejar Gol
Asad Arifin | 2 November 2020 13:11
Bola.net - Barcelona di bawah Ronald Koeman punya banyak masalah yang harus diselesaikan. Bukan hanya lini depan yang kurang tajam, tetapi pertahanan yang mudah kebobolan juga menjadi catatan.
Barcelona gagal menang pada empat laga terakhirnya di La Liga musim 2020/2021. Barcelona hanya meraih dua poin dari kemungkinan 12 poin yang bisa diraihnya.
Mungkin, Barcelona bisa menutupi hasil buruk itu dengan hasil apik di Liga Champions. Juventus mampu tampil gemilang saat menang atas Juventus dan Ferencravos. Klub asal Catalan mencetak tujuh gol dan hanya kebobolan satu.
Akan tetapi, performa buruk di La Liga tidak bisa disembunyikan begitu saja. Barcelona kini berada di posisi ke-12 klasemen pekan delapan La Liga. Mereka baru mendapat delapan poin dari enam laga.
Hobi Kebobolan Lebih Dulu
Barcelona punya cara bermain baru di bawah Ronald Koeman. Cara paling sederhana untuk melihat perubahan era Koeman adalah dari sisi formasi. Dari 4-3-3, kini Barcelona beralih ke formasi 4-2-3-1.
Di luar sistem, Barcelona memang bermain dengan cara baru. Alih-alih tampil dominan dan mampu memimpin, Barcelona kini justru cenderung bermain dengan kondisi tertinggal gol lalu mengejarnya.
Jurnalis Marca, Luis F. Rojo, menilai cara bermain itu cukup menonjol di Barcelona, selain buruknya lini depan. Barcelona telah menjalani empat laga beruntun di La Liga dengan kebobolan lebih dulu.
Empat laga tersebut yakni saat melawan Sevilla, Getafe, Real Madrid, dan Alaves. Pada akhirnya, Barcelona memang gagal membalikkan kedudukan saat tertinggal lebih dulu. Sejauh ini, hasil paling bagus adalah bermain imbang.
Lalu, Apa Solusinya?
Luis F. Rojo menyebut koordinasi di lini belakang Barcelona nampak buruk. Kesalah yang dibuat Neto pada laga melawan Alaves adalah contohnya. Namun, masalah bukan hanya terletak di situ saja. Lini depan juga harus mengambil tanggung jawab.
"Barcelona belum cukup klinis di depan gawang untuk dapat mengambil tiga poin dalam beberapa pertandingan terakhir mereka," kata Luis F. Rojo.
"Barcelona tampaknya kehabisan ide di depan gawang. Barcelona berharap Ronald Koeman dapat menemukan solusi di sepertiga akhir sebelum gelar La Liga semakin jauh dari jangkauan," ucap Rojo.
Sumber: Marca
Baca Ini Juga:
- Lionel Messi Harusnya Diganjar Kartu Merah di Laga Lawan Alaves, Kenapa?
- Pengakuan Quique Setien: Messi Memang GOAT
- Setien Akhirnya Buka Suara Usai Dipecat Barcelona: Messi Itu Sulit Diatur!
- Januari, Real Madrid Tetap Puasa Belanja Pemain Baru
- Buat Tiga Pergantian di Jeda Pertandingan, Ini Penjelasan Ronald Koeman
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Robert Lewandowski Semakin Tuwir, Barcelona Siapkan Penggantinya
Liga Spanyol 4 September 2025, 16:36 -
Besiktas Ingin Bajak Raul Asencio, Real Madrid: Eits, Gak Boleh!
Liga Spanyol 4 September 2025, 15:46 -
Cinta Mati, Fermin Lopez Ingin Terus Bareng Barcelona
Liga Spanyol 4 September 2025, 11:55
LATEST UPDATE
-
Transfer Gianluigi Donnarumma: Mengapa Real Madrid Tidak Tertarik?
Liga Spanyol 6 September 2025, 12:34 -
Kata-kata Pertama Miliano Jonathans Setelah Debut Timnas Indonesia
Tim Nasional 6 September 2025, 12:24 -
Patrick Dorgu Terkejut dengan Keputusan Manchester United di Bursa Transfer
Liga Inggris 6 September 2025, 12:17 -
Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday September 2025, Live SCTV, Indosiar, dan Vidio
Tim Nasional 6 September 2025, 12:11 -
Gawat! Man City Bisa Tanpa 10 Pemain Saat Derby Kontra MU
Liga Inggris 6 September 2025, 12:05 -
Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 12:04 -
Harga Emas Antam dan Perhiasan Kompak Naik Hari Ini, Simak Rincian Lengkapnya
News 6 September 2025, 11:41 -
Pakar Cedera Ungkap Detail Kondisi Matheus Cunha di Manchester United
Liga Inggris 6 September 2025, 11:28
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24