Dokter Ahli Bongkar Kejanggalan di Balik Cedera Ter Stegen, Barcelona Main Akal-akalan?
Asad Arifin | 25 Juli 2025 18:10
Bola.net - Kiper Barcelona, Marc-Andre ter Stegen, dipastikan akan menepi untuk menjalani operasi punggung. Keputusan ini sontak memicu drama baru di internal klub raksasa Catalan tersebut.
Pengumuman yang dibuat langsung oleh sang kiper memunculkan spekulasi liar terkait aturan batas gaji La Liga. Barcelona disebut-sebut berpotensi diuntungkan dari situasi cederanya pemain asal Jerman itu.
Bukan tanpa alasan, hubungan antara klub dan Ter Stegen dilaporkan sedang tidak harmonis. Kedua belah pihak diyakini saling menyimpan kekecewaan terkait situasi kontrak dan kebijakan transfer klub.
Menariknya, seorang dokter ahli bedah akhirnya angkat bicara mengenai situasi rumit yang menyelimuti Camp Nou. Pandangannya membuka berbagai perspektif baru yang krusial untuk dipahami oleh para penggemar.
Celah Aturan Gaji dan Keputusan La Liga
Barcelona diduga kuat ingin memanfaatkan aturan cedera darurat akibat operasi yang akan dijalani Ter Stegen. Hal ini secara teori memungkinkan mereka mendaftarkan pemain baru dengan memakai 80% dari alokasi gajinya.
Akan tetapi, seorang ahli bedah bernama Dr. Guillermo Ripoll, meragukan kemungkinan dokter lain akan memberi laporan medis yang sengaja menguntungkan Barca. Meski begitu, ia juga sangsi La Liga dapat membantah laporan medis yang diajukan secara detail.
"Saya harap rekan-rekan saya, yang saya kenal, jika Anda mengizinkan saya untuk tidak menyebutkan nama, tidak akan terjebak dalam hal itu," ujar Dr. Guillermo Ripoll kepada Cadena SER.
"Mereka akan mengatakan apa yang memang seharusnya mereka katakan," lanjutnya.
Integritas Medis dan Dampaknya ke Tim Lain
Lebih jauh, Dr. Ripoll menyoroti dilema etis yang lebih besar dari kasus Ter Stegen ini. Menurutnya, informasi medis seorang pemain ternyata bisa berdampak luas bagi klub-klub lain di kompetisi.
Ia menegaskan bahwa keputusan apa pun terkait pendaftaran pemain baru oleh Barcelona akan memengaruhi peta persaingan nasional. Situasi ini tidak hanya menjadi urusan internal Barca, tetapi juga menyangkut nasib tim seperti Elche dan Real Sociedad.
"Mereka tahu mereka merugikan Barca, tetapi ini juga memengaruhi Elche, Real Sociedad. Apakah Barca bisa mendaftarkan pemain atau tidak dan melakukan langkah ini akan berdampak pada sepak bola nasional," terangnya.
"Ini sangat menarik. Di mana batas hak seseorang untuk menjaga kerahasiaan informasi medisnya berakhir, dan di mana hak orang lain dimulai? Sejauh mana Anda bisa mengontrol informasi yang memengaruhi pihak ketiga?" tanya Dr. Guillermo Ripoll.
Timeline Pemulihan Ter Stegen: Tiga Bulan Terlalu Optimistis?
Selain soal aturan dan etika, durasi pemulihan Ter Stegen juga tak luput dari sorotan tajam. Pengumuman waktu pemulihan selama tiga bulan dinilai tidak biasa dan terlalu presisi oleh Dr. Ripoll.
Baginya, tiga bulan adalah waktu yang sangat singkat untuk pemulihan dari cedera punggung yang sampai memerlukan tindakan operasi. Ia bahkan curiga ada alasan lain di balik pengumuman spesifik tersebut, yang mungkin tidak murni bersifat medis.
"Tiga bulan tampaknya sangat mepet bagi saya. Anda tidak bisa mengatakan apakah akan tiga atau empat bulan, tetapi secara umum, di atas kertas seharusnya lebih mendekati empat bulan," lanjut Dr. Guillermo Ripoll.
"Seseorang yang telah menjalani dua operasi lutut, dan sekarang menjalani operasi punggung lagi... Dia atlet yang luar biasa, tetapi aneh bahwa mereka begitu presisi, dan ketika Anda mencari alasan mengapa dia begitu presisi, Anda menemukan alasan yang kita semua pikirkan, dan itu tidak sepenuhnya benar," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Barcelona Hadapi Newcastle Tanpa Lamine Yamal
Liga Champions 17 September 2025, 19:49 -
Cedera Hamstring Hantam Trent Alexander-Arnold, Real Madrid Ketar-ketir
Liga Spanyol 17 September 2025, 17:30 -
5 Alasan Mengapa Bayern Munchen Bakal Terlalu Tangguh untuk Chelsea di Liga Champions
Liga Champions 17 September 2025, 17:00 -
Jose Mourinho Siap Kembali ke Dunia Kepelatihan, Sedang Negosiasi dengan Mantan Klubnya
Liga Eropa Lain 17 September 2025, 16:50 -
Manchester United Beri Tenggat Tiga Laga untuk Ruben Amorim
Liga Inggris 17 September 2025, 16:10
LATEST UPDATE
-
Usai Gagal Rekrut Fermin Lopez, Chelsea Kembali Bidik Bintang Muda Barcelona
Liga Inggris 17 September 2025, 23:24 -
Cristian Chivu, Mantan Kapten Ajax Amsterdam
Liga Champions 17 September 2025, 22:51 -
Link Nonton Live Streaming Olympiakos vs Pafos FC - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 17 September 2025, 22:47 -
Link Nonton Live Streaming Slavia Praha vs Bodo/Glimt - Liga Champions di Vidio
Liga Champions 17 September 2025, 22:46 -
Rekor Baru! Real Madrid Jadi Raja Penalti Sepanjang Sejarah Liga Champions
Liga Champions 17 September 2025, 22:14 -
Luis Enrique Ingin Reuni dengan Dani Olmo di PSG
Liga Spanyol 17 September 2025, 21:59 -
Prediksi Starting XI Bayern Munchen vs Chelsea
Liga Champions 17 September 2025, 21:37 -
Prediksi Starting XI Ajax Amsterdam vs Inter Milan
Liga Champions 17 September 2025, 21:23 -
Erick Thohir Dilantik Jadi Menpora, Presiden Prabowo Dinilai Tunjukkan Standar Baru Kepemimpinan
News 17 September 2025, 20:54 -
Cuan Deras! Manchester United Catat Rekor Keuangan di Tengah Krisis Performa
Liga Inggris 17 September 2025, 20:50 -
Jose Mourinho Harus Patuhi Aturan Unik Liga Portugal Jika Tangani Benfica
Liga Champions 17 September 2025, 20:48
LATEST EDITORIAL
-
5 Pelatih yang Bisa Menggantikan Ruben Amorim di MU
Editorial 17 September 2025, 20:13 -
Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel Messi
Editorial 16 September 2025, 21:39 -
10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejutan Besar
Editorial 16 September 2025, 18:35 -
5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champions Musim Ini
Editorial 16 September 2025, 17:08 -
Melihat Besaran Gaji Cristiano Ronaldo dari Masa ke Masa
Editorial 12 September 2025, 15:55