Melepas Lionel Messi adalah Bentuk Sindiran dan Pukulan Telak Barcelona untuk La Liga
Ari Prayoga | 6 Agustus 2021 07:30
Bola.net - Barcelona bisa jadi menggunakan kepastian soal kepergian Lionel Messi sebagai senjata mereka untuk menyindir dan melawan manuver operator kompetisi La Liga.
Seperti diberitakan sebelumnya, Barcelona resmi mengumumkan bahwa Lionel Messi tak bakal memperpanjang kontraknya dan kini bisa pergi secara gratis ke klub lain.
Awalnya, kubu Barcelona dan Messi sebenarnya sudah menyepakati kontrak baru dengan nilai gaji yang dipangkas hingga 50 persen. Pengumuman pun sudah dijadwalkan.
Sayangnya, Barcelona masih belum bisa memenuhi persyaratan dari pihak La Liga untuk menurunkan beban gaji mereka. Alhasil, kontrak baru Messi pun tak bisa ditandatangani.
Sindiran Barcelona?
Dalam pernyataan resmi mereka ketika melepas Messi, Barcelona diyakini sekaligus ingin memberikan sindiran telak kepada aturan salary cap La Liga.
“Akibat situasi ini, Messi tidak akan bertahan di FC Barcelona. Kedua belah pihak sangat menyesal bahwa keinginan pemain dan klub pada akhirnya tidak akan terpenuhi.” demikian bunyi pernyataan Barcelona.
Aturan salary cap alias pembatasan beban gaji serta Financial Fair Play sendiri diberlakukan La Liga mengendalikan pengeluaran klub yang belakangan dirasa semakin tidak masuk akal.
Pernyataan Sikap Barcelona
Tak lama usai melepas kepergian Messi, Barcelona merilis pernyataan sikap mereka terhadap keputusan La Liga untuk menerima pinjaman dari CVC.
Bersama dengan Real Madrid yang merupakan mitra mereka dalam proyek European Super League, Barcelona memang menentang keputusan pengambilan pinjaman tersebut.
Bisa jadi, keputusan Barcelona melepas Messi ini merupakan sebuah bentuk tekanan kepada La Liga untuk menghapuskan kebijakan tersebut.
Sumber: FC Barcelona
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
PSV Eindhoven vs Napoli: Kota Teknologi Bertemu Kota Seni di Liga Champions
Liga Champions 21 Oktober 2025, 16:25 -
Arsenal vs Atletico Madrid: Bagaimana Rekor The Gunners Melawan Tim Asal Spanyol?
Liga Champions 21 Oktober 2025, 16:19 -
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
Otomotif 21 Oktober 2025, 16:08
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Bayer Leverkusen vs PSG - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 01:04 -
Link Live Streaming Newcastle vs Benfica - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 01:02 -
Link Live Streaming PSV Eindhoven vs Napoli - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 01:01 -
Prediksi Bayern Munchen vs Club Brugge 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 23:59 -
Prediksi Chelsea vs Ajax Amsterdam 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 23:11 -
Ryan Gravenberch Absen Latihan Jelang Laga Liverpool vs Eintracht Frankfurt
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 23:02 -
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:50 -
Link Live Streaming Barcelona vs Olympiakos - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:47 -
Link Live Streaming Kairat Almaty vs Pafos FC - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:46 -
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
Liga Spanyol 21 Oktober 2025, 22:43
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04