Ngegame Sebelum Bertanding, Eden Hazard Dicap Kurang Ambisius jadi Pemain Terbaik Dunia
Ari Prayoga | 23 Februari 2021 05:25
Bola.net - Bek asal Brasil, Filipe Luis menganggap eks rekan setimnya di Chelsea, Eden Hazard kurang memiliki ambisi untuk menjadi pemain terbaik dunia meski harusnya ia mampu.
Semasa masih memperkuat Chelsea, Hazard menjelma menjadi salah satu pemain top dunia. Statistik yang ia catatkan dan gelar juara yang ia persembahkan menjadi buktinya.
Musim panas 2019 lalu, Hazard memutuskan pindah ke Real Madrid. Sayang, kariernya bersama Los Blancos justru tak berkembang akibat seringnya ia mengalami cedera.
Penilaian Filipe Luis
Meski hanya menjadi rekan setim Hazard selama semusim, Filipe Luis sudah bisa mengakui bahwa pemain asal Belgia itu memiliki kualitas yang sungguh luar biasa.
Bahkan, Filipe Luis tak ragu sama sekali untuk menempatkan Hazard sebagai salah satu rekan setim terbaiknya bersama Neymar. Luis juga menganggap kehebatan Hazard setara dengan Lionel Messi.
“Eden, bersama dengan Neymar, adalah pemain terbaik yang pernah bermain bersama saya, keduanya ada di puncak bersama Messi,” ujar Filipe Luis kepada Daily Mail.
Cerita Filipe Luis
Terlepas dari kehebatan yang ia miliki, Hazard dianggap bersikap terlalu santai sebagai pemain, seperti satu momen yang diceritakan Filipe Luis.
“Dia tidak berlatih dengan baik, lima menit sebelum pertandingan dia akan bermain Mario Kart di ruang ganti. Dia akan melakukan pemanasan tanpa mengikat tali sepatunya. Maka tidak ada yang bisa melepaskan bola darinya. Dia akan menggiring bola melewati tiga atau empat pemain dan memenangkan pertandingan sendiri," ungkap Luis.
“Hazard punya bakat yang luar biasa. Mungkin dia kurang berambisi untuk mengatakan: Saya akan menjadi pemain terbaik di dunia. Karena dia bisa." tandasnya.
Sumber: Daily Mail
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Belum Cetak Gol untuk MU, Matheus Cunha Woles Aja: Tunggu Tanggal Mainnya!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 12:43
LATEST UPDATE
-
Prediksi Athletic Bilbao vs Qarabag 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:09 -
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:44 -
Prediksi BRI Super League: PSIM Yogyakarta vs Dewa United 22 Oktober 2025
Bola Indonesia 21 Oktober 2025, 17:38 -
Union SG vs Inter: Rotasi Ganda di Lini Tengah Nerazzurri
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:33 -
PSV Eindhoven vs Napoli: Kota Teknologi Bertemu Kota Seni di Liga Champions
Liga Champions 21 Oktober 2025, 16:25 -
Arsenal vs Atletico Madrid: Bagaimana Rekor The Gunners Melawan Tim Asal Spanyol?
Liga Champions 21 Oktober 2025, 16:19 -
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
Otomotif 21 Oktober 2025, 16:08 -
Jadwal Pekan ke-10 BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 21 Oktober 2025, 15:59 -
Battle of WAGs Liga Champions 2025/2026: Arsenal vs Atletico Madrid
Bolatainment 21 Oktober 2025, 15:47 -
Link Streaming Bayer Leverkusen vs PSG Hari Ini - Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 21 Oktober 2025, 15:42
LATEST EDITORIAL
-
Dari Postecoglou hingga De Boer, Inilah Masa Kepelatihan Tersingkat di Premier League
Editorial 21 Oktober 2025, 00:58 -
5 Pemain yang Pernah Membela Liverpool dan Manchester United
Editorial 17 Oktober 2025, 21:02 -
4 Bek Tengah Incaran Real Madrid untuk Musim Depan
Editorial 17 Oktober 2025, 20:32