Zinedine Zidane dan Misi Menemukan Keseimbangan Real Madrid
Richard Andreas | 4 Oktober 2019 09:40
Bola.net - Real Madrid belum benar-benar melaju kencang di awal musim 2019/20 ini. Zinedine Zidane masih belum bisa menemukan permainan terbaik timnya, yang masih belum stabil sejauh ini.
Konsistensi adalah kata kunci bagi tim mana pun yang ingin mendominasi kompetisi. Los Blancos pernah melakukannya dalam tiga tahun beruntun kala menjadi raja Liga Champions.
Sayangnya, musim lalu Madrid kehilangan sihir mereka. Sejak saat itu Madrid berusaha bangkit, berusaha menemukan kepercayaan diri. Usaha itu tidak mudah dan masih menjadi satu masalah utama sampai musim ini.
Kembalinya Zidane jelas kabar baik, tapi tak lantas bisa menghapus aura negatif yang telanjur menaungi skuad Madrid. Mengapa begitu? Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Masih Mencari
Zidane merupakan pelatih yang paling tepat untuk Madrid sekarang. Dia merupakan arsitek genius di balik kesuksesan Madrid menjuarai Liga Champions dalam tiga musim beruntun.
Sayangnya, musim ini dia masih belum membantu Madrid tampil baik di La Liga atau di Liga Champions. Sejak pramusim lalu, Madrid memetik enam kemenangan, enam hasil imbang, dan empat kekalahan.
Hanya dua kali Madrid bisa meraih kemenangan beruntun, teranyar saat mengalahkan Sevilla dan Osasuna. Artinya, mereka belum konsisten.
Di antara laga-laga Madrid sejauh ini, mereka hanya satu kali benar-benar mendominasi. Yakni saat mengalahkan Celta Vigo 3-1.
Belum Konsisten
Madrid memang bisa mengalahkan Osasuna 2-0, tapi mereka tidak benar-benar dominan sejak awal. Sebagian besar kemenangan Madrid lahir lewat gol di ujung laga.
Lalu, pada kemenangan atas Sevilla dan Levante, Madrid menderita sampai menit terakhir. Zidane tampaknya masih belum menemukan formula terbaik untuk membuat timnya lebih konsisten.
Setelah kekalahan 0-3 atas PSG, dia menyatukan skuad dan berhasil mengembalikan kepercayaan diri mereka. Namun, tetap saja Madrid belum benar-benar maksimal.
Mereka tidak bisa menemukan keseimbangan dan jarang mengancam kiper lawan. Dua masalah inilah yang jadi PR besar Zidane.
Sumber: Marca
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Besiktas Ingin Bajak Raul Asencio, Real Madrid: Eits, Gak Boleh!
Liga Spanyol 4 September 2025, 15:46 -
Cinta Mati, Fermin Lopez Ingin Terus Bareng Barcelona
Liga Spanyol 4 September 2025, 11:55 -
Murillo Jadi Incaran, Barcelona Dihantui Harga Selangit dari Nottingham Forest
Liga Spanyol 4 September 2025, 05:04
LATEST UPDATE
-
Manchester United dan Trabzonspor Sepakat, Onana Menuju Pintu Keluar Old Trafford
Liga Inggris 7 September 2025, 01:57 -
Hasil Armenia vs Portugal: Ronaldo dan Felix Sumbang Dua Gol, Selecao Menang Telak 5-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:11 -
Hasil Inggris vs Andorra: Taktik Tuchel Berbuah Manis, Three Lions Menang 2-0
Piala Dunia 7 September 2025, 01:06 -
Situasi Pelik Inter Milan terkait Lautaro Martinez jelang Duel Kontra Juventus
Liga Italia 7 September 2025, 00:11 -
AC Milan Masih Minati Vlahovic: Ada Kendala dan Pesaing yang Harus Diwaspadai
Liga Italia 6 September 2025, 23:55 -
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24