Federer dan Murray Bentrok di Semifinal
Editor Bolanet | 22 Agustus 2009 11:22
Unggulan pertama Federer melibas mantan petenis nomor satu dunia Lleyton Hewitt dengan 6-3, 6-4, sedangkan pemegang gelar Murray harus berjuang keras untuk mengalahkan petenis Prancis Julien Benneteau 4-6, 6-3, 6-1.
"Dia (Murray) punya kelebihan dan kekurangan sebagai pemain terbaik dunia di lapangan keras tahun ini," kata petenis asal Swiss Federer.
"Saya tahu pertandingan nanti akan berlangsung keras, saya hanya ingin bermain sesuai rencana permainan saya dan berharap itu bisa berjalan dengan baik," tambahnya.
Federer tidak pernah mengalami masalah ketika berhadapan dengan Hewitt, dan hanya sekali dalam setiap set servisnya dipatahkan oleh lawan.
Sedangkan petenis Inggris Murray, sempat bolak-balik meraih gelar Masters Series ketika dia menang di Montreal akhir pekan lalu, bangkit setelah sempat kecolongan satu set dan akhirnya memenangi pertandingan yang berlangsung cukup alot itu.
Petenis asal Prancis Benneteau yang menjadi petenis yang beruntung karena bisa masuk ikut turnamen setelah mundurnya Juan Martin del Potro, mengambil keuntungan dari kurang mantapnya penampilan lawannya pada set pertama.
Ketika Murray servisnya gagal pada game kedua set kedua, dia tampak nyaris dikalahkan oleh petenis nomor 55 dunia Benneteau.
Namun permainan reli cantiknya mengubah situasi pertandingan dan kembali mematahkan lawannya, dia hanya kecolongan dua game lainnya.
"Set pertama saya bermain sangat buruk, servis saya juga jelek," kata petenis nomor dua dunia itu.
"Hasil ini membuat perbedaan yang besar, saya pikir dia sangat lelah setelah bermain reli seperti itu, saya hanya berusaha untuk tetap kuat setelah itu," katanya. (bola/cax)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Rapor Pemain Real Madrid vs Sevilla: Bellingham Bersinar, Mbappe Penentu Kemenangan
Liga Spanyol 21 Desember 2025, 06:01
-
Rekap Hasil La Liga Tadi Malam: Real Madrid Lagi-Lagi Menang, Barcelona Wajib Waspada
Liga Spanyol 21 Desember 2025, 05:55
-
Man of the Match Juventus vs AS Roma: Francisco Conceicao
Liga Italia 21 Desember 2025, 05:34
-
Man of the Match Real Madrid vs Sevilla: Jude Bellingham
Liga Spanyol 21 Desember 2025, 05:21
-
Hasil Everton vs Arsenal: Meriam London Amankan Tiga Poin Berkat Penalti Viktor Gyokeres
Liga Inggris 21 Desember 2025, 05:11
-
Hasil Juventus vs Roma: Gol Conceicao dan Openda Antarkan Tiga Poin
Liga Italia 21 Desember 2025, 04:47
-
Man of the Match Tottenham vs Liverpool: Hugo Ekitike
Liga Inggris 21 Desember 2025, 03:36
-
Kontroversi Newcastle vs Chelsea: Mengapa VAR Tak Berikan Penalti untuk Tuan Rumah?
Liga Inggris 21 Desember 2025, 03:07
-
Hasil Tottenham vs Liverpool: Kalahkan 9 Pemain Spurs, The Reds Meroket ke 5 Besar
Liga Inggris 21 Desember 2025, 02:50
-
Eric Garcia Pecahkan Rekor Pribadi Setelah Jadi Andalan Hansi Flick di Barcelona
Liga Spanyol 21 Desember 2025, 02:13
-
Thiago Silva Resmi Pulang ke Porto, AC Milan dan Chelsea Harus Gigit Jari
Liga Eropa Lain 21 Desember 2025, 01:53
-
Chelsea Terancam Denda Besar Usai Imbang Lawan Newcastle di Premier League
Liga Inggris 21 Desember 2025, 01:51
LATEST EDITORIAL
-
4 Pelatih yang Bisa Diboyong Chelsea jika Enzo Maresca Pindah ke Manchester City
Editorial 19 Desember 2025, 20:30
-
Salah hingga Drogba, 7 Pemain Terhebat yang Tak Pernah Menjuarai Piala Afrika
Editorial 19 Desember 2025, 20:02
-
8 Calon Pelabuhan Baru Mohamed Salah jika Tinggalkan Liverpool
Editorial 18 Desember 2025, 21:54
-
3 Pemain Terbaik Dunia Versi Luka Modric: Lamine Yamal Masuk, Kylian Mbappe Tak Ada
Editorial 18 Desember 2025, 20:54

