4 Calon Pemain Naturalisasi Berposisi Bek, Bagaimana Nasib Bek Lokal di Timnas Indonesia?
Serafin Unus Pasi | 26 November 2021 18:52
Bola.net - Lini belakang Timnas Indonesia akan penuh sesak. Rencana PSSI menaturalisasi empat pemain keturunan Indonesia di Eropa menjadi pemicunya. Kenapa demikian?
Sandy Walsh, Kevin Diks, Jordi Amat, dan Mees Hilgers, empat pemain yang diminta oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, seluruhnya berposisi sebagai bek.
Sandy Walsh dan Kevin Diks terbiasa berperan menjadi bek sayap kanan. Sementara Jordi Amat dan Mees Hilgers sebagai bek tengah.
Jika naturalisasi keempatnya berjalan lancar, Sandy Walsh, Kevin Diks, Jordi Amat, dan Mees Hilgers berpeluang menjadi tulang punggung Timnas Indonesia di lini belakang.
Lantas, bagaimana dengan nasib para bek lokal? Di pos bek sayap kanan, Sandy Walsh dan Kevin Diks dapat merebut posisi Asnawi Mangkualam. Kevin Diks bahkan bisa dimainkan sebagai fullback kiri dan menggeser Pratama Arhan.
Elkan Baggott, bek tengah bertalenta yang baru kembali ke Timnas Indonesia juga terancam minim menit bermain andai Jordi Amat dan Mees Hilgers datang.
Baca halaman berikutnya ya Bolaneters
Respons PSSI
Bagaimana respons PSSI terkait kemungkinan para bek lokal kehilangan tempat di Timnas Indonesia jika empat pemain keturunan itu dinaturalisasi?
"Untuk kepentingan Timnas Indonesia, para bek lokal bisa bersaing. Kami mencari yang terbaik supaya timnas kita tidak kalah melulu," ujar anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani, saat dihubungi Bola.net.
"Kecuali kalau kita kasihan terhadap pemain. Kalau main kasihan-kasihan, kita buat saja yayasan sepak bola. Bagaimana nasib pemain lokal nanti? Pemain lokal kan tidak jelek. Cuma, kalau ada saingan, mereka akan termotivasi."
"Kalau mereka tidak punya motivasi, mereka akan merugi. Sebab prinsipnya, Timnas Indonesia itu dalam istilah kami, Undang-Undang Dasar paling tinggi di hukumnya," katanya menambahkan.
Imbau Bek Lokal
Hasani mengimbau para bek lokal agar tidak perlu khawatir dengan niatan PSSI menaturalisasi empat pemain keturunan Indonesia yang bermain di Eropa.
Asnawi Mangkualam dan kawan-kawan dapat mengambil manfaat dengan menyerap ilmu dari keempat pemain itu sekaligus membiasakan diri dengan persaingan yang kompetitif.
"Timnas Indonesia itu kan mengumpulkan para pemain terbaik dari semua pemain yang ada, termasuk lokal dan dari luar negeri," tutur Hasani.
"Jadi saya berharap dengan rencana kami ini, pemain lokal jadi bersaing, jadi punya motivasi lebih untuk merebut posisi supaya tempatnya tidak direbut oleh pemain yang bermain di luar negeri," imbuhnya.
(Bola.net/Fitri Apriani)
Baca Juga:
- Timnas Indonesia Percaya Diri Menuju Piala AFF 2020: Fisik dan Finishing Makin Oke!
- Piala AFF 2020: Mengingat Edisi 2008, Timnas Indonesia Jago di Awal tapi Melempem di Akhir
- Para Veteran yang Ikut di Piala AFF 2020: Dari Timnas Indonesia Ada Siapa?
- Timnas Indonesia Menang 4-1 atas Myanmar, Iwan Bule: Modal Berharga Jelang Piala AFF 2020
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04 -
Apakah Arne Slot Akan Dipecat Liverpool?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 21:25 -
Villarreal vs Manchester City: Berapa Gol Bakal Dicetak Erling Haaland?
Liga Champions 21 Oktober 2025, 21:15
LATEST UPDATE
-
Gak Jadi Main di Benua Lain! Laga Barcelona vs Villarreal di Miami Resmi Dibatalkan
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 06:47 -
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59 -
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04