5 Pelajaran dari Hasil Imbang Burundi vs Indonesia: Mental Mulai Terbentuk, Skuat Garuda Mulai Bisa Diharapkan!
Serafin Unus Pasi | 29 Maret 2023 06:49
Bola.net - Timnas Indonesia menutup rangkaian FIFA Matchday Maret 2023 dengan hasil imbang. Berhadapan dengan wakil Afrika, Burundi, Skuat Garuda bermain imbang dengan skor 2-2.
Pertandingan ini merupakan pertandingan kedua Indonesia melawan Burundi. Pada pertandingan pertama Skuat Garuda berhasil menang dengan skor 3-1.
Namun di laga ini, Skuat Garuda nyaris tumbang dengan skor 2-1. Namun di menit-menit akhir laga, Jordi Amat jadi penyelamat Indonesia dengan membobol gawang Burundi.
Dari laga ini ada beberapa pelajaran yang bisa kita petik dari penampilan Indonesia. Apa saja itu? Simak selengkapnya di bawah ini.
Kagok dengan Formasi Baru
Di laga ini, Shin Tae-yong menjajal formasi baru di timnas Indonesia. Ia memilih memainkan skema empat bek alih-alih skema tiga bek yang sudah cukup lama ia gunakan.
Hasilnya terlihat, para pemain Indonesia masih belum begitu fasih di laga ini. Koordinasi dan aliran bol masih belum selancar laga sebelumnya.
Alhasil di babak kedua, Shin Tae-yong mengubah skemanya kembali menjadi tiga bek dan Timnas Indonesia mampu menyamakan kedudukan.
Syahrul Trisna Semakin Sulit Digeser
Dari laga ini, Syahrul Trisna mengirimkan pesan kepada para kiper Timnas Indonesia bahwa dia bakal sulit digeser dari bawah mistar gawang Skuat Garuda.
Sejak laga pertama melawan Burundi, kiper Persikabo 1973 ini tampil impresif. Ciamiknya performa kiper 27 tahun itu berlanjut pada laga ini.
Memang betul gawang Trisna kebooblan dua kali di laga ini, namun sang kiper membuat sejumlah penyelamatan krusial di laga ini. Tanpanya, Indonesia mungkin sudah kalah dengan selisih dua atau tiga gol.
Bayar Hutang Jordi Amat
Salah satu sorotan di laga ini adalah Jordi Amat. Bek naturalisasi itu membuktikan bahwa Indonesia tidak salah merekrutnya.
Tampil tangguh sepanjang laga, Amat kecolongan dalam proses gol kedua Burundi. Alhasil Indonesia terancam kalah pada saat itu.
Bek berdarah Spanyol itu seakan tidak terima gawangnya bobol, dan di menit-menit akhir ia berhasil membayar utang kesalahannya dengan membobol gawang Burundi sehingga Indonesia berhasil meraih hasil imbang.
Saido Berahino, Bukti Pengalaman Tidak Bohong
Di laga ini, ada beberapa pemain Burundi yang bisa jadi sorotan. Salah satunya adalah Saido Berahino.
Mantan wonderkid EPL itu menunjukkan mengapa ia sempat ditakuti saat bermain di Inggris. Sepanjang laga, ruang geraknya benar-benar dibatasi oleh timnas Indonesia dan aliran bola kepada dirinya terus diputus.
Namun ketika dibutuhkan, sang striker mampu menjadi pembeda. Butuh satu umpan silang saja bagi sang striker untuk mengubahnya menjadi gol ke gawang Indonesia. Gol tersebut menunjukkan kelas Berahino sebagai salah satu striker kelas dunia.
Mental Baja Mulai Terbentuk
Satu hal yang bisa kita apresiasi di laga ini adalah bagaimana mental skuat Garuda sudah mulai terbentuk untuk tidak mudah menyerah dan kalah.
Kebobolan di menit ke-90 dalam posisi kalah tentu jadi situasi yang sulit bagi tim manapun. Namun Timnas Indonesia tidak terlihat gentar ketika mereka berada dalam posisi tertinggal.
Di sisa masa injury time, Marc Klok dkk berjuang keras untuk mencetak gol, dan usaha mereka tidak mengkhinati hasil ketika Jordi Amat mencetak gol penyama kedudukan. Situasi ini menunjukkan bahwa Indonesia sudah mulai menunjukkan perkembangan mereka.
Baca Juga:
- Man of the Match Timnas Burundi vs Timnas Indonesia: Jordi Amat
- Shin Tae-yong Mau Timnas Indonesia Lawan Negara 100 Besar FIFA pada Juni 2023
- Shin Tae-yong Tetap Puji Timnas Indonesia meski Gagal Kalahkan Burundi
- Imbangi Timnas Indonesia, Pelatih Burundi Sanjung Performa Skuad Garuda
- Pemain Timnas Indonesia U-20 Ramai Curhat di Medsos, Begini Reaksi Shin Tae-yong
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Sebut Bos Baru Bikin Hoki, Enea Bastianini Happy Raih Podium Perdana Bareng KTM dan Tech 3
Otomotif 8 September 2025, 11:33 -
Head to Head Timnas Indonesia vs Lebanon: Babak Baru Rivalitas Dimulai di Surabaya
Tim Nasional 8 September 2025, 11:28 -
Rasmus Hojlund Punya Klausul Spesial, Manchester United Bisa Untung Besar
Liga Inggris 8 September 2025, 11:17 -
Senne Lammens Diprediksi Bakal Langsung Dapat Cobaan Berat di Man United
Liga Inggris 8 September 2025, 10:57
LATEST UPDATE
-
Matteo Gabbia: Pemimpin Tanpa Ban Kapten di Barisan Belakang AC Milan
Liga Italia 8 September 2025, 12:50 -
Bryan Mbeumo Jadi Pemain Tercepat Kedua di Premier League Musim Ini, Siapa Nomor Satu?
Liga Inggris 8 September 2025, 12:38 -
Pavlovic Temukan Perannya di AC Milan Lewat Sentuhan Allegri dan Skema 3-5-2
Liga Italia 8 September 2025, 12:09 -
Prediksi Serbia vs Inggris 10 September 2025
Piala Dunia 8 September 2025, 11:45 -
Jika MU Tumbang dari City dan Chelsea, Apakah Ruben Amorim Tetap Aman?
Liga Inggris 8 September 2025, 11:38 -
Sebut Bos Baru Bikin Hoki, Enea Bastianini Happy Raih Podium Perdana Bareng KTM dan Tech 3
Otomotif 8 September 2025, 11:33 -
Head to Head Timnas Indonesia vs Lebanon: Babak Baru Rivalitas Dimulai di Surabaya
Tim Nasional 8 September 2025, 11:28 -
Rasmus Hojlund Punya Klausul Spesial, Manchester United Bisa Untung Besar
Liga Inggris 8 September 2025, 11:17 -
Prediksi Hungaria vs Portugal 10 September 2025
Piala Dunia 8 September 2025, 11:11 -
Senne Lammens Diprediksi Bakal Langsung Dapat Cobaan Berat di Man United
Liga Inggris 8 September 2025, 10:57 -
Prediksi Prancis vs Islandia 10 September 2025
Piala Dunia 8 September 2025, 10:50
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24