Andre El Haddad, Wasit Penghancur Timnas Indonesia
Editor Bolanet | 1 Maret 2012 11:25
Bahrain membutuhkan kemenangan telak sembilan gol tanpa balas di laga terakhir Pra Piala Dunia 2014 ini agar lolos ke babak selanjutnya, dan mereka berhasil meraih kemenangan 10-0.
Hal ini pun memantik kontroversi dan memunculkan kabar bahwa FIFA bakal melakukan investigasi pada pertandingan ini, meski begitu, Bahrain akhirnya tetap gagal lolos, karena di pertandingan lainnya Qatar dan Iran bermain imbang.
Dalam pertandingan ini, kontroversi dimulai ketika wasit Andre El Haddad menghadiahkan kartu merah kepada untuk sebuah pelanggaran yang sebetulnya tak terlalu keras.
Kemudian wasit memberikan total empat hadiah penalti kepada Bahrain, beruntung kiper debutan Indonesia, Andi M Guntur bisa menggagalkan dua tendangan penalti.
Wasit asal Lebanon ini memang cukup lekat dengan kontroversi, pada tahun lalu, Andre El Haddad menjadi sorotan ketika memimpin pertandingan yang mempertemukan Singapura dan Cina di ajang yang sama.
Di pertandingan tersebut, Singapura telah unggul 1-0 melalui gol Aleksandar Duric di menit ke-33, namun keadaan berubah ketika memasuki babak kedua.
Di menit ke-57 wasit berkepala plontos ini memberikan hadiah penalti kepada Cina, beruntung Lionel Lewis berhasil mementahkan peluang tersebut.
Belum selesai keterkejutan Singapura karena hukuman penalti pertama, Andre El Haddar kembali menunjuk titik putih untuk kedua kalinya. Namun, keputusan kali ini sangat kontroversial karena Yu Dabao pemain yang dilanggar melakukan diving, Dabao sengaja menjatuhkan diri.
Ekseskusi Zheng Zhi pun berhasil membobol gawang Lewis, kedudukan menjadi 1-1.
Singapura semakin menderita karena beberapa menit kemudian Cina bisa mencetak gol kemenangan melalui Yu Hai.
Andre El Haddar pun menjadi wasit yang paling dibenci oleh publik Singapura, bahkan beberapa jurnalis asing seperti, Grant Wahl (Sport Illustrasted, Amerika Serikat)
Bahrain harus mencetak kemenangan dengan selisih sembilan gol untuk melangkah ke babak selanjutnya. Mereka mendapatkan hadiah berupa kartu merah pada menit kedua dan dua buah penalti. Siapa yang menyaksikan pertandingan ini? mencurigakan? tulis Wahl pada akunnya, @GrantWahl.
FIFA kini menunggu laporan resmi pertandingan ini sebelum memutuskan tindakan apa yang perlu dilakukan, apakah melakukan investigasi lebih lanjut atau tidak. (indp/end)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Jadwal Lengkap Pertandingan Basket SEA Games 2025 Thailand, 13-19 Desember 2025
Basket 19 Desember 2025, 09:10
-
Jadwal Lengkap Supercoppa Italiana 2025/2026 Live di ANTV dan Vidio, 19-23 Desember 2025
Liga Italia 19 Desember 2025, 09:04
-
Daftar Peraih Medali Emas Voli Putra SEA Games, Akankah Indonesia Pertahankan Dominasi?
Voli 19 Desember 2025, 09:01
-
Hasil Lengkap Pertandingan Voli SEA Games 2025 Thailand, 10-19 Desember 2025
Voli 19 Desember 2025, 09:00
-
Jadwal Lengkap Pertandingan Voli SEA Games 2025 Thailand, 10-19 Desember 2025
Voli 19 Desember 2025, 09:00
-
Finalissima Argentina vs Spanyol: Duel Perdana Lionel Messi dan Lamine Yamal
Piala Dunia 19 Desember 2025, 08:58
-
Rabiot Bongkar Penyebab Milan Tumbang dari Napoli: Bukan Leao, Bukan Gimenez
Liga Italia 19 Desember 2025, 08:52
LATEST EDITORIAL
-
8 Calon Pelabuhan Baru Mohamed Salah jika Tinggalkan Liverpool
Editorial 18 Desember 2025, 21:54
-
3 Pemain Terbaik Dunia Versi Luka Modric: Lamine Yamal Masuk, Kylian Mbappe Tak Ada
Editorial 18 Desember 2025, 20:54
-
5 Pemain Premier League yang Bisa Diuntungkan dari Piala Afrika 2025
Editorial 17 Desember 2025, 22:20
-
Jika Diambil Alih Arab Saudi, Inilah Prediksi Starting XI Barcelona dengan 4 Pemain Baru
Editorial 16 Desember 2025, 14:48



