Benarkah Bahasa jadi Kendala STY dan Pemain Timnas Indonesia?
Editor Bolanet | 21 November 2024 09:33
Bola.net - Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia, telah memasuki tahun kelimanya sejak ditunjuk oleh PSSI pada Desember 2019. Meskipun telah lama menjabat, kemampuan berbahasa Indonesia Shin masih menjadi sorotan, terutama di kalangan penggemar sepak bola tanah air. Hal ini menimbulkan berbagai pendapat dan kritik terkait efektivitas komunikasi antara pelatih dan pemain di lapangan.
Masalah bahasa ini sempat menjadi sorotan, apalagi ketika Shin Tae-yong menandatangani kontrak baru dengan PSSI yang akan membawanya bertahan hingga tahun 2027. Salah satu poin dalam kontrak tersebut adalah niat Shin untuk mempelajari bahasa Indonesia, meski hingga kini, kemampuan berbahasa Indonesia sang pelatih belum terlihat signifikan. Meski demikian, banyak yang menganggap kendala bahasa ini bisa memengaruhi kinerja Timnas Indonesia, terutama dalam hal komunikasi taktis selama pertandingan atau latihan.
Dalam menghadapi masalah ini, Asisten Pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto, berbicara mengenai bagaimana tim tetap bisa berjalan lancar meskipun ada hambatan bahasa. Nova yang sudah mendampingi Shin Tae-yong sejak awal, memberikan pandangan terkait bagaimana kendala bahasa ini tidak mengganggu performa tim secara keseluruhan. Berikut penjelasan Nova mengenai hal tersebut.
Kendala Bahasa yang Dihadapi Shin Tae-yong
Nova Arianto mengakui bahwa memang ada kendala terkait bahasa antara Shin Tae-yong dan para pemain Timnas Indonesia. Namun, Nova menegaskan bahwa masalah tersebut tidak terlalu signifikan dalam operasional sehari-hari tim. Salah satu alasan utamanya adalah adanya tim interpreter yang selalu siap membantu proses komunikasi.
Jeong Seo-seo, atau yang lebih dikenal dengan nama Jeje, bertugas sebagai penerjemah utama Shin Tae-yong ke dalam bahasa Indonesia. Selain itu, ada dua staf lainnya, Kim Jong-jin dan Shin Sang-gyu, yang menerjemahkan instruksi pelatih ke dalam bahasa Inggris. Nova menjelaskan bahwa keberadaan staf ini sangat membantu mengurangi potensi kendala komunikasi yang muncul.
Nova menambahkan bahwa meskipun terkadang ada perbedaan dalam cara penyampaian, tim tetap mampu berfungsi dengan baik berkat bantuan para penerjemah. "Soal kendala bahasa ini, sebetulnya memang ada tetapi tidak terlalu menjadi masalah yang sangat besar. Karena, kami memiliki Jeje, ada Coach Jin, dan Coach Sang yang selalu membantu," ujarnya.
Bahasa Sepak Bola yang Bersifat Universal
Dalam dunia sepak bola, Nova menekankan bahwa bahasa yang digunakan di lapangan seringkali bersifat universal, yang memudahkan komunikasi antar pemain dan pelatih. Meskipun proses penerjemahan oleh interpreter mungkin tidak selalu 100% tepat, Nova yakin bahwa pemain tetap bisa memahami maksud pelatih berkat bahasa sepak bola yang sudah dikenal luas di kalangan para pemain.
"Selama ini, saya melihat kendala bahasa Coach Shin Tae-yong ini tidak jadi masalah yang terlalu signifikan," jelas Nova. Bahasa dalam sepak bola lebih mengandalkan pemahaman teknis dan istilah yang sudah diterima secara global, sehingga instruksi dari pelatih sering kali dapat dipahami meskipun ada perbedaan bahasa.
Nova juga mengakui bahwa terkadang ada sedikit perbedaan dalam interpretasi yang disampaikan oleh interpreter. Namun, dia percaya bahwa hal tersebut tidak menghambat efektivitas komunikasi di dalam tim. "Mungkin ada maksud yang bisa terhenti di interpreter. Mungkin bisa juga ada penyampaian yang sedikit berbeda dari interpreter. Namun, saya rasa selama ini tidak menjadi masalah," tambahnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Timnas Indonesia Kuasai Ruang Antarlini dan Menjaga Kualitas Transisi Permainan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:02 -
Vanenburg Beberkan Alasan Belum Mainkan Dion Markx di Timnas Indonesia U-23
Tim Nasional 6 September 2025, 16:52 -
Pelatih Timnas Lebanon Tak Asing dengan Sepak Bola Indonesia, Kok Bisa?
Tim Nasional 6 September 2025, 16:46 -
Hasil Kualifikasi MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Rebut Pole, Kalahkan Fabio Quartararo
Otomotif 6 September 2025, 16:37 -
Hansi Flick Belum Temukan Kombinasi Bek Tengah Terbaik Barcelona
Liga Spanyol 6 September 2025, 16:32
LATEST UPDATE
-
Hansi Flick Belum Temukan Kombinasi Bek Tengah Terbaik Barcelona
Liga Spanyol 6 September 2025, 16:32 -
MU Bisa Raup Bonus Tambahan dari Transfer Antony ke Real Betis, Begini Caranya
Liga Inggris 6 September 2025, 16:11 -
Barcelona Pertimbangkan Lepas Ronald Araujo Jika Performa Tak Membaik
Liga Spanyol 6 September 2025, 16:01 -
Jadwal Live Streaming Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025 di MOJI Hari Ini, 6 September 2025
Voli 6 September 2025, 15:52 -
Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
Voli 6 September 2025, 15:48 -
Jadwal Lengkap Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025, 3 September-19 Oktober 2025
Voli 6 September 2025, 15:48 -
Jadwal Lengkap Livoli Divisi Utama Putri 2025
Voli 6 September 2025, 15:48 -
Hasil FP2 MotoGP Catalunya 2025: Wow! Joan Mir dan Honda Catat Waktu Tercepat
Otomotif 6 September 2025, 15:46 -
Inter Milan Siap Rebut Dusan Vlahovic Secara Gratis Tahun Depan
Liga Italia 6 September 2025, 15:38 -
Arai Agaska Jalani Debut WorldSSP300 dengan Status Wildcard di Seri Prancis 2025
Otomotif 6 September 2025, 15:20 -
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-23 vs Makau, Kick-off Pukul 19.30 WIB!
Tim Nasional 6 September 2025, 15:19 -
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24