Momen Ketika Air Mata Shin Tae-yong Tumpah usai Timnas Indonesia Gagal di Play-off Olimpiade 2024
Asad Arifin | 6 Januari 2025 19:57
Bola.net - Empat tahun bekerja sebagai pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong melewati banyak momen. Salah satu momen yang berkesan adalah ketika pelatih asal Korea Selatan itu menangis usai laga play-off Olimpiade Paris 2024.
PSSI resmi mengumumkan pemecatan Shin Tae-yong dari posisi pelatih Timnas Indonesia pada Senin (6/1/2025) siang WIB. Ketua PSSI, Erick Thohir, menyebut bahwa keputusan itu diambil demi kebaikan Timnas Indonesia.
"Kita mengucapkan terima kasih kepada kinerja coach Shin Tae-yong selama ini. Hubungan saya sangat baik. Kita lakukan yang terbaik untuk program-program yang dikehendaki," ucap Erick Thohir pada sesi jumpa pers tersebut.
Selama bertugas sebagai pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong bukan hanya menukangi tim senior. Dia juga terjun untuk meracik taktik bagi tim U-19 hingga U-20. Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Tangisan Shin Tae-yong untuk Garuda
Play-off Olimpiade Paris 2024 jadi momen yang penting. Ada perjuangan panjang yang harus dilakukan Indonesia untuk mencapai level itu, menembus babak semifinal Piala Asia U-24 2024.
Timnas Indonesia bertemu Guinea pada babak play-off tersebut. Laga itu dimainkan di Stadion Clairefontaine, Prancis, pada 9 Mei 2024.
Indonesia merasa banyak dirugikan oleh keputusan wasit Francois Letexier. Garuda Muda dihukum penalti. Bahkan dua kali. Shin Tae-yong protes setelah hukuman penalti kedua. Setelah itu, dia menerima kartu merah.
"Jangan menangis coach. Kita semua tahu apa yang sudah coach perbuat untuk sepak bola Indonesia," tulis asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia U-23, Nova Arianto, pada akun Instagram miliknya usai momen tersebut.
Alasan PSSI Pecat Shin Tae-yong
Menurut Erick Thohir, keputusan memecat Shin Tae-yong sejatinya sudah dipikirkan sejak lama. Bahkan, setelah kalah lawan China, opsi memecat pelatih asal Korea Selatan itu muncul. Namun, Erick merasa itu bukan waktu yang tepat.
"Ini sudah dirasakan sejak pertandingan, bahkan mungkin sebelum Indonesia lawan China, tetapi waktunya terlalu mepet," ucap Erick Thohir.
"Yang terbaik ya hari ini karena kita masih punya waktu dua dan setengah bulan untuk persiapan. Saya tidak mau ambil keputusan yang hasilnya tidak baik. Setelah evaluasi dan perhitungan, waktu dua setengah bulan ini cukup, tidak tergesa-gesa," tegasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05 -
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03 -
Link Live Streaming AS Monaco vs Tottenham - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:01 -
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04