Pengamat Beber Kunci Agar Indonesia U-23 Bisa Bersaing di Piala Asia U-23

Richard Andreas | 8 Februari 2024 04:20
Pengamat Beber Kunci Agar Indonesia U-23 Bisa Bersaing di Piala Asia U-23
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. (c) AP Photo/Hussein Sayed

Bola.net - Pengamat dan komentator sepak bola, Ronny Pangemanan, angkat bicara soal kunci agar Timnas Indonesia U-23 bisa bersaing di Piala Asia U-23 2024. Menurut pria yang karib disapa Ropan ini, Garuda Muda harus bisa diperkuat pemain-pemain kunci mereka yang bermain di luar negeri (abroad).

"Saya pikir, yang dilakukan Ketua Umum PSSI, Pak Erick Thohir, benar. Pak Erick kan bilang akan berusaha semaksimal mungkin meyakinkan agar Shin Tae-yong itu tenang, sehingga perlu melobi klub," kata Ropan, dalam siniar di kanal youtube Sportify Indonesia.

Advertisement

"Kalau melobi klub-klb dalam negeri, masih aman. Namun, kalau di luar, ini yang jadi masalah," sambungnya.

Timnas Indonesia U-23 sendiri akan tergabung di Grup A Piala Asia U-23 2024. Mereka akan berada satu grup dengan Qatar, Australia, dan Yordania.

Indonesia U-23 ditargetkan lolos ke babak delapan besar Piala Asia U-23 2024 ini. Target tersebut juga merupakan salah satu target yang disepakati PSSI dan Shin Tae-yong sebagai salah satu klausul perpanjangan kontrak pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Pada ajang ini, Indonesia terancam tak bisa diperkuat sejumlah pemain yang merumput di luar negeri (abroad). Pasalnya, kendati sudah dikenal sebagai salah satu perhelatan akbar di dunia sepak bola, ajang ini tidak masuk ke dalam agenda FIFA.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 1 halaman

Sulit Bersaing dengan Pemain Lokal

Di sisi lain, dalam kesempatan terpisah, Ropan menilai peluang Indonesia akan berat jika para pemain abroad tak bisa tampil pada Piala Asia U-23. Karenanya, mantan jurnalis media olahraga ini berharap agar para pemain abroad tersebut bisa datang.

"Kalau para pemain ini tidak datang, saya pesimistis," ucap Ropan, dalam kanal youtube Bung Ropan.

"Bukan apa-apa, kita tahu bersama, kita realistis. Ini pemain-pemain bagus. Bayangkan kalau mereka tidak ada semua, cuma mengandalkan pemain-pemain lokal, pemain yang diambil dari Liga 1 katakan. Tanpa mengurangi rasa hormat, tapi ini berat," sambungnya.

(Dendy Gandakusumah/Bola.net)

LATEST UPDATE