Bruno Fernandes: Taktik di Italia Selayaknya Universitas Olahraga
Yaumil Azis | 11 Maret 2021 23:00
Bola.net - Nama bintang Manchester United, Bruno Fernandes, mulai harum ketika memperkuat Sporting Lisbon. Namun sebelum itu, ia sudah 'berjalan-jalan' di beberapa klub yang berbeda di Italia.
Perjalanan sepak bola Bruno Fernandes muda dimulai bersama Infesta dan Boavista. Namun, ia baru mendapatkan kontrak profesionalnya pada tahun 2012 ketika dipinang oleh klub asal Italia, Novara.
Setahun berselang, potensinya dideteksi oleh Udinese yang langsung merekrutnya pada saat itu juga. Ia mulai menjadi bagian dari skuad inti dan bahkan mencatatkan 95 penampilan di berbagai kompetisi.
Sampdoria menjadi klub terakhir Bruno Fernandes di Italia. Ia hanya bertahan selama satu musim sampai akhirnya tawaran dari Sporting Lisbon tiba di hadapannya. Bruno Fernandes pun akhirnya pulang ke kampung halaman.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Kehilangan Sosok Francesco Guidolin
Pengalaman berkarir di Italia tentu bisa menjadi modal buat Bruno Fernandes untuk membantu Manchester United saat bertemu AC Milan nanti di leg pertama 16 besar Liga Europa, Jumat (11/3/2021). Laga tersebut digelar di Old Trafford.
Bruno Fernandes sangat bersyukur pernah bermain di Italia. Ia pun yakin bisa sukses di sana andai Udinese tidak mendepak Francesco Guidolin dari kursi kepelatihan. Baginya, Guidolin adalah sosok guru yang sebenarnya.
"Udine, juga untuk tahun-tahun yang saya habiskan di Friuli, adalah babak terpenting [dalam karir saya], namun pergantian pelatih tidak membantu saya," ujarnya kepada Gazzetta dello Sport.
"Itu terlalu buruk, karena saya menemukan guru yang sesungguhnya dalam diri Francesco Guidolin. Jika saya menghabiskan waktu lebih banyak dengannya, mungkin jalannya akan berbeda," lanjutnya.
Taktik Kelas Universitas
Bruno Fernandes juga bisa melihat perbedaan yang mencolok antara Premier League dan Serie A. Ia menggambarkan ajang sepak bola paling bergengsi di Italia itu sebagai universitas olahraga karena pemahaman taktiknya yang sangat tinggi.
"Intensitasnya tinggi di Premier League, begitu juga dengan kecepatannya. tim kecil punya kualitas dan bisa membuat anda menderita. Di Italia, taktiknya seperti kelas universitas olahraga," tambahnya.
"Apapun itu, saya hanya bisa berterima kasih kepada Italia atas apa yang telah diberikan kepada saya. Saya merasa senang, saya mengalami pertumbuhan pengalaman, saya mengukur diri saya dengan negara di mana sepak bola berada di level tertinggi," pungkasnya.
(Gazzetta dello Sport - via Football Italia)
Baca Juga:
- Sedang Banjir Kritikan, Cristiano Ronaldo Dapat Pembelaan dari Bruno Fernandes
- Manchester United vs AC Milan: Skuad Pioli Produktif, Tim Solskjaer Kokoh
- David Beckham dan Deretan Pemain yang Sempat Memperkuat Manchester United dan AC Milan
- Fred: Bertahanlah di MU, Pogba!
- Minim Diberi Istirahat di Manchester United, Hary Maguire Malah Enjoy
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Harga 75 Juta Poundsterling Tapi Belum Juga Moncer di MU, Benjamin Sesko Kena Sentil
Liga Inggris 6 September 2025, 10:49 -
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
Liga Italia 6 September 2025, 08:53 -
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
Liga Italia 6 September 2025, 07:50 -
Chelsea Coba Tikung MU untuk Perburuan Bintang Timnas Inggris Ini
Liga Inggris 5 September 2025, 23:48
LATEST UPDATE
-
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24