Paulo Dybala Adalah Cahaya AS Roma!
Asad Arifin | 21 Februari 2025 10:14
Bola.net - AS Roma beruntung punya pemain seperti Paulo Dybala. Pada laga melawan Porto di Liga Europa, pemain asal Argentina itu berperan sebagai cahaya sekaligus bom yang bisa menentukan hasil pertandingan bagi Roma.
Roma bertemu Porto pada leg kedua play-off Liga Europa, Jumat (21/2) dini hari WIB. Pada duel di Stadion Olimpico itu, Roma menang 3-2. Hasil akhir, Roma menang 3-2 secara agregat atas Porto.
Roma sempat berada dalam tekanan Porto pada duel di Olimpico. Pada menit ke-27, gawang Roma dibobol Samu Aghehowa. Roma tertinggal dan Dybala hadir untuk memberi harapan bagi Roma lewat golnya.
Dybala menginspirasi kemenangan Roma lewat gol pada menit ke-35 dan 39. Dybala punya andil besar atas performa apik dan sukses Roma melangkah ke babak 16 Besar. Simak ulasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Paulo Dybala, Cahaya Sekaligus Bom!

Pelatih Roma, Claudio Ranieri, melihat Paulo Dybala sebagai senjata utama di lini depan timnya. Namun, lebih dari sekadar senjata, Ranieri juga melihat La Joya sebagai sosok yang bisa jadi inspirasi bagi tim.
"Punya Dybala di gudang senjata Anda sangat berarti, karena selain menjadi pemain yang luar biasa, ia juga seorang pemimpin yang membakar semangat tim," ucap Ranieri.
Menurut Ranieri, Dybala memimpin tim tidak dengan ucapan melainkan tindakan. Dybala bukan tipe pemain yang banyak bicara. Dia hanya bicara pada momen penting dan tim akan mengikutinya.
"Rekan setimnya memberikan segalanya, tetapi Dybala adalah cahaya. Ia adalah percikan, ia adalah bom, ia adalah segalanya. Ia dalam kondisi fisik yang baik, ia menikmati sepak bolanya," tegas Ranieri.
Roma Bukan Tanpa Cela

Ranieri telah membawa aura positif bagi Roma. Pada empat laga terakhir, Roma tak pernah kalah. Namun, berkaca pada hasil lawan Porto, Ranieri menilai Roma masih perlu berbenah. Roma punya masalah di lini belakang.
"Saya sangat senang, tetapi kami masih perlu meningkatkan kemampuan. Semua orang tahu kami kebobolan gol lewat serangan balik," ucap Ranieri.
"Mengapa harus memberikannya kepada mereka? Saat kami unggul 3-1, hal itu tidak dapat diterima. Saya harus berhenti bicara sekarang, jika tidak, apa yang saya coba untuk tidak katakan kepada skuad di ruang ganti," tegas Ranieri.
Klasemen Serie A 2024/2025
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Juventus cuma Punya 1 Gelandang Top: Analisis, Masalah Struktural, Agenda Transfer
Liga Italia 17 November 2025, 23:14
-
Juventus Butuh Regista: Tuntutan Spalletti yang Tak Bisa Ditawar
Liga Italia 17 November 2025, 23:03
-
Berubah Pikiran, Manchester United Bakal Lepas Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 17 November 2025, 16:40
-
3 Makanan Indonesia Terfavorit Jay Idzes: Kelezatannya Bikin Kuliner Italia Pun Kalah
Bolatainment 17 November 2025, 16:10
-
Sinyal Pulang Sandro Tonali ke AC Milan Makin Kuat, Ada Klaim Mengejutkan dari Italia
Liga Italia 17 November 2025, 16:07
LATEST UPDATE
-
Adrien Rabiot dan Dilema Derby: Analisis Kebugaran, Strategi, dan Alternatif AC Milan
Liga Italia 18 November 2025, 20:08
-
Langkah dan Strategi Luciano Spalletti untuk Mengembalikan Juventus ke Jalur Kejayaan
Liga Italia 18 November 2025, 19:35
-
Tempat Menonton Timnas Indonesia U-23 vs Mali U-23 di Indosiar - Friendly Match
Tim Nasional 18 November 2025, 18:01
-
Link Live Streaming La Liga 2025/26: Barcelona vs Athletic Bilbao, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:51
-
Simak Jadwal La Liga 2025/26 Pekan ke-13, Tayang Eksklusif di Vidio
Liga Spanyol 18 November 2025, 17:41
LATEST EDITORIAL
-
Tempat Lahirnya Legenda: 10 Stadion Paling Ikonik dalam Sejarah Sepak Bola
Editorial 13 November 2025, 10:55
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55






