Review: Napoli Tertunduk di O Dragao
Editor Bolanet | 14 Maret 2014 03:06
Napoli tampil di bawah standar dalam pertandingan ini. Meski sempat menciptakan beberapa peluang emas, Partenopei tak bisa menyelesaikannya menjadi gol. Sementara itu, Porto tampil dominan dan berhasil unggul lewat gol tunggal Jackson Martinez.
Pertandingan dimulai dengan lambat, kedua tim nampak cukup berhati-hati dan meraba kekuatan lawan. Imbasnya, pertandingan berjalan sedikit lamban.
Namun setelah 15 menit, laga mulai berjalan cepat. Porto memaksimalkan kecepatan para pemain sayap mereka untuk melakukan penetrasi. Dua bek sayap muda Porto; dan Alex Sandro sering sekali melakukan overlap untuk membantu penyerangan.
Porto bahkan mampu mencetak gol pada menit ke-20 lewat tandukan Silvestre Varela. Sayang bagi Porto, gol itu dianulir wasit Pavel Kralovec karena Varela dianggap lebih dulu berada dalam posisi offside. Tayangan ulang memperlihatkan bahwa keputusan wasit tersebut bisa saja diperdebatkan.
Secara umum, tak banyak tercipta peluang matang sepanjang babak pertama. Hingga wasit meniup peluit tanda jeda, kedudukan masih imbang tanpa gol.
Memasuki babak kedua, Napoli mulai mengambil alih inisiatif menyerang. Sepanjang sepuluh menit awal babak kedua, Napoli menciptakan tak kurang dari tiga peluang emas untuk unggul.
Kecemerlangan di bawah gawang Porto membuat semua peluang Napoli mentah. Kegagalan memanfaatkan peluang ini nampaknya bakal membuat Napoli menyesal.
Pasalnya, setelah diserang habis-habisan, Porto segera melakukan serangan balasan. Lewat situasi sepak pojok yang gagal diantisipasi dengan baik oleh para pemain Napoli, Jackson Martinez menyambar bola muntah yang tak mampu dibendung Pepe Reina. Porto unggul pada menit ke-57.
Gol tersebut membuat pertandingan menjadi lebih menarik. Napoli semakin all out untuk mengejar gol balasan. Sementara itu, Porto berusaha mempertahankan keunggulannya dengan mengatur tempo menjadi lebih lambat.
Adu taktik pun terjadi antara Rafael Benitez melawan pelatih interim Porto Luis Castro. Namun hingga pertandingan berakhir, skor 1-0 untuk keunggulan Porto masih bertahan.
Hasil ini tentunya patut disesali oleh Napoli. Mereka sebenarnya tidak kalah kualitas dari Porto. Mereka pun memiliki beberapa peluang emas yang masih gagal dikonversi menjadi gol.
Leg kedua pertemuan ini akan digelar di markas Napoli, San Paolo, pada 20 Maret mendatang.
Statistik Porto - Napoli
Penguasaan bola: 53% - 47%
Shot (on goal): 13 (5) - 7 (5)
Corner: 11 - 4
Pelanggaran: 17 - 17
Offside: 1 - 2
Kartu kuning: 1 - 2
Kartu merah: 0 - 0
Susunan pemain Porto: Helton; Danilo, Maicon, Mangala, Alex Sandro; Fernando; Quaresma, Defour (Herrera, 87'), Carlos Eduardo (Quintero, 67'), Varela (Ghilas, 72'); Martinez.
Susunan pemain Napoli: Reina; Reveillere, Albiol, Britos, Ghoulam; Henrique, Behrami; Callejon (Pandev, 79'), Hamsik (Mertens, 74'), Insigne; Higuain (Zapata, 83'). (bola/hsw)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Lecce vs Napoli: Gol Tunggal Anguissa Tenggelamkan Perlawanan Lecce
Liga Italia 29 Oktober 2025, 03:52
-
Prediksi Lecce vs Napoli 29 Oktober 2025
Liga Italia 27 Oktober 2025, 09:09
-
Chivu Sindir Conte: Tidak Tertarik Mengeluh atau Menunjukkan Kehebatan Diri
Liga Italia 26 Oktober 2025, 04:53
LATEST UPDATE
-
Timnas Indonesia U-17 Tiba di Qatar untuk Piala Dunia U-17 2025, Disambut Meriah
Tim Nasional 1 November 2025, 12:32
-
Jadwal BRI Super League di Indosiar Hari Ini, Sabtu 1 November 2025
Bola Indonesia 1 November 2025, 09:58
-
Jadwal Premier League di SCTV Hari Ini Sabtu 1 November 2025
Liga Inggris 1 November 2025, 09:40
-
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 1 November 2025, 08:35
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain dengan Total Transfer Paling Gila di Dunia, Neymar Tembus Rp7,68 Triliun!
Editorial 31 Oktober 2025, 15:01
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36












