Imam Sudjarwo Buka Livoli Divisi Utama 2025, Ajang Pencarian Talenta untuk Timnas Bola Voli Indonesia

Ari Prayoga | 3 September 2025 19:00
Imam Sudjarwo Buka Livoli Divisi Utama 2025, Ajang Pencarian Talenta untuk Timnas Bola Voli Indonesia
Ketua Umum PB PBVSI, Imam Sudjarwo (c) Bola.net/M Iqbal Ichsan

Bola.net - Ketua Umum (Ketum) PB PBVSI, Imam Sudjarwo, menjelaskan format terbaru Livoli Divisi Utama 2025. Kompetisi bola voli amatir kasta tertinggi ini akan berlangsung dengan jumlah peserta yang lebih banyak dari tahun sebelumnya.

Imam baru membuka Livoli Divisi Utama 2025 di GOR Nambo Jaya Sport Center, Karawaci, Tangerang, pada Rabu (3/9). Kompetisi ini bakal bergulir sampai 19 Oktober 2025.

Advertisement

"Jadi begini, tahun 2025 ini untuk kompetisi Divisi Utama, pesertanya masing-masing 12 putra, 12 putri. Tetapi ada satu yang putri kali ini mengundurkan diri yaitu dari PLN, jadi putri 11, putra 12," ujar Imam kepada wartawan.

Imam mengungkapkan bahwa pada edisi sebelumnya jumlah peserta lebih sedikit. Menurut Imam, peningkatan jumlah peserta dilakukan secara bertahap.

"Kalau tahun lalu itu adalah 10 putra, 10 putri, dan sebelumnya adalah 8 putra, 8 putri. Sekarang kita tingkatkan sampai dengan yang akan datang jumlahnya 12 putra, 12 putri," kata Imam.

1 dari 2 halaman

Memberikan Kesempatan Seluas-luasnya

Memberikan Kesempatan Seluas-luasnya

Livoli Divisi Utama 2025 (c) Bola.net/M Iqbal Ichsan

Ia menuturkan langkah ini dilakukan untuk memberikan kesempatan lebih luas kepada klub-klub Livoli Divisi Utama. Imam menjelaskan kompetisi ini memiliki minat yang sangat besar.

"Ini dimaksudkan untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada klub-klub yang bermain di Divisi Satu. Divisi Utama itu animonya sangat besar sehingga kita batasi setiap tahunnya itu hanya 32 tim putra dan 32 tim putri, dan kita ambil dua, nanti masuk ke Divisi Utama," ucap Imam.

Ia menambahkan bahwa sistem degradasi juga diterapkan. Menurutnya, sistem ini sudah dipastikan berlaku seterusnya di Livoli Divisi Utama.

"Divisi Utama yang nomor 11–12, atau yang putri nanti 10–11, itu dia akan terdegradasi sehingga tidak boleh main di Divisi Utama tahun depan, dan dia harus mulai lagi di Divisi Utama," jelas Imam.

"Dan ini sudah pasti untuk seterusnya seperti itu, dan tahun ini kita mainkan di tiga tempat," lanjutnya.

2 dari 2 halaman

Digelar di 3 Wilayah

Digelar di 3 Wilayah

Livoli Divisi Utama 2025 (c) Bola.net/M Iqbal Ichsan

Livoli Divisi Utama 2025 akan digelar di Tangerang, Bojonegoro, dan Magetan. Imam menyebut rangkaian ini juga bagian dari proses pencarian bakat.

"Di wilayah barat kita mainkan di Tangerang, Banten, nanti putri dulu setelah itu putra. Wilayah timur kita mainkan di Bojonegoro. Itu juga enam putra, enam putri, kemudian nanti juaranya di Banten maupun di Bojonegoro, yang nomor satu juaranya dan runner-up kita akan kirim nanti empat besar dan grand final di Magetan," tutur Imam.

"Kenapa kita lakukan seperti ini, ini dalam rangka talent scouting, kita akan mencari pemain-pemain berbakat yang baik, yang akhirnya nanti kita akan masukkan ke Timnas."

"Jadi ini Divisi Utama dan Divisi Satu adalah program dari PBVSI dalam rangka talent scouting, dalam upaya pembinaan atlet supaya lebih berkualitas lagi, nantinya tidak bermain di kancah nasional saja, tetapi juga kancah internasional," imbuhnya.

(Bola.net/Fitri Apriani)

LATEST UPDATE