Review: Kalah di Maladewa, Posisi Sriwijaya FC Rawan

Di menit-menit awal, anak asuh Ivan Kolev itu terlihat sulit mengembangkan permainan. Di tengah upaya mereka untuk membangun serangan, SFC harus rela gawang Ferry Rotinsulu kebobolan di menit ke 11. Gol ini lahir dalam situasi bola mati. Akibat kurang rapatnya pagar betis SFC, bola tendangan Shamweel harus mendarat di pojok kiri bawah gawang Ferry.

Tertinggal satu gol tidak membuat SFC kehilangan semangat. Malah serangan Laskar Wong Kito terlihat menjadi-jadi di pertengahan babak pertama ini. SFC mendapatkan peluang pertama mereka di menit ke-28 melalui tendangan bebas. Sayangnnya, free kick yang dieksekusi Budi Sudarsono masih jauh dari gawang lawan yang dijaga Tholaal Hassan.

Enam menit kemudian, giliran Rendi Siregar yang mendapatkan peluang. Namun, sontekannya memanfaatkan umpan crossing masih bisa diselamatkan kiper tuan rumah. Rendi juag sempat kembali mendapatkan peluang emas di penghujung laga. Sayangnya, sundulannya memanfaatkan umpan tendangan sudut kembali gagal menggetarkan jala tuan rumah. Walhasil, skor 1-0 untuk keunggulan VB tetap bertahan.

SFC semakin menjadi di babak kedua. Mereka terus mengurung pertahanan VB. Berkali-kali Budi sempat mendapatkan peluang. Namun, hari ini sepertinya bukan hari baik bagi Si Ular Phyton ini. Tendangannya masih saja belum bisa menembus gawang Hassan.

Bukan hanya Budi saja yang gagal memaksimalkan peluang yang didapatnya. Muhammad Ridwan dan Keith Kayamba Gumbs juga gagal mencetak gol penyeimbang kedudukan.

Keasikan menyerang, membuat lini pertahanan SFC lengah. Usai tendangan bebas Kayamba yang dapat ditangkap dengan baik oleh Hassan, VB malah menambah pundi gol mereka melalui serangan balik. Sontekan Lameef di menit ke-80 tak mampu ditangkap Ferry Rotinsulu dan membuat tuan rumah unggul 2-0. Skor ini bertahan hingga laga usai.

Kekalahan ini membuat posisi SFC di runner up klasemen harus tergeser. sebab, pada laga lain, Song Lam Nghe yang bermain 10 orang sukses mengalahkan tuan rumah TSW Pegasus.

Peluang SFC untuk lolos ke babak 16 besar AFC Cup semakin mengecil. Sebab, di laga terakhir penyisihan Grup F, SFC harus menjamu pemuncak klasemen, TSW Pegasus di Jakabaring.  (bola/fjr)