
- Perdebatan Cristiano Ronaldo vs Lionel Messi terus berlanjut dalam sepuluh tahun terakhir, kedua pemain itu mulai mencapai puncak permainannya dewasa ini. Messi dan Ronaldo memang berada di level yang beberapa tingkat lebih tinggi dari pemain-pemain hebat lainnya.
Penghargaan pemain terbaik di dunia alias Ballon d'Or juga didominasi oleh kedua nama tersebut dalam 10 tahun terakhir. Masing-masing dengan lima penghargaan, Ronaldo dan Messi dinilai sebagai yang terbaik.
Tak hanya itu, Ronaldo dan Messi juga dua pesepak bola dengan gaji terbesar di dunia. Nama dua pemain ini juga tersohor sampai pelosok dunia, Messi dan Ronaldo tak bisa diabaikan.
Persaingan kedua pemain tersebut tampak jelas dalam sembilan tahun terakhir, Ronaldo di Real Madrid, dan Messi di Barcelona. Keduanya beberapa kali bertemu di laga bertajuk El Clasico.
Namun, bagaimana metode latihan kedua pemain itu untuk mencapai puncak. Carlos Tevez punya rahasianya. Dia pernah satu tim dengan Messi dan Ronaldo. Baca penjelasanTevez selengkapnya di bawah ini:
Messi yang Natural
Tevez pernah berbagi ruang ganti dengan Cristiano Ronaldo di Manchester United dan dengan Lionel Messi di timnas Argentina. Menurut Tevez, perbedaan keduanya terlihat jelas di ruang olahraga.
Selama bersama Messi, Tevez tak pernah sekalipun melihat pemain Barcelona itu berada di gym alias ruang olahraga. Messi tak pernah berlatih keras, segalanya hadir dari bakat dalam dirinya. Messi hanya berlatih untuk menendang penalti.
"Lionel Messi, saya tak pernah melihat dia di gym. Saya tak pernah melihat dia berlatih dalam ruangan atau melakukan latihan teknis," ujar Tevez di express.
"Segalanya natural untuk dia, tetapi dia berlatih menendang penalti. Pertama dia tak memaksimalkan penalti dan sekarang dia menendang semuanya ke sudut."
Ronaldo yang Gila Latihan
Cristiano Ronaldo jauh berbeda dengan Messi. Jika Tevez tak pernah melihat Messi berlatih, Ronaldo sebaliknya. Tevez mengaku tidak pernah tidak melihat Ronaldo berlatih.
Ronaldo adalah pemain yang gila latihan, Tevez selalu mencoba datang lebih awal daripada Ronaldo di sesi latihan, dan selama itu pula dia gagal.
"Cristiano selalu berhenti di gym setelah berlatih. Bagi dia, berlatih adalah obsesinya, menjadi yang terbaik di semua hal, dia selalu datang lebih awal," sambung Tevez.
"Saat latihan dijadwalkan jam 9 pagi, saya datang jam 8 dan dia sudah ada di sana. Bahkan saat saya datang jam 7.30 dia sudah ada."
"Saya mulai bertanya-tanya 'bagaimana caranya saya menyingkirkan orang ini?' Jadi suatu hari saya datang jam 6 pagi tetapi dia sudah ada di sana! Saya masih mengantuk tetapi dia sudah berlatih," tandas Tevez. (exp/dre)Tonton Vidio Menarik Ini
Gol tendangan salto Cristiano Ronaldo ke gawang Juventus masuk ke dalam calon gol peraih FIFA Puskas Award 2018.
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 21 Oktober 2025 22:43
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 22:29
-
Editorial 21 Oktober 2025 22:27
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
-
Liga Italia 21 Oktober 2025 21:47
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 01:02
BERITA LAINNYA
-
bolatainment 21 Oktober 2025 15:47
-
bolatainment 17 Oktober 2025 17:38
-
bolatainment 17 Oktober 2025 15:14
-
bolatainment 17 Oktober 2025 14:41
-
bolatainment 17 Oktober 2025 10:57
-
bolatainment 15 Oktober 2025 14:55
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...