Wah, Kasus Tudingan Pemerkosaan Cristiano Ronaldo Memasuki Babak Genting

Wah, Kasus Tudingan Pemerkosaan Cristiano Ronaldo Memasuki Babak Genting
Gelar juara UEFA Nations League menjadi gelar juara ke-29 bagi Cristiano Ronaldo dalam karirnya. (c) AP Photo

Bola.net - Cristiano Ronaldo disebut telah menerima tuntutan resmi terkait tudingan pemerkosaan wanita Amerika Serikat, Kathryn Mayorga di salah satu kamar hotel Las Vegas pada tahun 2009 lalu. Artinya, kasus Ronaldo telah memasuki tahapan yang lebih serius.

Mengutip RT, dewasa ini tim pengacara Mayorga telah mengonfirmasi pelimpahan kasus ke pengadilan federal. Mereka memiliki dokumen-dokumen yang lebih meyakinkan untuk menuntut Ronaldo pada panggung yang lebih besar.

Di Amerika Serikat, ada pengadilan federal dan pengadilan negara bagian. Kasus Ronaldo ini sebelumnya ditangani pengadilan negara bagian Nevada, dan kini dilimpahkan ke pengadilan federal - yang berarti kasus ini memasuki tahap serius.

Tim pengacara Mayorga mengklaim bahwa mereka telah melacak alamat tempat tinggal Ronaldo di Italia pada Mei kemarin dan telah mengirimkan dokumen tuntutan pengadilan.

Sebelumnya, tim pengacara Ronaldo telah membantah tudingan pemerkosaan Mayorga. Mereka bahkan mengaku kasus itu telah diselesaikan baik-baik dengan membayarkan uang damai sebesar 375.000 USD untuK Mayorga beberapa tahun lalu.

Tim pengacara Ronaldo mengakui pembayaran itu ada, tetapi mereka mengklaim bahwa dokumen yang beredar di media adalah dokumen palsu yang dibuat-buat.

Menurut TMZ, tim Ronaldo telah merespons dengan mengirimkan dokumen mereka sendiri pada pengadilan. Kabarnya, mereka meminta izin mengirimkan dokumen baru yang dinilai bisa membatalkan kasus dugaan pemerkosaan ini.

Baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!

1 dari 1 halaman

Percaya Diri

Kasus ini dibuka kembali oleh kepolisian Las Vegas tahun lalu, setelah Mayorga membongkar kasus ini di hadapan publik dan mengaku masih trauma terkait insiden tersebut. Dia juga mengklaim telah didukung oleh banyak pejuang hak perempuan.

Sejauh ini, polisi belum melayangkan tuntutan resmi apa pun kepada Ronaldo, dan Ronaldo sendiri telah berkata bahwa dia percaya bisa membersihkan namanya dari tudingan tak jelas itu.

Ronaldo mengaku 'melakukan sesuatu' dengan Mayorga, tetapi semuanya dilakukan atas dasar mau sama mau. Sebab itu, Mayorga diyakini sengaja menghidupkan kasus ini lagi demi memeras uang Ronaldo.

Terlepas dari kasus Cristiano Ronaldo itu, baru-baru ini kasus serupa terjadi pada Neymar, yang mungkin lebih buruk karena bintang PSG itu melanggar privasi sang penuntut.