
Bola.net - Usai Marcus Fernaldi Gideon memutuskan gantung raket, kini giliran Kevin Sanjaya Sukamuljo memutuskan mundur dari pelatnas bulu tangkis Indonesia. Hal ini diumumkan Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Ricky Soebagdja pada Kamis (16/5/2024).
Dalam jumpa pers di Cipayung, Ricky pun menyatakan bahwa niatan mundur dari Pelatnas sudah dinyatakan Kevin padanya pada 6 April 2024 lalu, usai Ricky mendampingi para pebulu tangkis menjalani tur Eropa.
“Tentang Kevin, pada saat saya kembali dari tur Eropa, saya ada komunikasi dengan pelatih, dan saya minta waktu Kevin untuk ketemu di tanggal 6 April. Intinya Kevin menyatakan pamit dari pelatnas," ungkap Ricky seperti yang dikutip Antara.
"Kita hormati keputusan dan waktu Kevin. Kita juga mengapresiasi prestasi Minions yang sudah menjadi nomor satu dunia dalam waktu yang lama, dan menyumbangkan banyak gelar untuk Indonesia,” lanjutnya.
Mungkin Ada Kesibukan Lain
Mengenai alasan mundurnya Kevin dari pelatnas, Ricky mengatakan tidak ada alasan khusus. “Mungkin dia ada kesibukan yang lain sehingga memutuskan untuk pamit dari pelatnas,” ungkapnya.
Sebelumnya, Marcus melalui akun media sosial resminya bahwa ia memutuskan untuk mengakhiri karier sebagai pebulu tangkis profesional yang telah ia jalani selama 25 tahun.
“Saya tidak tahu komunikasinya dengan Gideon seperti apa. Yang jelas, status mereka masih di SK, maka kita harus menanyakan keputusan Kevin (mengenai kelanjutan kariernya sebagai atlet nasional),” tutur Ricky.
Perpisahan di Indonesia Open 2024
Untuk memberikan penghormatan kepada karier Minions, PBSI akan memberikan acara spesial untuk mereka pada rangkaian Indonesia Open 2024 pada Juni nanti. “Ada farewell untuk Minions di Indonesia Open, kita akan buat satu acara di sana,” kata Ricky.
Dengan mundurnya Marcus dan Kevin dari pelatnas, Ricky berharap hal ini bisa semakin melecut pasangan-pasangan ganda putra Indonesia lainnya untuk berjuang dan menorehkan prestasi di kancah dunia.
“Harapannya untuk ganda putra Indonesia di pelatnas, hal ini bisa memacu mereka, seperti Bagas/Fikri, Leo/Daniel. Mereka suatu saat harus bisa menggantikan senior-seniornya dan berada di top level,” tutup Ricky.
Sumber: Antara
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 16:25
PSV Eindhoven vs Napoli: Kota Teknologi Bertemu Kota Seni di Liga Champions
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 17:01
-
Tim Nasional 21 Oktober 2025 16:53
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 16:25
-
Liga Champions 21 Oktober 2025 16:19
-
Liga Inggris 21 Oktober 2025 16:14
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
BERITA LAINNYA
-
bulutangkis 21 Oktober 2025 14:45
-
bulutangkis 21 Oktober 2025 14:32
-
bulutangkis 21 Oktober 2025 14:23
-
bulutangkis 21 Oktober 2025 14:13
-
bulutangkis 20 Oktober 2025 15:35
-
bulutangkis 20 Oktober 2025 11:03
MOST VIEWED
- Jadwal dan Hasil Lengkap Pertandingan Bulu Tangkis Denmark Open 2025
- Jadwal Live Streaming Babak Final Denmark Open 2025 di Vidio Hari Ini, 19 Oktober 2025
- Jonatan Christie Juarai Denmark Open 2025 Usai Sikat Shi Yu Qi, Fajar/Fikri Jadi Runner up
- Rekap Hasil Wakil Indonesia di Denmark Open 2025, Jonatan Christie Bawa Pulang Gelar Juara
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...