
Bola.net - - Oleh: Gia Yuda Pradana
hanya bisa bermain imbang 0-0 saat melawan dalam laga keduanya di Grup A Piala Dunia 2014. Padahal, Tim Samba dengan ledakan kekuatan ofensifnya yang luar biasa sanggup menciptakan begitu banyak peluang berbahaya. Namun, mereka dibuat putus asa karena semua peluang itu sukses dinetralisir oleh pengawal mistar Meksiko Guillermo Ochoa.
Dalam laga yang digelar di Fortaleza itu, Rabu (18/6), Brasil cukup mendominasi dengan penguasaan bola mencapai 53%. Serangan Brasil pun merajalela. Total 14 tembakan mereka hasilkan sepanjang laga. Dari 14 tembakan itu, enam di antaranya mengarah tepat ke mulut gawang. Hanya saja, ketangguhan sang kiper 28 tahun eks penggawa klub Prancis Ochoa membuat jala gawang Meksiko tak bergetar sekali pun hingga peluit panjang dibunyikan.
, , , Thiago Silva sampai silih berganti melepaskan shot on target ke gawang Ochoa, baik dari dalam maupun luar area, dan semuanya kandas.
Ochoa pun terpilih sebagai Man of the Match versi FIFA dan itu sama sekali tidaklah mengejutkan.
Di laga sebelumnya, Meksiko mengalahkan Kamerun 1-0. Waktu itu, sinar Ochoa tidak terlalu terlihat karena Kamerun hanya sanggup mencatatkan satu shot on target sepanjang 2x45 menit. Namun, kalau kita lihat mundur jauh ke belakang, tepatnya pada tanggal 19 Agustus 2013, tanda-tanda kehebatan Ochoa sebenarnya sudah terlihat dengan jelas.
Waktu itu, dalam laga antara kontra Ajaccio di pentas Ligue 1 musim 2013/14, Ochoa berperan besar membawa klubnya menahan imbang sang raksasa Paris 1-1 di kandang lawan. Thiago Silva jadi salah satu saksi ketangguhan Ochoa. Bek PSG itu melihat bagaimana belasan peluang yang diciptakan rekan-rekannya mentah oleh Ochoa.
Sepanjang laga, PSG menghasilkan total 35 shots dan 14 shots on target. Dari semua itu, hanya satu upaya Edinson Cavani yang luput dari penjagaan Ochoa. Sisanya, 13 shots on target PSG, musnah tanpa sisa dibakar penampilan impresif Ochoa.
Bertemu kembali dengan seragam tim nasional dan di pentas akbar Piala Dunia, Thiago Silva menyaksikan lagi kehebatan Ochoa.
Meksiko dan Brasil saat ini sama-sama memiliki empat poin dari dua pertandingan. Peluang Meksiko untuk lolos dari grup yang juga dihuni oleh Kamerun dan Kroasia ini pun cukup terbuka. Kondisi Meksiko mungkin tak senyaman sekarang andai saja mereka tidak punya sosok tangguh seperti Ochoa yang mengawal mistar.
Ochoa sekarang berstatus free agent setelah meninggalkan Ajaccio pada akhir musim 2013/14 kemarin. Kehilangan yang sangat besar tentunya bagi mereka.
Dengan performa yang ditunjukkan Ochoa di Brasil 2014 sejauh ini, pasti banyak klub Eropa yang siap berebut mengamankan jasanya untuk musim mendatang. Terlebih lagi, dia bisa didapat secara cuma-cuma. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Inggris 5 September 2025 19:50
Donnarumma, Sosok Kelas Dunia yang Dibutuhkan Guardiola di Posisi Penjaga Gawang
-
Liga Champions 5 September 2025 07:22
Kapan Donnarumma Tahu Dirinya Akan Dibuang PSG? Ini Jawabannya!
-
Liga Italia 4 September 2025 14:20
Gara-gara Randal Kolo Muani, PSG Kini Anggap Juventus Sebagai Musuh!
-
Piala Dunia 4 September 2025 13:45
Apa Alasan Sebenarnya Carlo Ancelotti Coret Neymar dari Skuad Timnas Brasil?
-
Liga Inggris 4 September 2025 10:57
Kritik Keras untuk PSG: Donnarumma Akan Berkembang Pesat di Bawah Arahan Guardiola!
LATEST UPDATE
-
Piala Dunia 6 September 2025 04:51
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:31
-
Tim Nasional 6 September 2025 03:11
-
Tim Nasional 6 September 2025 02:53
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:39
-
Tim Nasional 6 September 2025 01:00
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...