
Bola.net - Bola.net - Setelah meraih kesuksesan besar bersama Real Madrid, Iker Casillas memutuskan hijrah ke . Kiper asal Spanyol itu sudah memasuki musim keduanya bermain di Portugal.
Porto sendiri merupakan salah satu dari tiga klub besar di negara tersebut. Selain punya koleksi gelar yang cukup banyak, Porto juga kerap melahirkan bintang-bintang sepakbola yang hebat.
Casillas belum lama ini diminta untuk menyusun tim yang terdiri para pemain terbaik yang pernah mengenakan seragam Porto. Menariknya, Casillas tidak memasukkan nama mantan rekan setimnya Pepe dan striker tajam Radamel Falcao.
Berikut ini adalah starting XI pemain terbaik Porto versi Iker Casillas.
Kiper
Baia merupakan salah satu kiper terbaik yang pernah dihasilkan Portugal. Ia memulai karirnya di Porto dan setelah menjadi kiper utama di sana selama bertahun-tahun, Baia hijrah ke Barcelona. Namun, karirnya di raksasa La Liga itu tak begitu sukses dan Baia akhirnya kembali ke Porto hingga pensiun di sana.
Bek Kanan
Pinto menghabiskan seluruh karir bermainnya bersama Porto. Selama 16 tahun membela Dragons, Pinto ikut memenangkan 25 gelar, termasuk sembilan gelar liga dan trofi Piala Eropa 1987. Ia dianggap sebagai salah satu bek kanan Portugal terbaik sepanjang masa dan pernah membela negaranya dalam ajang Piala Dunia dan Euro.
Bek Tengah
Carvalho ikut membantu Porto memenangkan trofi Liga Champions pada tahun 2004. Setelah itu ia mengikuti sang bos Jose Mourinho ke Chelsea dan juga Real Madrid. Carvalho terakhir kali bermain untuk AS Monaco dan ia baru saja mengantarkan Portugal menjuarai Euro 2016.
Bek Tengah
Aloisio datang ke Porto pada tahun 1990 setelah bermain bersama Internacional dan Barcelona. Defender asal Brasil itu menghabiskan 11 tahun di Porto, membuat lebih dari 400 pertandingan dengan klub dan memenangkan 19 gelar di sana. Setelah pensiun pada tahun 2001, Aloisio sempat bekerja di klub dengan menjadi asisten pelatih dan pelatih tim Porto B.
Bek Kiri
Branco bergabung dengan Porto pada tahun 1988 dan bertahan tiga tahun di sana. Ia merupakan anggota skuat Porto yang memenang Primeira Liga pada tahun 1990 sebelum pindah ke Genoa setahun berselang. Pemain Brasil ini ikut menjuarai Piala Dunia 1994 dan dikenal mempunyai tendangan bebas yang mematikan.
Gelandang
Andre memulai karirnya bersama Rio Ave dan sempat mampir ke Ribeirao dan Varzim sebelum hijrah ke Porto pada tahun 1984. Ia menghabiskan waktunya di Porto selama sembilan tahun dan membantu tim memenangkan 19 gelar. Andre pensiun pada tahun 1995 dan pernah membela negaranya di ajang Piala Dunia 1986.
Gelandang
Pemain yang satu ini berasal dari Aljazair dan meraih ketenaran saat membela Porto. Ia memenangkan sembilan gelar selama enam tahun di klub, termasuk Piala Eropa 1987. Sebagai salah satu pemain terbaik Aljazair, Madjer membela negaranya di dua Piala Dunia, termasuk membantu timnya berpartisipasi pertama kali pada tahun 1982.
Gelandang
Di bawah asuhan Jose Mourinho, Deco merupakan pemain penting di kubu Porto. Pemain Portugal kelahiran Brasil itu membantu Porto memenangkan 11 gelar termasuk tiga gelar Primeira Liga dan trofi Liga Champions 2004 selama enam tahun di sana. Penampilan cemerlang yang ditunjukkan Deco di Porto membuatnya mendapat kesempatan pindah ke Barcelona pada tahun 2004.
Penyerang
Setelah memulai karirnya bersama Vitoria dan bermain tiga tahun di Jepang, Hulk menghabiskan beberapa musim di Portugal bersama Porto. Ia memenangkan 10 gelar di sana, termasuk tiga gelar Primeira Liga dan trofi Liga Europa 2011. Hulk pernah menjadi pencetak gol terbanyak di liga Portugal satu kali dan kini sedang bermain di Liga Super Tiongkok bersama Shanghai SIPG.
Penyerang
Gomes mencapai kesuksesan besar dengan FC Porto pada akhir 1970-an dan 1980-an. Ia dikenal sebagai striker yang tajam dan pernah menjadi pencetak gol terbanyak liga sebanyak enam kali. Gomes membantu Porto memenangkan lima gelar Primeira Liga dan pernah membela Portugal dalam ajang Piala Dunia dan Euro.
Penyerang
Setelah memulai karir bermainnya di Sporting Lisbon, Futre pindah ke Porto pada tahun 1984. Ia kemudian menjadi pemain penting di klub dan ikut memenangkan Piala Eropa 1987. Futre menghabiskan tiga tahun di Porto sebelum membela sejumlah klub di Spanyol, Prancis, Italia dan Jepang.
Advertisement
Berita Terkait
-
Editorial 8 September 2025 14:06
Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 Kandidatnya
-
Editorial 8 September 2025 13:20
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
-
Editorial 3 September 2025 14:48
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
LATEST UPDATE
-
News 8 September 2025 18:37
-
Tim Nasional 8 September 2025 18:30
-
News 8 September 2025 18:27
-
Piala Dunia 8 September 2025 17:57
-
Tim Nasional 8 September 2025 17:28
-
Tim Nasional 8 September 2025 17:27
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...