
Bola.net - Karut marut sepakbola Indonesia mengundang keprihatinan Bob Hippy. Salah seorang anggota Komite Eksekutif PSSI, yang dihukum Komisi Disiplin ini, meminta agar semua pihak mengedepankan kejujuran dalam menyelesaikan masalah sepakbola Indonesia.
"Olahraga pada umumnya dan sepakbola pada khususnya adalah benteng akhlak terakhir kita. Semua segi kehidupan kita sudah rusak. Jangan kita rusak juga benteng terakhir ini," ujar Bob, pada Bola.net.
"Karena itu, saya berharap agar semua pihak mengedepankan kejujuran dan kebenaran dalam mengurus sepakbola," sambungnya.
Sebelumnya, Bob merasa bahwa banyak pihak yang tidak jujur dalam mengurus sepakbola Indonesia. Salah satu contoh, menurutnya, adalah tudingan pemalsuan notulen rapat Komite Eksekutif, yang dilontarkan Ketua Umum PSSI Djohar Arifin pada Bob dan lima rekannya, sesama anggota Komite Eksekutif. Berkat tudingan itu, beberapa waktu lalu, Bob bersama lima orang rekannya dijatuhi sanksi oleh Komisi Disiplin PSSI.
Menanggapi sanksi ini, Bob ogah berkomentar panjang lebar. Mantan pemain Timnas Indonesia diera 60-an ini memasrahkan penyelesaian kasus tersebut melaluijalur hukum.
"Saya percaya masih ada kebenaran dan kejujuran," Bob menandaskan. (den/mac)
"Olahraga pada umumnya dan sepakbola pada khususnya adalah benteng akhlak terakhir kita. Semua segi kehidupan kita sudah rusak. Jangan kita rusak juga benteng terakhir ini," ujar Bob, pada Bola.net.
"Karena itu, saya berharap agar semua pihak mengedepankan kejujuran dan kebenaran dalam mengurus sepakbola," sambungnya.
Sebelumnya, Bob merasa bahwa banyak pihak yang tidak jujur dalam mengurus sepakbola Indonesia. Salah satu contoh, menurutnya, adalah tudingan pemalsuan notulen rapat Komite Eksekutif, yang dilontarkan Ketua Umum PSSI Djohar Arifin pada Bob dan lima rekannya, sesama anggota Komite Eksekutif. Berkat tudingan itu, beberapa waktu lalu, Bob bersama lima orang rekannya dijatuhi sanksi oleh Komisi Disiplin PSSI.
Menanggapi sanksi ini, Bob ogah berkomentar panjang lebar. Mantan pemain Timnas Indonesia diera 60-an ini memasrahkan penyelesaian kasus tersebut melaluijalur hukum.
"Saya percaya masih ada kebenaran dan kejujuran," Bob menandaskan. (den/mac)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025 11:57
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 11:54
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 11:53
-
Bulu Tangkis 23 Oktober 2025 11:44
-
Olahraga Lain-Lain 23 Oktober 2025 11:39
-
Liga Eropa UEFA 23 Oktober 2025 11:39
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...