BRI Super League: Benarkah Persija Sempat Incar Thom Haye dan Rafael Struick? Ini Kata Bambang Pamungkas

Bola.net - Persija Jakarta buka suara terkait rumor perekrutan Thom Haye dan Rafael Struick. Penjelasan ini disampaikan langsung oleh Direktur Macan Kemayoran, Mohamad Prapanca, dan Direktur Olahraga, Bambang Pamungkas.

Dalam acara Ngopi Bareng Persija pada Juni 2025, Prapanca mengindikasikan timnya memang sempat mendekati Thom Haye. Saat itu gelandang berdarah Belanda-Indonesia tersebut tengah mencari klub baru setelah meninggalkan Almere City.

Namun, transfer Thom Haye tidak berakhir di Persija. Pemain berusia 29 tahun itu justru bergabung dengan Persib Bandung menjelang penutupan bursa transfer paruh pertama BRI Super League 2025/26.

"Dulu kabar burung. Ke Persib kan? Itu berarti memang kabar burung. Katanya ke Persija, lalu mau di Eropa, ternyata nyatanya ke Persib. Berarti ke Persija itu kabar burung," ujar Prapanca kepada wartawan.

Penegasan Bambang Pamungkas

Lebih lanjut, Bambang menegaskan Persija memang sempat melakukan komunikasi dengan sejumlah pemain naturalisasi. Ia tidak menyebut nama, termasuk Thom Haye dan Rafael Struick.

Struick pada akhirnya bergabung dengan Dewa United. Namun performanya pada awal musim BRI Super League banjir kritikan lantaran kurang memuaskan.

"Jadi itu bagian dari apa yang saya lakukan di awal musim. Kita mencoba untuk membuka komunikasi dengan pemain-pemain yang 'sesuai dengan skema yang diinginkan pelatih'," kata Bambang.

Menurut Bambang, setiap posisi biasanya terdapat tiga kandidat yang dibicarakan. Dari situ manajemen dan pelatih akan menentukan pemain yang paling sesuai dengan kebutuhan tim.

"Namun di sana kita memiliki, let say, ini kita bicara mudahnya ya. Satu posisi ada tiga pemain. Mana yang bisa kita obrolin, yang sesuai, yang secara market value, dan sebagainya bagian dari itu," jelas Bambang.

Pemain Asing yang Tidak Jadi Direkrut

Ia menambahkan proses pemilihan berlangsung panjang. Pada akhirnya, keputusan final tetap berada di tangan pelatih Persija.

"Jadi kemudian ada pemain dari Meksiko, dari Kolombia, dari Montenegro, tidak jadi dan itu bagian dari diskusi," imbuh Bambang.

(Bola.net/Fitri Apriani)